Sebelum lanjut baca, jangan lupa vote, and voment ^^
Oke lanjuttttt
•••
Happy ReadingSesampainya di kelas, Rachel melihat kedua adiknya dan beberapa murid yang fokus dengan kegiatannya masing-masing.
Rachel berjalan ke tempat duduknya, di saat bersamaan ponsel nya berbunyi.
Segera Rachel mengambil ponsel di saku almamater seragamnya.
Rita Secretaris
Melihat nama di layar ponselnya, Rachel mengerenyitkan dahi.
"Ada apa?"
"Nona, malam ini jangan lupa untuk menghadiri acara dari salah satu kolega bisnis kita."
Rachel tampak berpikir setelah mendengar apa yang sekretaris nya katakan.
"Acara apa? Bukannya sebulan ini tidak ada pertemuan sama sekali."
Mendengar jawaban dari Presdir nya itu, Rita hanya bisa bersabar.
"Benar nona, untuk sebulan ini memang tidak ada pertemuan sama sekali. Tapi, malam ini nona di undang untuk menghadiri acara pernikahan dari anak salah satu kolega bisnis kita."
Apakah Rachel lupa? Tentu saja lupa. bagaimana dia tidak lupa, dia sama sekali tidak membuka undangan yang sudah di kirimkan sekertaris nya itu.
"Oh, bukankah di wakilkan seperti biasanya?"
"Maaf nona, untuk malam ini tidak bisa. Karena tuan Damian sangat mengharapkan kehadiran nona."
"Baiklah," setelah mengatakan itu, Rachel memutuskan sambungan telepon nya.
Sangat tidak sopan sekali bukan.
Tak selang berapa lama bel masuk pun berbunyi, dan wanita karuh baya memasuki kelas itu.
"Baik anak-anak, hari ini kita akan mempelajari sistem reproduksi manusia. Silakan buka halaman 112"
Sepanjang pelajaran Rachel sama sekali tidak mendengarkan apa yang guru terangkan, dia terlalu sibuk dengan dunianya sendiri.
Melihat salah satu muridnya tidak mencatat apa yang di terangkan, guru itu melempar spidol ke arah Rachel.
Tak
Spidol jatuh tepat di meja Rachel.
Mereka yang tadinya bercanda dan sibuk sendiri, seketika terdiam.
Bagaimana tidak, guru yang saat ini mengajar adalah salah satu guru yang masuk dalam katagori "Guru paling menyebalkan" di kelas IPA.
"Hai kamu, apa yang kamu lakukan dari tadi? Kenapa tidak mencatat apa yang sudah saya terangkan?."
Tatapan semua murid beralih menatap Rachel.
Melihat itu, Rachel melepas airpods di telinganya.
"Ada apa ibu?"
"Ada apa ada apa, kenapa kamu tidak memperhatikan! Siapa nama kamu?"
"Rac-Rara." Hampir saja Rachel salah menyebut nama.
"Rara? Ternyata kamu murid pindahan dari Alexander School,"
Dapat Rachel lihat, guru itu mengernyitkan dahinya saat mengatakan Alexander School.
"Karena kamu tidak memperhatikan apa yang saya terangkan, jawab pertanyaan ini."
"Saat ovum mengalami pembuahan, zigot yang dihasilkan akan berkembang dan menempel pada dinding endometrium yang sudah menebal. Berdasarkan hal itu, ketebalan endometrium harus dipertahankan selama kehamilan."
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR SOUL
Teen FictionApakah kalian pernah mendengar Transmigrasi Jiwa? Mungkin terasa familiar bukan? Tapi, apakah masih ada hal seperti itu di Jaman ini? Aneh, ajaib dan mustahil bukan? Sama halnya dengan yang di alami seorang wanita bernama Aya Alviaresa, dia mengalam...