Kiss Me Again [TayNew] M-Preg ✔

{Extra Chep 3|end}

"Hinn.. aku merindukan kalian."

"Iya.. aku juga.. anak-anak juga merindukanmu."

"Dimana mereka.?"

New lalu mengarahkan Hanphonenya ke Pluem dan Frank yang sedang tidur disamping New.

"Tidur.? Cepat sekali.?."

"Mereka kelelahan abis bermain seharian sama Papa."

"Mana bayi kecilku.?"

New lalu mengarahkan Hanphonenya ke perutnya. "Iya.. Ayah.. aku disini." Ucapnya menyuarakan seperti anak kecil sambil mengelus perutnya.

"Dia tidak tidur.?"

"Tidak." Jawab New cepat.

Ia lalu mengambil rubik kecil yang terletak dinakasnya, membuka bajunya dan meletakkan rubik kecil itu diatas perutnya.

"Lihat.. dia sedang apa."

"Wahh... lucu sekali.. " Tay tertegun melihat rubik itu bergerak diatas perut New, bukan rubik, tapi dari dalam perut New yang menghasilkan benjolan. Ia berdecak." aghhh.. kenapa 2 minggu itu lama sekali.. aku ingin cepat pulang." Gerutu Tay karna kegemesannya pada perut New membuatnya ingin cepat-cepat pulang.

New mengalihkan kamera Hanphonenya padanya.

"Sabar Ayah... 2 minggu itu tidak akan lama."

"Tapi menurutku itu sangat lama... sangat lama." Resah Tay.

New terkekeh. Melihatnya.

"Aku ingin cepat-cepat menyelesaikan Proyek ku disini agar aku cepat pulang."

"Iya.. Ayah.. tapi kamu harus ingat waktu istirahat, jangan sampai telat makan."

"Siap Bunda... sudah gih.. ini sudah larut malam. Selamat malam Bunda."

"Malam Tay."

Telephone ditutup.

New tersenyum ia lalu menatap 2 putranya yang sedang tertidur disampingnya.

New mengusap kepala Pluem, lalu mencium pipi bulat Frank.

Kemudian ia menarik selimut untuk menyelimuti 2 anaknya dan dirinya.

"Bunda.."

"Hhmm.."

"Ayah.. kapan pulang.?" Tanya Pluem.

New tersenyum padanya lalu mengusap kepala Pluem.

"Sebentar lagi.. tidur lagi, sudah malam."

Pluem lalu menutup matanya.

Dan New ikut menyusul 2 anaknya menuju mimpi.

.

"Sayang.. aku pulang.!!" Seru Tay saat baru masuk ke rumah Bu Wira dengan Bu Wira masuk lebih dahulu mendahuluinya.

"Ayahhh.....!!" Teriak Pluem berlari ke arah Tay.

"Yahhh..!!!" Frank mengikuti Pluem, namun masih dituntun tangannya oleh New.

Pluem melompat didepan Tay, Tay langsung melepas barang bawaannya dan menyambut tubuh Pluem.

Pluem langsung berada dikendongan Tay ala koala.

"Senang sekali ya.. Ayahnya datang." Ucap Bu Wira yang kemudian duduk disofa.

Mereka semua duduk disofa ruang tengah.

"Iya.. dong.. Ayah mana oleh-olehnya.?" Tanya Pluem antusias.

"Pluem.. Ayah baru datang.. nanti aja ya.. pasti Ayah lagi capek." Tegur New.