Hari kedua sudah Vante terjebak disini bersama orang-orang baru.
Tapi,entah mengapa hatinya mencelos ketika semua pemuda-pemuda kemarin datang kembali untuk menjenguknya,padahal baru pulang sekolah.
"Nih,Bos. Gue bawain nasi padang buat lo"Ucap Luis
"Si anjing. Mana ada orang sakit makan nasi padang?mereka makannya Bubur njingg"Ucap Ray
"Sangat mencerminkan anak bodoh. Gue usulin,bolos terus waktu pelajaran"Cibir Dante
"Yaudah,nasi padangnya buat gue aja. Kebetulan gue lagi lapar"Carlos
"Lo semua udah pada makan?lo semua gak langsung kesini sepulang sekolahkan?"Tanya Vante Perhatian
"Tenang,udah kok. Tumben nanya,mau traktir?"Tanya Juan Sambil nyengir
Vante terkekeh sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal"Hhe,Gue gak ada uang"
"Uhuk,Sejak kapan lo jadi kere,Bos?Lo kan banyak uang. Ingat Slogan lo Bos"Young and Rich,Tall and Handsome"Heboh Julio
"Artinya apa Bang Messi?"Arga
"Gak bisa bahasa inggris"Carlos
"Kak Bastian"dari balik pintu munculah seorang gadis manis berseragam sama dengan yang dipakai oleh Cyan dan yang lainnya
"Buset,Mak lampir ngapain kesini?"Kaget Daren
" Kak Bastian,kangennnn. Akhirnya kamu siuman juga,aku khawatir tau"Heboh gadis itu sambil memeluk Vante.
Semua kaget bukan main,Bisa-bisanya gadis ini sangat berani. Sedangkan Vante hanya bisa diam,bagai tersengat listrik saat kulit tangannya bersentuhan dengan kulit tangan gadis itu. Wajar saja,gadis ini sangat cantik,manis dan imut. Dan Ini kali pertamanya Vante dipeluk oleh Gadis seumurannya selain Mama kandungnya,Mauren adiknya dan wanita yang mengaku mamanya kemarin.
"Dia udah Siuman dari kemarin,Btw"Cibir Juan
"Hush,Bantet Diam"Ucap Gadis itu membuat Juan mencebik kesal. Dia melepaskan pelukannya dan menatap Bastian dalam
"Bos,lo gak marah?Biasanya juga bakalan ngereog"Heran Julio
"Bos,lo gak suka kan sama nih Mak lampir?"Tanya Daren juga
"Ingat,Bos. Lo suka sama Kakaknya,Bukan dia"Tekan Arga
"Please deh,ingat kan apa yang gue bilang dari awal. Mungkin efek Tiga hari gak sadarkan diri,jadinya bego gini. Entar juga bakalan waras"Ucap Cyan
Gadis tadi menampilkan senyuman manisnya,menatap dalam Bastian dengan sirat penuh khawatir
"Kak Bastian udah baikkan kan?atau masih ada yang sakit?biar aku obatin"
"Yaelah,lo bukan dokter,Chika"Kali ini Carlos yang mencibir
"Apasih,orang lagi ngomong sama Kak Bastian. Ganggu aja,kalian itu gak diajak"
Yah,gadis ini namanya Chika. Gadis yang sangat dibenci oleh Bastian. Makanya tidak heran jika para sahabat Bastian juga sangat membencinya.
"Kak Bastian udah Makan?ini aku bawain buah buat Kakak. Btw,ini dibeliin sama Kakek dari Korea,dijamin enak"Ucap Chika sambil mengeluarkan beberapa buah seperti Apel dan Stoberi.
"Chika,kita gak ada nih?"Tanya Juan
Gadis itu menggeleng"Nggak,ini semua buat Kak Bastian"
"Nih,Buat Kak Bastian. Mau makan sekarang?mau yah,kak"Tanya Chika
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Boy Gone Bad
Romance"Gue minta maaf untuk semua rasa sakit yang gue beri selama ini. Tapi, gue makin tergiur buat milikin lo. Gue secinta itu sama lo" Vante dulunya seorang lelaki culun yang sangat baik. Semasa sekolah sering dibully,mendapatkan kekerasan fisik hingga...
