27

7.5K 566 69
                                    

Happy reading

☘️

☘️

☘️

_

Shani membawa Chika keluar dari mandi bola, kemudian menghampiri Chiko, Chiko yang melihat wajah pucat Chika menjadi khawatir, langsung saja Chiko membawa Chika duduk di sebelahnya.

"Ini dede kenapa Shan?"

"Tadi dede mimisan om" Jawab Shani, lalu ia mengambil air putih yang ada di sebelah Chika, kemudian memberikan minum itu pada Chika.

"Kenapa bisa mimisan de?" Tanya Chiko khawatir.

Chika yang di tanya menggelengkan kepalanya, kemudian ia merentangkan tangannya meminta untuk di gendong, Chiko yang melihat itu segera menggendong Chika.

"Shan, kita pulang aja gapapa?"

"Gapapa om, saya juga kasian sama Chika"

Mereka berdua jalan menuju parkiran mobil dengan Chika berada di gendong Chiko dan menggelamkan wajahnya di celuk leher miliki daddy.

Setengah jam mereka di perjalanan, sekarang baru sampai rumah, Shani segera mengompres kening Chika, karena Chika sedari tadi Chika mengeluh kepalanya pusing.

"Hiksss pusing, kepala dede pusing" Tangis Chika.

Shani merasa tidak tega melihat Chika seperti ini, kemudian Shani menggendong Chika.

"Kepala dede pusing sayang?" Tanya Shani dan di angguki oleh Chika.

"Kasian anak mommy"

Chiko masuk kedalam kamar Chika dengan membawa bubur yang tadi ia bikin untuk Chika, tak lupa Chiko membawa obat penurun panas.

"Dede makan dulu yu sama daddy" Ujar Chiko saat melihat Chika berada di gendongan Shani.

"Nda mau, mau sama mommy"

"Sama daddy aja yuk, kasian loh mommy nya pasti berat gendong dede"

"Hikss gamau hikss mau mommy" Tangis Chika tangannya memeluk leher Shani erat.

"Syuuutttttttt iya sama mommy, udah ya jangan nangis nanti kepalanya makin pusing" Ucap Shani lembut.

Shani duduk di kursi yang terletak di kamar Chika, "sini om buburnya"

Chiko memberikan bubur itu pada Shani lalu Chiko ikut duduk di sebelah Shani.

Shani menaruh bubur di sebelah nya kemudian ia membenarkan posisi duduk Chika yang ada di pangkuannya.

"Dede mam ya, abis itu dede minum obat"

"Nda mau mam mommy, mulut dede pahit"

"Mam nya dikit juga gapapa ko, asal perut dede ke isi" Bujuk Shani, karena sedari main di mall Chika belum makan sama sekali.

"Pahit mommy" Rengeknya.

"Jangan kaya gini de, mommy sedih jadinya kalo dede ga mau makan" Ucap Shani menatap Chika dengan muka sedihnya.

Chika yang melihat wajah sedih Shani membuat Chika tidak tega, kemudian Chika mengangguk.

"Iya udah dede mau makan, tapi dikit aja ya mommy"

"iya sayang" Ujar Shani tersenyum.

Shani menyuapi Chika dengan telaten, Shani bisa melihat wajah Chika saat menelan makanan terlihat sangat memerah, karna Shani tidak tega akhirnya Shani menyudahi menyuapi Chika, padahal Chika baru memakan tiga suap.

Step mother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang