Bagaimana Bastian akan melupakan Chika kalo takdir selalu mempertemukam mereka. Seakan tidak mau keduanya berjauhan. Takdir memang kejam,selalu mempermainkan perasaan keduanya.
Dengan bibir yang keluh dan jantung yang berdetak kencang,Pemuda itu menatap nanar gadis yang berjarak beberapa langkah darinya itu. Yang juga menatapnya,dengan sorot mata yang berbeda.
"K-kak" Suara itu terdengar rendah. Mengapa seenggok hati Chika terasa menganga dan kosong. Sakit dan perih datang bersamaan.
Hati Bastian mencelos,mendengar namanya yang baru saja disebutkan walau tidaklah lengkap. Dengan sakit,pemuda itu mengulum senyum tipis.
Lalu berbalik,melangkah pergi meninggalkan Chika. Bastian harus teguh dalam pendiriannya,persetan kalo sakit asalkan gadis itu tidak lagi.
____________________
Bolehkan Chika menangis sekarang. Berteriak keras sampai semua rasa sakitnya pergi?
Chika akui dia tidak bisa sekarang. Dia tidak bisa melalui hidupnya ini, rasanya ada yang kurang. Ada kekosongan di hatinya dan mengapa Cyan tidak bisa mengisinya.
Malam itu,Chika hanya bisa menangis dalam diam. Air matanya terlalu deras dan tidak mau berhenti keluar. Dia meremat dadanya kuat,menahan sakit itu.
"Hiksss,Gue cuman mau bahagia" lirihnya
Kenapa takdir sejahat ini kepadanya? Apakah benar kalo penderitaan itu sudah bagian dari kehidupan Chika?.
Dengan mata yang berlinang air mata,gadis itu menatap layar HPnya. Menatap galeri yang hanya terisi fotonya dan Bastian.
"G-gak. Gue akan jadi cewek paling jahat didunia" Ujarnya pelan dengan isak
"Cyan,hiksss"
Nyatanya,Chika tidak mampu melewati semua tanpa Sosok Bastian sekarang. Separuh hidupnya terasa hilang dan gelap.
___________________
Cyan mengendarai motornya membelah jalan. Membonceng gadisnya dalam perjalanan menuju ke sekolah.
Tidak ada percakapan serius antara keduanya. Chika diam sedari tadi,tidak seperti biasanya. Pelukannya juga beda,terasa kuat di perut Cyan.
"Kau ada masalah?" Cyan akhirnya membuka suara,sebelum membirkan gadisnya itu masuk kedalam ruang kelasnya
Chika bungkam,dia menggeleng berbohong.
"Tidak ada. Apa aku kelihatan aneh?" Tanyanya balik
Cyan mengangguk" kau mendiami ku dari tadi,tidak seperti biasanya. Kalo ada masalah Bisa Cerita,sekarang aku pacarmu. Sudah aku bilang,aku disini untuk menghapus semua kesedihan yang kamu rasakan"
Chika menunduk pelan,merasa bersalah.
"Terima kasih. Beneran,aku tidak ada masalah apapun."
"Baiklah,kalau begitu masuklah sekarang. Sampai ketemu istirahat nanti. Belajar yang benar yah,dan jangan banyak pikiran" Chika mengangguk,membiarkan rambutnya di acak kecil oleh Cyan
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Boy Gone Bad
Romance"Gue minta maaf untuk semua rasa sakit yang gue beri selama ini. Tapi, gue makin tergiur buat milikin lo. Gue secinta itu sama lo" Vante dulunya seorang lelaki culun yang sangat baik. Semasa sekolah sering dibully,mendapatkan kekerasan fisik hingga...