Happy reading☘️
☘️
☘️
_
Pagi hari Shani dan Chiko lebih dulu bangun dari pada Chika sekarang mama Shani sudah datang untuk menjaga cucunya, langsung saja Shani dan Chiko pergi membeli kue untuk Chika.
"Mas, aku takut dede nangis pas tau gaada aku"
"Kalo nangis kan ada mama kamu, pasti mama kamu bisa nenangin dede, kita pergi juga cuma sebentar kan"
"Tetep aja aku khawatir sama dede"
"Iya saya paham shan, tapi kita pergi juga buat dede, sabar ya sebentar lagi sampai toko kue, yang sudah saya pesan kemarin"
Tak lama mobil Chiko berhenti di depan toko, Shani yang tahu itu toko kue langsung saja keluar di ikuti oleh Chiko.
"Selamat pagi" Sapa penjaga tako ramah.
"Pagi" Balas Shani tak kalah ramah.
Chiko jalan kearah kasir untuk mengambil pesanan miliknya, lalu penjaga kasir itu pergi untuk mengambil pesanan Chiko.
"Ini pak"
Setelah selesai membayar pesanannya, Chiko dan Shani kembali ke mobil, sebelum ke rumah sakit Shani ingin mampir ke toko baju, karena ia akan membelikan Chika Dress.
"Mas berhenti di butik yang ada di depan itu ya"
"Mau ngapain?"
"Beli baju buat dede"
Chiko mengangguk, lalu mata Chiko melihat toko butik yang Shani maksud langsung saja Chiko memberhentikan mobilnya.
Shani sibuk memilih baju untuk Chika, kemudian matanya melihat dua baju couple yang menurutnya bagus jika di pakai oleh Chika.
Tanpa pikir panjang Shani mengambil dua baju couple itu, untuk dirinya dan juga Chika.
Langsung saja Shani pergi ke kasir untuk membayar baju yang akan ia beli."Semuanya jadi tiga puluh sembilan juta kak" Ucap kasir.
Saat Shani akan memberikan kartu pembayaran langsung di cegah oleh Chiko.
"Biar saya aja yang bayar"
"Ga, biar saya aja, ini kan baju hadiah buat dede dari saya, jadi saya yang bayar" Tolak Shani.
Dengan cepat Shani membayar baju itu, sedangkan Chiko hanya pasrah.
Chika yang ada di ruang rawat menekukkan wajahnya, karena saat ia bangun mommy nya itu sudah tidak ada di sampingnya, biasanya saat ia bangun Shani selalu ada di sini.
"Oma ko mommy sama daddy lama"
"Sabar ya sayang, mommy sama daddy sebentar lagi juga kesini"
"Memangnya mommy kemana oma?"