HA |1|

51.2K 2.5K 454
                                    

Assalamu'alaikum men temen
Ahlan wasahlan di cerita kedua ku ini

Karena banyak yang minta kisah Hasbi & Aisyah
Jadi aku publish duluan deh hihi

Selamat membaca kisah kocak kedua manusia prik ini

√√√π√√√



"Aaaaa, APA KABAR INDONESIA?" teriak seorang gadis yang sedang berada di dalam mobil, ia berteriak dengan membuka kaca mobil.

Seakan meluapkan semua kerinduan pada negeri tercinta, negeri tempatnya dilahirkan, karena selama 3 tahun ia berada di negara asing untuk menempuh pendidikan disana di Universitas Al-Azhar Cairo, kampus impiannya dia adalah Aisyah Syakila adik dari Syifa.

Kini Aisyah sudah tumbuh besar, usianya sudah 21 tahun namun sifat aktif, cerewet, dan manja masih menempel pada dirinya.

"Udah dek, ga usah teriak-teriak gitu, malu diliatin banyak orang, nanti di sangka orang gila lagi," tegur Ummi Anisa sembari menengok ke arah Aisyah yang duduk di kursi belakang.

"Iya dek ga baik juga perempuan itu teriak-teriak," tambah Abi Anwar.

"Hehe iya Ummi, Abi, Aisyah cuma kesenangan bisa pulang ke Indonesia," ucap Aisyah namun pandangan nya masih melihat ke arah luar.

"Oh ya dek, sekarang tujuan kamu apa? mau ambil S2 atau mau nyoba ngajar di Pesantrennya kakak ipar kamu Gus Faqih?" tanya Ummi Anisa.

"Hmm Aisyah udah punya rencana saat kembali ke Indo Ummi, waktu wisuda di Cairo Aisyah nyoba melamar jadi guru di Sekolah baru namanya School Islami Ar-Rasyid di Bandung, Aisyah mau amalin ilmu yang Aisyah dapet selama kuliah di Cairo pada anak-anak disana, dan Alhamdulillah Aisyah keterima jadi guru disana," jelas Aisyah dengan ekspresi wajah yang terlihat sangat bahagia.

"Alhamdulillah, Maa syaa Allah anak Abi emang hebat, Sholehah, cantik lagi," ujar Abi Anwar mengapresiasi hasil anaknya.

"Anak siapa dulu dong, anaknya Ummi yang manis ini," timpal Ummi Anisa. "Eh anak Abi Anwar juga," tambahnya.

Orang tua Aisyah terlihat sangat bahagia, mereka bersyukur karena telah sukses mendidik kedua anaknya, keduanya sukses di prestasi masing-masing, kakaknya seorang tahfidz Qur'an dan adiknya insya Allah akan menjadi pendakwah.

"Dek, ada yang mau Ummi sama Abi bicarakan, tapi nanti kalau sudah sampai di rumah ya," ucap Ummi Anisa.

"Hmm pembicaraannya penting nih pasti, bikin Aisyah penasaran aja," ucap Aisyah.

Keadaan di mobil kembali hening, mereka berada di pikiran masing-masing, Aisyah mengecek handphonenya karena seharian ini dia tidak membukanya, ia langsung tertuju pada nomer asing yang berada paling atas di Whatsappnya.


0877xxxxxxxx

Assalamu'alaikum Neng Aisyah
Ahlan wasahlan di Indonesia
Calon istri ku

Aisyah mengerutkan keningnya, ia bingung siapa yang mengirim pesan ini, begitu percaya diri memanggilnya dengan sebutan calon istri, dia melihat ke arah info kontak dan disana bertulis I like cilok Aisyah langsung bisa menebaknya pasti itu Hasbi bocah cilok, teman masa kecil dan remajanya, tapi mengapa tidak ada namanya bukankah dia masih menyimpan nomer Hasbi, oh apa mungkin ini nomer barunya?

HASSYAH (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang