Part 3

22.9K 1.7K 6
                                    

Sudah satu jam setelah bel pulang sekolah berbunyi namun Prilly masih setia berada di sekolah. Ia belum menelepon Pak Maman untuk menjemputnya. Entah mengapa ia masih ingin berkeliaran di sekolah baru nya. Prilly berjalan menjelajahi ruang-ruang yang terdapat di SMA Harum Bangsa. Hingga ia tepat berdiri di depan pintu ruang studio musik. Ia membuka pintu itu dan seketika terperangah melihat alat musik yang begitu lengkap ada dalam studio itu dan... piano! Prilly sangat menyukai alat musik yang satu itu.
Suasana sekolah yang memang sudah sepi semakin membuat Prilly ingin memainkan tuts hitam putih dari piano itu. Ya, Prilly tak ingin ada orang yang mendengar alunan piano nya.
Prilly bergerak mendekati piano itu dan mulai memainkannya..

I can't sleep tonight
Wide awake and so confused
Everything's in line
But I am bruised
I need a voice to echo
I need a light to take me home
I kinda need a hero
Is it you?

I never see the forest for the trees
I could really use your melody
Baby I'm a little blind
I think it's time for you to find me

Can you be my nightingale?
Sing to me
I know you're there
You could be my sanity
Bring me peace
Sing me to sleep
Say you'll be my nightingale

Somebody speak to me
'Cause I'm feeling like hell
Need you to answer me
I'm overwhelmed
I need a voice to echo
I need a light to take me home
I need a star to follow
I don't know

I never see the forest for the trees
I could really use your melody
Baby I'm a little blind
I think it's time for you to find me

Can you be my nightingale?
Sing to me
I know you're there
You could be my sanity
Bring me peace
Sing me to sleep
Say you'll be my nightingale

I don't know what I'd do without you
Your words are like a whisper come through
As long as you are with me here tonight
I'm good

Can you be my nightingale?
Still so close
I know you're there
Oh, nightingale
You sing to me
I know you're there
'Cause baby you're my sanity
You bring me peace
Sing me to sleep
Say you'll be my nightingale

...

Ali POV

Main dulu setelah pulang sekolah. Itulah kebiasaan ku. Jarang sekali aku langsung pulang sehabis bel pulang sekolah.
Biasanya aku bermain dulu entah basket, entah ke ruang musik, atau sekedar jalan-jalan muterin sekolah. Hehe kayak gak ada kerjaan. He? Kayak? Emang gak ada kerjaan!
Entah kenapa rasanya bosen aja gitu kalo langsung pulang ke rumah..

Mm dan sekarang aku sedang berjalan-jalan di lingkungan sekolah. Rencana nya aku ingin ke perpustakaan untuk meminjam kamus bahasa Spanyol. Tapi.. saat aku melewati studio musik, aku mendengar ada seseorang bermain piano.. dan terdengar juga kalau ada yang sedang bernyanyi di dalam sana. Pintunya terbuka sedikit pula..

'Siapa ya pulang sekolah gini...'

Karena aku tak mau mati penasaran, akhirnya aku mengintip dari dekat pintu. Dan ternyata yang aku lihat adalah si cewek aneh itu!
Prilly!

Ya walaupun aku sulit percaya tapi aku yakin itu Prilly.
Dia sedang bermain piano sambil bernyanyi dan aku akui suaranya sangat merdu. Perpaduan dari suara piano dan suara Prilly itu indah sekali.

'Keren juga tuh cewek.. kliatannya dia jago piano.. suaranya juga bagus'

'Bego! Sejak kapan Aliando Syarief bisa muji orang? Cewek pula!'

'Huh. Ngapain juga gue intip tuh cewek. Kan harusnya ke perpus! Bego banget gue.'

Author POV

Akhirnya Ali pun beranjak dari tempat ia mengintip Prilly menuju ke perpustakaan. Tempat yang seharusnya ia tuju sedari tadi.

Dan tanpa Ali sadari, sebuah senyuman tersungging di wajahnya setelah melihat dan mendengar Prilly bernyanyi sambil memainkan piano tadi.

---------------------------------------------

Dont forget to vomment pleaseee i love youu

I am UntouchableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang