04

14.3K 551 48
                                    

^°selamat membaca°^

°

°

°

Chika masih memeluk Shani dengan menduselkan wajahnya di dada milik Shani, Shani sedikit geli karena ulah Chika.

"jangan gitu ih kepalanya" Tegur Shani

"Lepas dulu dek, mommy mau packing buat besok, mommy lupa belum packing ternyata" Lanjutnya, mulai sekarang Shani harus membiasakan memanggil dirinya mommy, di depan Chika.

Chika mendengar itu menggeleng, kemudian Chika semakin erat memeluk Shani.

"Aaaaaaa mommy, dede masih mau peluk mommy" Rengeknya.

"Sebentar aja ya, abis packing mommy peluk lagi janji"

"Gamau, dede mau sama mommy"

Shani menghela nafasnya, kemudian ia mengelus rambut Chika, "dede, mommy hanya sebentar doang ko packingnya, gabakal lama, jadi lepas dulu ya sayang"ucap Shani lembut.

" Yaudah deh, tapi nanti dede mau susu"

"Iya nanti mommy kasih susu"

Setelah mengatakan itu Shani bangun dari kasur miliknya, lalu ia mengambil koper yang biasa ia bawa untuk kepergian, Chika merhatikan Shani yang sedang memasukkan baju kedalam koper.

Tak butuh waktu lama Shani selesai packing lalu ia menghampiri Chika yang sedang tiduran dan tersenyum kearahnya.

"Sini mommy, siniii" Ucap Chika dengan merentangkan tanganya meminta untuk di peluk.

Shani melihat itu segera memeluk Chika kemudian bergabung tiduran di sebelah Chika.

"Susu mommy"

Shani mendengar itu seketika memukul keningnya dengan telapang tangan miliknya, "astaga mommy lupa buatin kamu susu"

Setelah mengatakan itu Shani akan beranjak dari tempat tidur untuk membuatkan Chika susu, tapi tangannya di cekal oleh Chika membuat Shani bingung.

"Loh kenapa sayang?, mommy mau bikinin kamu susu" Ucap Shani ketika Chika mencekal tanganya.

Chika menarik Shani membuat Shani jatuh kembali ke kasur, kemudian Chika memeluk Shani, membuat Shani bingung.

"Kenapa mommy di tarik de?, mommy kan mau buatin kamu susu" Ujar Shani lembut.

"Dede mau susu ini mommy" Gumam Chika pelan tangannya menyentuh payudara Shani.

Shani mendengar ucapan Chika membuat Shani kaget, Chika meminta susu miliknya? Sungguh Shani kaget oleh permintaan Chika

"gaboleh!" Ucap Shani

Mendengar tolakan dari Shani membuat Chika melepaskan pelukannya kemudian ia membalikkan tubuhnya.

Shani melihat itu membuat Shani menghela napasnya, lalu ia membalikkan tubuh Chika agar menghadap kearahnya.

"Kenapa minta susu punya aku?" Tanya Shani pelan.

Chika menunduk, ia takut Shani marah padanya karena permintaan konyol nya itu.

"Jawab Chika"

Chika menatap Shani dengan mata memerah kemudian ia memeluk tubuh Shani, "dede mau ngerasain asi mommy, dari aku kecil aku gapernah minum asi, aku selalu minum susu Formula"

Ucapan Chika membuat Shani tidak tega, apa ia harus memberikan apa yang Chika minta? , tapi payudara miliknya tidak memiliki asi.

"Punya aku gaada asinya dek"

Step mother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang