chapter dua puluh

8.1K 680 144
                                    


ga ada yang ngeh sama spoilernya, tapi gapapa. kalian ikuti aja alurnyaa~

***

danny menatap jihoon yang duduk didepannya, danny mengelus pundak jihoon agar pria tampan itu merasa tenang. suasana kamar sangat hening karna hanya ada mereka berdua didalam ruangan itu.

"udah tenang?" tanya danny memecahkan keheningan.

jihoon mengangguk pelan, ia mendekatkan tubuhnya ke tubuh danny lalu menjatuhkan jidatnya ke atas bahu danny.

"jangan pergi.." lirih jihoon.

danny sebenarnya masih tak mengerti dengan perkataan dan perilaku jihoon. namun lelaki manis itu cuma mengangguk pelan agar jihoon senang dan merasa lebih baik.

"aku tidak pergi. aku ini kan dokter mu, mana bisa aku melepas tanggung jawabku." balas danny.

jihoon mengangguk membenarkan ucapan danny, jihoon benar benar tak akan melepaskan danny. tangan kekar jihoon tiba tiba melingkar dipinggang ramping danny membuat tubuh danny menegang kaget.

"em.. bisakah kamu melepaskan pelukan ini? aku tidak nyaman." pinta danny sambil berusaha menyingkirkan tangan jihoon dari pinggangnya.

jihoon tak berkutik, ia masih dengan posisi memeluk pinggang ramping itu. sesekali ia menggesekkan hidungnya ke bahu dan leher danny membuat danny melenguh karna geli.

"aku mau memelukmu, dan kamu ga berhak untuk menolak. bukannya dokter itu tugasnya melayani dan merawat pasien? maka, rawat aku dengan pelukanmu."

danny mengerjap ngerjapkan matanya, jihoon tiba tiba memanggil aku-kamu?? bukankah itu sangat aneh?

danny pasrah ketika jihoon mengeratkan pelukannya. tangan danny bergerak untuk mengelus rambut jihoon.

"besok, kita pergi potong rambut ya? kamu mau kan?" tanya danny yang masih mengelus rambut jihoon.

jihoon mengangguk,
"asal ada kamu, aku mau."

danny tersenyum lega. untung saja jihoon sedang dalam mode menurut, jadi danny tak susah susah untuk membujuk pasiennya ini.

tiba tiba jihoon mendorong tubuh danny untuk terlentang diatas kasur lalu ia menindih tubuh kecil danny. jihoon mendekatkan badannya ke badan danny hingga tubuh mereka berdua berdempetan.

danny menahan dada jihoon menggunakan kedua tangannya. ia memalingkan muka karna malu untuk menatap jihoon. jarak wajah mereka terlalu dekat.

"a- apa yang kamu lakukan?" tanya danny berusaha tenang.

walaupun danny takut diperkosa sama pasiennya, tapi danny masih mencoba untuk positif thinking dan menenangkan dirinya sendiri.

jihoon tersenyum ketika melihat ekspresi panik danny. danny benar benar menggemaskan, sama seperti hyunsuk.

kedua pipi danny memerah saat tak sengaja melihat senyuman jihoon. ternyata ketika jihoon tersenyum, pria itu terlihat berkali kali lipat lebih tampan. baru kali ini danny melihat senyuman jihoon.

"aku mau tidur." kata jihoon sembari merebahkan dirinya disebelah danny.

danny menghembuskan nafas lega, untung saja dia ga di apa-apain.

"temani aku ya, dokter cantik." bisik jihoon sebelum kembali memeluk pinggang danny posesif.

danny yang dipuji cantik tentu saja kesal,
"hei tuan park! aku ini lelaki. mana ada cantik!" gerutu danny tak terima.

"hmm, baiklah. kalau begitu, dokter manis saja. bagaimana?"

danny mati matian untuk menahan senyumnya. namun kedua pipi danny malah memerah membuktikan bahwa cowo manis itu malu dan salah tingkah. jihoon yang melihat itu hanya terkekeh pelan.

"jangan pergi. —hyunsuk." ucap jihoon, namun nama hyunsuk hanya ia ucapkan dalam hati. bagaimanapun jihoon tau bahwa yang ada didepannya ini adalah danny, bukan hyunsuk.

jihoon akui dirinya begitu brengsek karna memanfaatkan wajah dan sifat danny yang mirip dengan hyunsuk.

maafkan aku, danny.

***

junkyu sedang mengotak atik komputernya, ia menatap layar komputer itu dengan serius.

jika kalian bertanya apa yang junkyu lakukan sekarang, jawabannya adalah mencari tau identitas choi danny.

junkyu yakin bahwa dirinya itu dapat diandalkan untuk mencari identitas orang lain. namun sudah dua jam lebih junkyu habiskan untuk mencari identitas danny, ia tak menemukan apapun.

brak!

junkyu menggebrak meja dengan kesal, ia mengacak-acak rambutnya prustasi. kenapa mencari tau tentang danny itu begitu susah?

junkyu ingin mengorek lebih dalam tentang kehidupan danny. karna junkyu merasa bahwa ada yang tidak beres.

junkyu pernah menemukan orang yang mirip satu sama lain, namun walau mirip orang itu masih bisa dibedakan. tetapi menurut junkyu, danny sangat amat mirip bahkan tak ada bedanya dengan hyunsuk.

junkyu curiga..

***

"kamu mau kemana kak?" tanya yujin pas ngeliat danny yang keluar dari kamar khusus untuk tamu. yujin sedikit terpesona ketika melihat danny yang keliatan manis dan rapi.

sesuai perjanjian, danny memang diharuskan untuk tinggal di rumah jihoon selama pengobatan jihoon masih berlanjut.

"aku mau ketemu sama temen. hanya sebentar kok. kalau ada apa apa, tolong kabari aku ya?"

yujin mengangguk membalas ucapan danny.
"iya kak, hati hati."

danny membalas ucapan yujin dengan senyuman lalu pergi meninggalkan rumah jihoon.

danny harus menemui seseorang.

***

T B C

posesif park ; hoonsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang