14. LDR (Lelah Disiksa Rindu)

20.8K 818 46
                                    

Mark 8 tahun
Jeno 3 tahun

Jaehyun sedang ada proyek di Semarang 3 Minggu. Berdasarkan kesepakatan bersama antara jaehyun dan taeyong, akhirnya memutuskan untuk setiap jum'at sore atau malam pulang ke jakarta lalu hari minggu malamnya balik ke semarang lagi. Itu akan dilakukan selama proyek berjalan. Lumayan membuat capek, tapi jaehyun rela agar tetap bisa bertemu anak-anak dan istrinya. Namanya saja pengorbanan untuk keluarga. Hahahahaha.

Sebagai seorang yang bekerja pada salah satu perusahaan BUMN yang fokus di bidang konstruksi dan konsesi, posisi Manager Lapangan yang membuat jaehyun bisa saja diutus Dinas ke seluruh daerah di Indonesia.

-----------------------------------------------------------------

Minggu siang taeyong beserta anak-anaknya mengantar jaehyun ke stasiun. Taeyong mengemudi. Anak-anak sedang melukin bapaknya sambil cemberut 😞 karena tau akan ditinggal kerja jauh dan lama. Padahal ini bukan kali pertama ditinggal dinas. Tapi kan mereka keluarga drama, jadi harus ada adegan mellow dulu. Hahahaha.

"Ade ikut ayah syajaahhh ya ayahh... Plisssss" ucap jeno yang kini sedang memeluk erat lengan kiri sang ayah.

"Kalau adek ikut.. kakak juga ikut dong ayahhhh" mark pada lengan kanan sang ayah.

"Ayah kan kerja sayang bukan mau berlibur.. Nanti ya kita pergi sama-sama ber 4." jawab jaehyun.

"Tapi kan nanti ade linduuu ayahhh😞" jeno tampak murung.

"Aduhhh.. ayah juga pasti rindu dong sama kakak dan adek." Jaehyun mengeratkan pelukan pada kedua putranya yang kini sedang duduk mengapit dirinya.

"Kakak.. adek.. Kita nanti bisa video call. Ayah bisa lihat kakak dan adek. Lalu kakak dan adek bisa lihat ayah. Dan itu cuma hari senin, selasa, rabu, kamis, jumat. Sebentar kan, cuma 5 hari. Nanti hari sabtu dan Minggu ayah di rumah lohhh.. Kita bisa main sepuasnya" jaehyun berusaha memberikan pengertian pada kedua putranya.

"5 hali ituhhh lama ayaahhh!!! 🖐🏻 nihh jali na ada lima... syatuhh.. duwaa.. tigaa. Empaat.. limaaaa.. Itu belalti hali na banyak!!.. lamaa ayahhh!!" Ucap jeno menghitung kelima jarinya.

"Iya.. lamaaa!!! Sebentar itu sperti ayah mau kerja biasanya. Berangkat bareng kakak sekolah, terus malam pulang" mark menambahkan.

"Ajak aja pakkkk....😆 ajak deh 2 buntutnya Hahahahaha" ucap taeyong yang dari tadi fokus mengemudi sudah seperti supir karena di depan sendirian dan hanya menyimak pembicaraan bapak dan anak-anaknya.

"Bantuin bujuk kek😒" jaehyun kesal dan menatap malas sang istri.

"Udah aku kasih ide berangkat malem aja pas pada tidur. Bapak kaga mau.. yaudah tuh bujuk sendiri. Repot kan"

"Aku berasa kabur tau nggak sih bu kalau berangkat pas mereka lagi tidur atau lagi nggak sadar ayahnya pergi. Aku tuh pengin ngasih tau mereka, kerjaan ayahnya ya gini. Sering Pergi jauh dalam waktu lama, jadi nggak bisa bareng mereka 24 jam." Ucap jaehyun.

"Udah gitu pasti kalau bangun nyariin aku nangis bisa sampe lama, aku nggak tega bu.. Walaupun aku nggak liat langsung mereka nangis bagaimana kenceng dan lamanya. Kamu juga susah kan bujuk dan bikin mereka diem" jaehyun menambahkan.

"Iya.. iya pakkk... Udah nggak usah dilanjut.. Saya mengerti pak.. Istrimu ini orangnya emo. Jangan dipancing sad story, mana kita mau LDR. nanti saya ikutan nangis tersedih-sedih nggak ada bapak yang puk-puk" jawab taeyong berusaha mencairkan suasana.

"😒" jaehyun benar-benar mulai malas menanggapi sang istri.

"Kakak.. adekk.. Ayah mau kerja nak... Katanya kakak kesal, tidak suka kalau ayah pergi diem diem. maunya kakak ikut antar ayah kalau mau pergi dinas. Ini bubu sudah turutin loh. Jadi tolong dimengerti ya nak, ayahnya jangan dibikin berat mau pergi. Nanti kita bisa video call, bisa voice call. Ayah weekend pulang. Jadi tahan ya rindunya sampai hari sabtu nanti. Oke boyssss??" Taeyong memberikan pengertian pada kedua putranya.

Keluarga yang katanya Cemara - JUNG FAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang