MALAM. Ketika semua orang sedang asyik dengan istirahatnya masing-masing. Ketika suasana damai yang terasa pada malam itu. Didalam salah satu ruangan yang gelap nan sunyi. Hanya terdengar detikan jarum jam yang sedang berputar. Terdapat seorang gadis yang sedang tertidur dengan nyenyak. Kala itu raganya sangat tenang. Sedangkan jiwanya, asyik menjelajahi mimpi-mimpi yang sangat indah.
***
Tepat ketika kudengar sebuah teriakan dari suatu tempat. Aku berlari mencari keberadaan dari suara tersebut. Aku mengelilingin semua is taman dimana tempatku sedang berada. Ketika tepat di dekat sebuah danau yang berada di dalam taman. Suara tersebut berasal dari gadis itu, yang hampir tenggelam di danau. Tak pikir panjang aku berlalari dan menyeburkan diri, untuk menyelamatkan gadis yang mau tenggelam. Berenang mendekat kearahnya. Menarik dan merangkul gadis tersebut, membawanya menuju ketepian. Setelah sesampainya ditepian wajah gadis yang aku selamatkan sangat pucat. Pikiranku panik melihatnya. Gadis itu tidak pingsan, namun tubuhnya sangat menggigil. Aku mencoba mencari pertolongan, tetapi nihil. Situasi ditaman itu sangat sepi. Aku tidak melihat ada orang satu pun.
"Apakah kamu masih kuat bertahan" aku mencoba menanyai kondisi gadis tersebut. Namun hanya anggukkan.
"Baiklah, kalo begitu kamu naik kepunggungku yah. Akan aku bawa kamu kerumah sakit terdekat"
Gadis itu pun mengerti akan maksudku. Kutundukan badanku untuk menggendong gadis itu menuju kekendaraan ku.
"PAK TOLONG BUKA PINTUNYA" supirku yang mendengar terikaanku pun terkejut. Terlebih melihat aku yang membawa gadis yang tidak aku kenal dan ditambah tubuhku yang sudah basah kuyup.
"Pak langsung kerumah sakit terdekat" setelah memasuki kendaraanku. Aku pun langsung meminta kepada supirku untuk bergegas kerumah sakit terdekat. Gadis yang aku bawa itu keadaannya sudah pingsan sewaktu dalam perjalanan menuju kekendaraanku.
"Itu siapa non. Lalu kenapa badan non basah kuyup begitu, apa yang terjadi non" ucap supirku yang masih bingung dengan keadaan yang sedang terjadi. Tetap dengan fokus menyetir.
"Aku juga tidak tahu pak. Tadi pas lagi jalan di taman aku ngedenger suara teriakan. Lalu pas aku cari-cari suara itu, malah ketemu gadis ini yang sudah hampir tenggelam"
Tiba di rumah sakit. Aku keluar terlebih dahulu mencari seorang perawat atau petugas yang bekerja. Sambil berteria sesekali. Membuat orang-orang yang berada disekitarku menatap dengan bingung. Setelah menemukan seorang perwat. Aku menjelasakan apa yang terjadi dan sang perawatpun mulai berlari untuk membawa brankar yang berada didekat situ. Tubuh gadis itu dibaringkan diatas brankar tersebut dan mulai dibawa untuk mendapatkan perawatan.
Beberapa menit pun berlalu, bahkan hampir satu jam aku menunggu didepan ruangan gadis itu dibawa. Walau tubuhku masih dengan keadaan basah. Entah kenapa aku sangat merasakan kepanikakan yang sangat tidak bisa aku jabarkan. Sedangkang supirku, aku suruh pulang untuk mengambil pakaian ganti untuku.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE PAST - (SELESAI)
AléatoireTHE PAST Kembalilah Selagi Bisa Tentang kehidupan yang di lalui oleh gadis yang bernama Azkia Putri Dyvetta. Gadis sulung dari dua bersaudara. Orang-orang biasa memanggil Azkia atau Azz. Seorang gadis yang dibilang cukup pemberani, ceri, dan sedikit...