12

10K 484 55
                                    


^°selamat membaca^°

Dua hari Chika sakit, sekarang badannya sudah lebih enakan, selama sakit Shani selalu menjaganya, hal itu membuat Chika senang. Selama sakit Chika tidak pernah mengecek ponselnya, dan tadi pagi Staff JKT menelponnya untuk datang kek Fx karena om Jot memanggilnya.

Selesai sarapan Chika pamit pada daddy, ia meminta supir untuk menganternya, Chika sedari tadi mengecek handphone ia melihat room Chat bersama Shani, ia sedikit bingung tumben sekali Shani tidak menjawab Chat nya dari semalam.

Sesampainya di Fx Chika turun dari mobil, kemudian ia masuk kedalam, di dalam sudah banyak member, Chika sedikit bingung kenapa semua member menatapnya seperti ingin menanyakan sesuatu, tapi Chika tidak tahu apa yang mau mereka tanya kan.

Mata Chika melihat Shani yang tengah duduk bersama Gen 3 kemudian ia sedikit berlari menghampiri Shani.

"Ci"

Shani mendongak ke atas, lalu ia mengangkat satu alisnya.

"Kenapa?"

Chika yang mendengar jawaban dari Shani bingung, kemudian dari belakang ada yang memanggilnya.

"Chika, langsung ke ruangan Om JOT aja" Ucap Staff.

Lantas Chika langsung menuju ruangan Om jot, meninggalkan Shani yang melihat kearahnya dengan tatapan dinginnya.

"Jangan kaya gitu Shan, gw yakin Chika ga ngelakuin hal itu" Ujar Feni yang ada di samping Shani.

Mendengar itu Shani hanya berdeham saja, kemudian Shani pergi entah kemana.

Chika masuk kedalam ruangan om Jot, kemudian ia duduk di kursi.

"Langsung saja, bisa tolong kamu jelaskan? " Tanya om jot menunjukkan handphone yang berisi foto dirinya bersama laki-laki yang tengah berpelukan di sebuah Caffe.

Chika yang melihat itu Shok, kemudian ia menggeleng pelan, kenapa foto itu bisa tersebar, pikirnya.

"Jelaskan, jangan ada yang di sembunyikan, semua fans sudah pada tahu"

Lagi-lagi Chika di bikin kaget, ia bingung kenapa bisa foto itu tersebar, padahal ia ingat foto itu ia ambil satu minggu yang lalu, itu pun ia menyuruh laki-laki itu tidak boleh menyebarkan.

"Jika kamu tidak mau menjelaskan, tidak ada pilihan lain, untuk saya memecat kamu dari grup ini, dan saya juga sudah katakan dari awal kamu masuk mengenai  peraturan-peraturan member, tapi kenapa kamu melanggarnya, dan sekarang kamu tidak mau menjelaskan nya? "

Mendengar itu Chika hanya menunduk saja, ia bingung, harus menjelaskan apa.

"Maaf" Kata maaf lah yang keluar dari mulutnya, membuat om jot menghala nafas kasar.

"Sebenarnya saya tidak mau memecat kamu dari grup ini, tapi karena banyak fans yang tahu, dan sampai trending di semua media, dengan berat hati saja memecat mu dari grup ini"

"Sebaiknya kamu keluar dari ruangan saya, jika ingin pamit dengan member lain silahkan"

Air mata Chika menetes kemudian ia keluar dari ruangan itu, kemudian ia berlari, dia tidak ada niatan untuk menemui member, karena dia sangat malu, pasti yang ada di sini sudah pada tahu kasusnya, begitu pun Ci Shani.

Chika keluar dari Fx lalu ia menyetopkan taksi, ia akan menenangkan diri lebih dulu, mungkin ia akan berbicara nanti pada Shani.

"Bodoh, lo bodoh Chik"

"Gw harus nemuin Al, harus"

Chika memberi tahu pada supir taksi untuk mengantarkn dirinya di sebuah apartemen yang ada di kota jakarta, sesampainya di sana Chika keluar dari taksi menuju kamar yang ia tuju.

Sesampainya di sana tanpa berlama-lama Chika masuk kedalam, untungnya pasword pintu tidak di ganti, jadi ia bisa masuk kedalam.

"AL, KELUAR KAMU" teriaknya.

Karna Chika kesal orang yang ia panggil tidak keluar langsung saja ia berjalan menuju kamar yang ada di situ.

Cklek

Chika melihat sosok pria tengah tertidur, kemudian ia membangunkannya.

"Al, bangun" Ucap Chika menggoyang lengan pria itu.

"Eguuhh, loh yang ko ada si sini? " Tanyanya kaget karena sang kekasih berada di apartemen miliknya.

"Al kenapa kamu menyebabkan foto kita di caffe, kamu sudah janji sama aku untuk tidak menyebarkan foto itu, dan memberitahu hubungan kita" Ujar Chika

Chika berpacaran dengan Alvaro sejak 6 bulan yang lalu, ia dan Alvaro sudah sepakat untuk merahasiakan hubungan ini, tapi sekarang kenapa Al menyebarkan.

Alvaro duduk di kasur setelah itu ia bangkit dari tempat tidur untuk mencuci wajahnya. Selesai mencuci muka Alvaro menghampiri Chika yang sedang duduk di tepi kasur.

"Yang, maaf aku tidak kuat merahasiakan hubungan ini, aku cuma pengen semua orang tahu kalo kamu milik aku" Jelas Alvaro dan duduk di samping Chika.

"Dari awal kita sudah sepakat untuk merahasiakan hubungan kita Al, dan kamu juga ga masalah, tapi sekarang kenapa kamu kaya gini? "

"Gara-gara kamu, aku di pecat, aku di hujat sama fans-fens, harusnya kamu mikirin gimana kalo hal ini terjadi sama aku? Jangan cuma mikirin kemauan kamu aja" Ucap Chika sedikit kesal.

"Oke, disini aku salah sudah melanggar aturan member, tapi tolong kamu jangan berbuat semau kamu"

"Chik, sudah cukup ya aku merahasiakan hubungan kita selama 6 bulan, aku benar-benar capek, jadi tolong kamu juga ngertiin posisi aku" Ujar Alvaro menatap Chika.

Mendengar itu Chika menghela nafas, "kalo dari awal kamu ga kuat sama hubungan kita, kenapa kamu deketin aku? Macarin aku?, harusnya kamu tahu kalo aku member Jkt yang melarang berpacaran, harus kamu paham akan hal itu"

"Sudah lah Chik, kamu juga sudah di pecat, jadi ga usah lah mikirin itu lagi, sekarang kita enak dong ga merahasiakan setatus kita"

Mendengar itu membuat Chika geram, Chika mengepalkan tangannya, ia menatap Alvaro dengan tajam.

"KITA PUTUS"

setelah mengatakan itu Chika pergi dari apartemen milik Alvaro, Alvaro tentu tidak terima dengan ucapan Chika barusan, tanpa berlama-lama, Alvaro mengejar Chika.

_______________________________________

Step mother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang