Follow sebelum membaca!
wajib banget buat kalian klik bintang!!!
"Are you happy?" Zevan merangkul pinggang Zarin posesif.
Mereka kini sedang berada di supermarket, seperti yang Zarin minta kemarin pada suaminya, keesokan harinya suami istri itu pergi berbelanja untuk persiapan pesta barbeque kecil-kecilan yang diadakan diapartemen mereka.
Zarin begitu antusias memilih semua bahan-bahan yang nantinya akan diperlukan. Tidak lupa mereka juga menambahkan camilan dan minuman lainnya sebagai pelengkap.
"Yeah, i'm very happy!" Ucap Zarin tersenyum senang.
"Apapun yang bikin kamu bahagia, Raa." Zevan mengecup pipi istrinya mesra, membuat kaum hawa yang sedari tadi memperhatikan mereka memekik tertahan.
"Ayas!"
"Apa sayang?"
"Ini tempat umum! jangan sembarangan cium-cium!" protes Zarin merasa malu karena banyak yang melihat kearah mereka.
"Ya gapapa, biarin mereka tahu kalo kamu itu punya aku!" Ujar Zevan tersenyum hangat,
Zarin memutar bola matanya malas, "Terserah,"
Zarin lalu berjalan meninggalkan Zevan yang keras kepala,
"Jutek banget, istri siapa sih!" gumam Zevan gemas dengan istrinya.
"Sini biar aku yang dorong!" Zevan menyerobot troli yang tengah Zarin dorong.
"Kamu pilih aja apa lagi yang mau dibeli," lanjutnya, menggenggam tangan Zarin dan sebelah lagi mendorong troli.
Zarin hanya membalas dengan anggukkan, ia lalu mulai memilih lagi bahan-bahan yang masih belum dimasukkan pada troli belanjanya.
Cukup lama Zarin berbelanja membuat Zevan mulai bosan, ia kira tidak akan memakan waktu selama ini. Memang benar kata orang, belanja bersama wanita itu banyak khilaf nya. Yang di list apa yang dibeli apa. Kalap deh tuh!
Untung duit gue banyak!
"Udah!" Ucap Zarin membuat Zevan bernafas lega. Akhirnya ia akan mengakhiri kebosanan ini.
"Yaudah yuk kita ke kasir," Ajak Zevan menarik lengan Zarin.
Sekitar 15 menit mereka menunggu, semua kantong belanja sudah memenuhi bagasi mobil Zevan. Dengan segera Zevan tancap gas untuk kembali ke apartemen nya.
☁️☁️☁️☁️☁️
Jam sudah menunjukkan pukul 4 sore. Apartemen yang semula sepi kini terlihat lebih ramai dari biasanya. Sangat kebetulan sekali mereka mempunyai waktu luang untuk memenuhi undangan Zarin dan Zevan untuk berpesta barbeque sederhana diapartemen mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEORA ZARIN [END]
Teen FictionPART MASIH LENGKAP!!!! HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA!!! "Ayas lo udah mati!" "Kamu gak pernah mati Ayas, kamu tetap dihatiku. Hidup. Dan akan slalu seperti itu." "Gue benci lo Rin!" "Andai Ayas tau, kalo Eora sebentar lagi juga mati," "Gue udah gak...