Ini adalah hal baru bagi Bastian. Ingat,Bastian adalah pemuda Culun dan Sangat disiplin di dunianya Vante.
Dan sekarang,pemuda itu untuk pertama kali membolos pelajaran diajak oleh Juan.
Sekarang kedua pemuda itu ada di rooftop,tempat paling aman dan indah untuk bersembunyi.
Bastian berdiri di dekat pinggir Rooftop,sambil menikmati semilir angin yang datang menerpa wajah dan menerbangkan rambut hitam legamnya.
Tidak buruk juga menjadi pemuda nakal.
"Nih,Buat Bos"Bastian menatap Bungkus Rokok yang di sodorkan oleh Juan kepadanya.
Pemuda tinggi itu menyerit,untuk apa?Yah untuk di isap lah bego.
"Yeuh,malah begong. Benar kata Cyan,habis jatuh dari tangga lo malah jadi bego,Bos."Cibir Juan
Bastian mendengus"Nanti kena penyakit"Ucapan itu sukses membuat Juan tertawa keras
"Hahahah,Lo benaran aneh,Bos. Pertama,Lo gak nolak Si Mak lampir dan sekarang nolak Rokok. Bukannya ini Candunya Lo,Bos?"Ucap Juan
"Nih,mending ambil sebatang deh. Gue yakin,lo udah kangen sama rasanya. Udah hampir seminggu juga kan lo dirumah sakit dan gak ngerokok"Ucap Juan
Hal baru lagi bagi Bastian,yakni merokok. Pemuda itu menurut,mengambil Sebatang dan menyelipkan di kedua belah bibirnya.
Setelah menyalakan pemantik dan membakar ujung rokoknya,Pemuda itu tanpa ragu menghisap Nikotin tersebut. Merasakan sensasi aneh dan segar di tenggorokannya. Enak rasanya.
"Thanks. Ajarin gue banyak hal,gue lupa semuanya"Juan tersenyum penuh arti mendengar Ucapan Bastian Barusan
"Yoi,pasti"
__________________
"Geng sebelah udah bacot,njing. Gue di kejar hampir lima motor sama mereka"Ucap Dante kelewat kesal
"Emang benar,mereka nyari masalah banget sama kita. Harus dikasih pelajaran nih"Seru Arga
"gue dengar mereka udah sering hadang anak sekolahan kita. Itu terjadi waktu Bastian masih dirumah sakit"Tambah Cyan
"Harus ada deklarasi perang sekarang,kita kasih mereka pelajaran. Supaya mereka diam dan gak berulah"Usul Julio
"Hmm,emang harus. Carlos,lo kumpulin anak-anak yang lain. Kita War hari ini. Tapi Bastian gak usah ikut,karena dia masih sakit"Ucap Cyan
Semua mengangguk pasti,sedangkan Bastian masih diam mencerna semuanya.
"G gue ikut. Gue udah baikkan"Ucap Bastian
Semuanya menggeleng tanda tidak setuju.
Okay,Bastian saat menjadi Vante bukanlah Pemuda yang selemah itu. Dia bisa bela diri,hanya dia sadar diri kalo dia dari kalangan bawah. Bisa saja di dikeluarkan dari sekolah karena mencelakai anak orang. Semuanya bisa dibeli oleh uang,sekalipun Bastian mengharumkan nama sekolah.
Dan Bastian sudah membaca Novelnya walau setengah jalan. Kekuatan Geng ini,ada pada dirinya. Semangat,kekompakan ada pada dirinya. Sebagai pemimpin,dia tidak mungkin membiarkan anak buahnya bertindak sendiri.
"Ini gawat,sekolah kita diserang sama anak sekolah sebelah" semuanya linglung seketika.
"Anjing"Umpat Cyan berlari keluar kelas menuju gerbang diikuti oleh yang lain
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Boy Gone Bad
Romance"Gue minta maaf untuk semua rasa sakit yang gue beri selama ini. Tapi, gue makin tergiur buat milikin lo. Gue secinta itu sama lo" Vante dulunya seorang lelaki culun yang sangat baik. Semasa sekolah sering dibully,mendapatkan kekerasan fisik hingga...