Kwang hyeok yang mendengar mafia yang memakai kaca mata itu adalah seorang alumni SMA GUUN dengan gelar great Khan membuat Kwang hyeok terkejut.
"Kau great Khan SMK GUUN? Yang menguasai seluruh distrik ini 8 tahun lalu? " tanya Kwang hyeok dengan menyeringai.
Mafia yang mendapat julukan great Khan itu hanya diam dan merokok dengan santai mendengar pertanyaan dari Kwang hyeok.
"Senior, kau tau apa topik paling hangat disini? Semuanya penasaran soal siapa yang lebih kuat! Antara kau dan aku!" seru Kwang hyeok dan langsung maju menyerang great Khan lagi.
DUAK!
Dengan santai great Khan itu menendang dagu Kwang hyeok dengan kencang sehinga Kwang hyeok kembali terpental.
'Apa ini? Tendangan nya lebih cepat dari tinju ku? ' batin Kwang hyeok yang melihat kearah great Khan yang menyeringai kepadanya.
"Pfffft! Siapa yang lebih kuat? Jangan mimpi kau! Dizamanku kau bahkan nggak masuk kedalam sepuluh besar! Kau cuman lahir di zaman yang tepat!" seru great Khan dan berlari kearah Kwang hyeok dan meninju tenggorokan Kwang hyeok dengan kencang.
"OHOK! " erang kwang hyeok yang merasakan rasa sakit yang sangat luar biasa dari lehernya.
Great Khan yang melihat Kwang hyeok yang sudah tidak berdaya lagi langsung menghajar Kwang hyeok habis habisan sampai darah sudah memenuhi seluruh wajah Kwang hyeok yang hanya bisa pasrah dipukuli.
BUKH! BUKH! BUKH!
'aku takut! ' batin Kwang hyeok dengan menahan tangisan nya.
"Kumohon hentikan..... Aku mengaku kalah aku tidak akan mengangu mereka lagi. Tidak.... Bahkan aku tidak akan pernah berkelahi lagi" seru Kwang hyeok dengan suara lirih membuat mereka tersenyum senang.
"Jadi, kumohon lepaskan aku" seru Kwang hyeok dengan memohon membuat great Khan melihat kearah ketiga anak SMA yang menguruhnya itu.
"Bagaimana para pelanganku? " tanya great Khan.
"GILA! PUAS BANGET! SEKARANG SUDAH CUKUP! " seru ketiganya dengan sangat senang.
"Hmmm, tapi menurutku ini belum cukup. Bajingan yang seperti ini biasanya tidak akan pernah kapok. Kalau sudah sembuh pasti dia mengamuk lagi, jadi bagaimana kalau bayar sedikit lagi? " tanya great Khan yang melihat Kwang hyeok yang sudah terkapar di tanah dengan wajah yang babak belur.
"Aku pastikan kalian akan ama sampai lulus! " seru great Khan dan menyeringai menatap Kwang hyeok yang sudah pasrah saja.
*****************
Dirumah besar dan mewah milik sang ayah, (name) duduk dengan resah di ranjangnya karena saat perjalanan pulang dirinya mendapati Kwang hyeok dan kim hyeung joo di hadapan oleh para mafia.
"Na hwajin bilang aku tidak perlu khawatir, tapi aku benar benar khawatir sekarang! Apa semua baik baik saja seperti yang na hwajin katakan? " gumam (name) dengan resah.
SRET!
"Tidak! Aku tidak bisa tenang seperti ini! Aku harus mencari mereka! Aku tidak ingin menjadi gambil resiko" seru (name) dan berjalan keluar dari kamarnya dengan baju yang rapih.
"Mau kemana malam malam begini, nak? " tanya chey kang suk yang melihat (name) berpakaian dengan rapih.
"Aku ada urusan sebentar di luar ayah" seru (name).
"Malam malam begini? " tanya chey kang suk yang ragu.
"Iya ayah, ini hanya sebentar saja" seru (name) yang berusaha meyakinkan ayahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE REAL LESSON X READERS.
Action(name) adik dari tunangannya na hwajin yang sudah meninggal dunia. keduanya kehilangan sosok yang mereka berdua sayangi dan cintai. (name) yang kehilangan sosok sang kaka yang sangat disayanginya dan na hwajin yang kehilangan tunangan tercintanya da...