"Kurangi kecepatan mengemudimu, Kai!" ucap Alicia lembut. Bahkan kalimat perintah itu sama sekali tidak terdengar seperti kalimat perintah bagi Kai.
Kai yang mendengar itu, segera pria itu memperlambat kecepatan mengemudinya. Jalanan kota London sepertinya tidak terlalu padat hari ini. Cukup aneh memang, mengingat setiap hari jalanan di seluruh penjuru kota ini selalu padat. Terlebih ini adalah hari minggu. Di luar dugaan mereka. Awalnya mereka mengira kalau acara mereka akan terhambat dengan jalanan yang macet, tapi tidak. Syukurlah. Mereka harus bersyukur atas hal itu.
"Ah ya, maafkan aku," ucap pria itu sambil menyengir layaknya seekor kuda.
Hari ini adalah hari minggu, dan rencananya Kai dan Alicia akan pergi menghabiskan hari minggu yang cukup cerah dan dingin ini berkeliling kota menggunakan mobil baru Kai. Karena Alicia tidak ikut saat berkeliling menggunakan mobil baru ini bersama Lay dan Chen, maka dari itu, hari ini Kai mengajak Alicia berkeliling menggunakan mobilnya, hanya berdua. Yeah, hanya berdua.
Alicia tidak dapat menghindar dari perasaannya yang mengagumi betapa tampannya sosok pria di sebelah kirinya itu. Pria beraroma maskulin yang menggunakan kaos polos berwarna abu abu lembut dan menggunakan jeansnya yang sedikit memiliki sobekan seni di bagian lututnya. Tidak lupa dengah mahkota seorang pria, yaitu gaya rambutnya yang rapih namun tetap memiliki kesan anak muda yang membuatnya terlihat semakin sempurna. Dan juga, kacamata hitam yang digunakannya saat Kai mengemudi, membuatnya terlihat luar biasa tampan dan cool.
Oh astaga, Alicia tidak dapat menghindar dari pikirannya tentang pria yang ada di sampingnya itu. Sesekali gadis yang terlihat sangat luar biasa cantik itu melirik sosok di sebelah kirinya. Mengagumi semua yang pria itu kenakan hari ini.
Tidak kalah dari Kai, gadis dengan surai berwarna coklat madu dan bergelombang itu juga terlihat luar biasa cantik. Matanya yang berwarna biru gelap itu terlihat berkilau saat terkena pantulan sinar matahari pagi. Hidungnya yang macung dan terlihat indah, poninya yang ia tata rapi ke sebelah kanan dan ia selipkan di telinganya, semua membuatnya terlihat tidak seperti manusia normal lainnya. Maksudnya, kecantikan Alicia, kecantikan gadis itu sangatlah tidak biasa. Kecantikannya membuat tidak seperti manusia pada umumnya. Alicia tidak hanya memiliki kecantikan, namun gadis itu juga memiliki aura yang berbeda pada manusia lainnya. Auranya dapat memikat banyak perhatian orang lain. Maka dari itu, tidak heran jika Kai menyukai gadis itu. Kecantikan luar biasa itu tidak dapat dijelaskan dengan kata kata. Dia terlalu cantik. Bahkan lebih dari cantik.
Terlebih pakaian gadis itu yang selalu terlihat simple dan menarik, menambah kesempurnaan pada gadis itu. Bohong apabila ada yang menyebutkan 'manusia tidak ada yang sempurna'. Buktinya? Alicia begitu semprna. Yeah jika di lihat dari fisik, dia memang sempurna. Memang.
Lama Alicia memperhatikan pria di sebelahnya dengan beragam pujian di dalam pikrannya terhadap pria itu, sampai Kai merasa diperhatikan dan melirik gadis di sebelahnya lalu tersenyum lebar memamerkan semua deretan giginya yang rapih dan putih seputih kertas itu.
"Aku tahu aku memang tampan, tapi kau tidak perlu melihatku seperti itu, Alicia." Ucap Kai ringan sambil terkekeh pelan layaknya tidak ada arti apapun lagi selain arti dari kalimat itu barusan. Maksudnya, Kai hanya mengucapkan kalimat itu tanpa ada arti lain adalah Kai mengatakan seadanya kalau dirinya memang tampan dan tidak perlu Alicia perhatikan seperti itu. Kai sangat risih jika diperhatikan seperti itu. Bahkan orang yang ia sukai sekalipun, ia tetap akan merasa risih. Dan tidak ada makna lain selain itu.
Tapi tidak dengan Alicia, gadis itu menganggapnya kalau Kai telah memergokinya yang sedang memperhatikan dirinya dan dapat ia pastikan kalau saat itu ekspresi wajahnya dapat dibaca dengan mudah kalau dirinya sedang mangagumi pria di sebelahnya itu. Dan perkataan Kai tadi itu terdengar seperti sindiran baginya, yeah baginya. Dan itu sangat memalukan.
![](https://img.wattpad.com/cover/34169150-288-k389147.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story
RomanceKai, Seorang pria apatis yang ternyata dapat berubah setelah ia bertemu dengan seorang gadis dingin bernama Alicia. Kepribadian buruk diantara mereka lambat-laun menghilang setelah hubungan mereka semakin dekat. Namun Kai terikat dengan kesalahpaha...