Flashback Day-1

8.3K 559 12
                                    

PERINGATAN!!!



Mengandung adegan 21+
Bagi yang masih dibawah umur atau tidak menyukai adegan adegan dewasa bisa di skip saja.









Sesaat hening terjadi, Elvano merasakan paha nya dicengkeram kemudian dipaksa untuk mengangkang. Elvano menggeleng dan mencoba berontak.

" Tidak! Ja-jangan! "

Seseorang mencengkram paha Elvano kuat. Bahkan kuku nya menancap dan menggores kulit. Rasanya sangat perih.

Tak lama sesuatu memasuki bagian hole nya secara tiba tiba dan tanpa aba aba. Sesuatu memaksa untuk masuk.

" AKKHH sakit! Keluarkan hiks akhh sa-sakit hiks "

Elvano berteriak kesakitan, dia menangis lagi. Karena demi apa pun, itu sangat sakit. Hole nya bahkan masih kering. Dan pria itu dengan tega memasukan junior nya yang besar dengan kasar.

Darah keluar dari hole Elvano yang robek. Luke mengeluarkan junior nya kemudian memasukan kembali junior nya dengan sekali hentak.

" Oh Shit sangat sempit "

Luke menggerakkan junior nya keluar masuk hole Elvano. Tanpa memberi kesempatan hole Elvano menyesuaikan junior  nya yang besar dan panjang.

Luke terus melihat kebanggaan nya yang keluar masuk dalam hole sempit Elvano. Seiring dengan junior Luke yang keluar masuk, terdapat darah yang mengalir. Luke tersenyum menyeringai.

Melihat peristiwa itu membuat Luke makin kesetanan. Luke mengeluar masuk kan junior nya dengan cepat dan kasar tanpa memperdulikan kesakitan Elvano. Badan Elvano juga terhentak cepat seiring gerakan Luke yang brutal.

Badan Elvano rasanya sangat sakit, terutama hole nya seperti robek. Tapi sepertinya orang yang berada diatas nya tidak peduli dan terus bergerak dengan kasar.

Luke yang melihat air mata membasahi kain penutup mata Elvano, sempat merasa bimbang. Tapi dia memantapkan hati nya, kalau yang dia  lakukan sudah benar. Ini demi Grace, adik nya.

Luke mengarahkan kedua tangan nya ke nipple Elvano. Mencubit nya dengan keras sesekali memelintir nya.

Luke sangat menyukai ini. Menyukai ketika seseorang yang sudah menyebabkan adiknya kecelakaan, dalam keadaan berantakan seperti ini.

Sesekali terdengar ringis kesakitan dari Elvano. Laki laki dibawah Luke ini, laki laki yang sedang dia gagahi. Elvano.

Air mata juga tak henti henti nya keluar dari mata itu.

Sambil terus bergerak kasar, pria itu menggigit paha, dada, leher, dan perut Elvano sampai tercipta tanda merah keunguan bahkan ada yang sampai lecet dan mengeluarkan darah.

Luke juga mengatakan kalimat yang menyakitkan untuk hati Elvano.

Bagaimana tidak sakit, laki laki yang dia cintai diam diam mengatakan kalau Elvano seorang jalang. Hati nya sakit mendengar kata itu dari Luke yang ditunjukkan untuk diri nya.

Tubuh nya sudah dilecehkan, hati nya pun ikut dihancurkan. Dan itu semua dilakukan oleh orang yang paling Elvano cintai. Luke Adelardo.

Benar. Elvano sangat mengenali suara pria yang sedang menyetubuhi nya dengan kasar itu.

Bagaimana Elvano tidak mengenali suara itu, suara laki laki yang bahkan jika Elvano dengar saja sudah membuat dia diam diam tersenyum. Hanya suara tapi efek nya sebesar itu.

apakah aku boleh bahagia? (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang