18

570 75 16
                                    

Flashback on

*Bughhh .......

Sebuah buku tebal mendarat di kepala seorang gadis yang sedang duduk di bangkunya. Namun gadis kecil tersebut hanya terdiam.

"Woy culun... Kerjain pr gue." Bentak seseorang yang baru saja menghampiri gadis itu dengan rambut kucir kuda.

Gadis tersebut hanya menunduk dan terdiam.

"Woy Chaeryeong.... Lo tuli ya?." Kata salah satu orang lagi.

"Kalian punya tangan kan, Buat ngerjain sendiri?." Kata Chaeryeong tak mau kalah. Kali ini ia tidak mau lagi di perbudak oleh mereka. Ia harus mencoba melawan.

"Berani Lo sama kita?." Tanya cewek itu.

"Gue ga bakalan pernah takut sama kalian lagi, terutama Lo Sumin."

Cewek yang bernama Sumin tersebut menyeringai. "Sieun...Olivia... Seret cewek sialan ini ke gudang." Perintah Sumin dan segera di laksanakan oleh kedua temannya.

"Lepasin guee..." Teriak Chaeryeong, ia berusaha melawan tetapi jumlah mereka lebih banyak.

"Lo semua jangan ada yang ngasih tau ke guru. Kalau kalian ngelanggar, hidup kalian ga bakalan tenang." Ancam Sumin pada semua teman sekelasnya.

Saat sampai di gudang, Sumin langsung mengunci pintu gudang tersebut.

Tanpa basa basi Sumin langsung menjambak rambut panjang milik Chaeryeong.

"Ga usah sok berani ngelawan gue culun....Lo itu harusnya sadar diri, kalau Lo itu cuma cewek culun yang cuma ketolong harta kekayaan keluarga Lo."

Sumin kemudian mendorong chaeryeong, hingga gadis itu terjatuh. Dan saat Chaeryeong ingin melawan, kakinya langsung di injak oleh Olivia.

"Akhhh...." Chaeryeong mengaduh kesakitan.

Kemudian sieun melemparkan chaeryeong dengan telur-telur yang sudah dia siapkan sebelumnya. Tidak berhenti sampai disitu, Sumin melemparinya dengan tanah yang basah beserta pasir.

"Sieun... Lo ga mau mengabadikan moment ini?."

Sieun pun tersenyum dan langsung mengambil gambar Chaeryeong di handphone miliknya. Chaeryeong hanya terdiam, ternyata melawan mereka adalah hal yang sia-sia. Apakah dia terus-terusan akan seperti ini?.

"Sumin...." Teriak seseorang yang baru saja memasuki gudang.

Semuanya menatap kearah pintu gudang, dan terlihat Heeseung, Wonjin, dan Minkyu.

"He-heseung?." Gumam Sumin.

Heeseung menghampiri Sumin. Dan diikuti oleh Wonjin dan Minkyu.

"Lo benar-benar cewek kurang ajar." Bentak Heeseung, bahkan rahang cowok tersebut mengeras.

"Berkali-kali gue udah bilang, kalau jangan pernah ganggu sepupu gue."

Heeseung benar-benar murkah, ia hampir saja menampar Sumin. Tetapi di tahan oleh Minkyu.

"Tahan Seung... Lo jangan main tangan kek gitu, apalagi ke cewek. Mending kita bawa mereka berdua ke BK. Gue juga udah punya bukti yang kuat biar bisa ngehukum mereka bertiga." Jelas Minkyu.

Heeseung berusaha meredamkan emosinya. Dan langsung menghampiri sepupunya. Sedangkan Wonjin dan Minkyu menyeret Sumin, sieun, dan Olivia keruang BK.

kelas 01 Line (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang