Happy Reading*
*
*
****
****
Selepas pulang dari pasar malam dan mengantar Ziva pulang, Aksara menuju rumah kediaman Arron Arsa. Setelah mampir ke rumah nya untuk memarkirkan motor besarnya, cowok itu langsung mendapat pesan dari Arion. Papanya bilang jika om nya ingin bertemu dengannya. Papanya juga meminta dirinya untuk menginap di sana karena Arion sedang tidak ada di rumah. Laki laki itu pergi ke luar kota untuk perusahaan.
Aksara berjalan keluar setelah mengambil sesuatu dari kamarnya. Tak lupa ia memberitahu ART dan juga bodyguard jika ia menginap di rumah sepupunya. Sebenarnya Aksara sedikit heran dengan perilaku Arion terhadapnya. Meskipun ayahnya itu orang yang keras kepala, emosian, juga suka memaksa, namun terkadang Arion juga memiliki sisi kelembutan.
Tapi yang jelas apapun itu bentuk dan segala sifat maupun sikap Arion kepadanya, Aksara tidak pernah membenci Arion. Meski perilakunya terkadang membuatnya kesal dan marah, Arion tetaplah ayahnya. Jika memang ia tidak ditakdirkan untuk mempunyai seorang ibu, setidaknya ia masih memiliki Arion dalam hidupnya.
Aksara menuju rumah Arron yang terletak tepat di sampingnya. Meski hanya tersekat satu bangunan, kedua rumah itu masih berada di satu pekarangan. Sedangkan satu bangunan yang berada di tengah-tengah nya itu adalah tempat olahraga milik kakeknya. Jadi, bisa di bayangkan seberapa besar rumah kedua putra keluarga Marvelion. Masing masing bangunan memiliki dua sampai tiga lantai dengan halaman nyaris seluas lapangan.
"Baru sampai lo? " Tanya seseorang yang sedari tadi menunggu kedatangan saudara tertuanya. Kedua tangannya terlipat di depan dada dengan tubuh bersandar di pilar rumah. "Ziva mana? " Lanjutnya.
Aksara menatap Andhika tajam. Untuk apa sepupunya itu menanyakan sahabatnya?. "Kenapa? "
"Santai slurrr! Gue cuma nanya njir. Nggak usah gitu juga liatnya! " Seru Andhika setelahnya menyengir.
Aksara memutar kedua bola mata malas. "Zee gue anter pulang. Udah malam, kasian capek dia. "
"Emang habis darimana lo? Pacaran mulu dah perasaan. "
"Pasar Malam. " Jawabnya singkat. Kaki melangkah memasuki pintu utama rumah hingga sampai di ruang tamu. Di susul Andhika yang mengekorinya. "Alisha mana? "
KAMU SEDANG MEMBACA
AKSARAZIVA (ON GOING)
Teen Fiction*#FOLLOW SEBELUM MEMBACA#* Spionase... Galaxy.... Saturnus.... Tentang Dia.... Yang mencoba mencari sebuah kata bahagia. Tentang Seseorang.... Yang tak tau dimana keberadaannya. Alur hidup yang selalu dipaksa untuk sempurna. Masalah yang selalu d...