3 bulan berlalu
"perut gue mual banget dah" Kafka keluar dari kamar mandi, ini masih jam 07.20, ia sampai tidak sekolah karena bolak balik kamar mandi.
Kafka mengambil handphonenya yang berada dimeja belajar, ia mengetik 'mual dan kelelahan dikarenakan' dikolom yang tersedia
"yakali hamil" guman Kafka ia menatap perut rata ya"tapi, akhir-akhir ini gue emang cepet cape. Masa iya hamil, gila kali. Gue kan bukan papa Juan"
Kafka terdiam, namun entah dapat ide dari mana, ia pengen beli testpack. Segera Kafka sambar jaket milik nya, ia memakai masker dan topi. Kafka segera turun menuju apotik yang dekat dengan apartemennya
Disini Kafka berdiri, didepan apotik guna membeli testpack
"mbak, saya beli testpack" ucap Kafka dengan memelan kan kata 'testpack'
"iya, mas? Beli apa tadi?" Kafka menipiskan bibirnya, ia membenarkan letak maskernya
"testpack, mbak" mbak-mbak yang jaga apotik langsung mendelik karena kaget, ia segera mengambil beberapa testpack
"yang bagus, yang mana mbak?"
"sama aja mas, cara makainya. Ini buat siapa, ya?"
"buat mama saya mbak. Pusing saya tu, udah tua, anaknya udah gede, malah kebobolan" ucap Kafka gamblang, membuat mbak-mbak itu tersenyum lega, kirain.
"beli semua aja, mbak. Saya gatau mama saya pengen yang mana"
"oke, mas. Ini ya"
"makasih mbak" setelah membayar, Kafka segera keluar dari apotik.
.
.
.
.Kafka duduk diatas toilet, ia menutup matanya, takut untuk melihat hasil. Ini bukan takut gagal, tapi takut berhasil, kan aneh, cowo hamidun
Kafka membuka matanya, gotcha!!!
Garis 2. Kafka syok berat, rasanya ia pengen menangis aja.
"bundaaa" rengek Kafka didalam kamar mandi
"oke, ini bisa jadi salah, kita coba lagi."
Ke-4 testpack tersebut menunjukkan hasil bahwa Kafka memang hamil. Kafka stres berat. Ia keluar kamar mandi, menyimpan testpack dilaci meja belajarnya. Ia akan kedokter, setelah melihat kata mbah google.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who M.J? [boyslove]
Randomsemua orang mengetahui namanya namun mereka tidak mengetahui siapa dibalik nama M.J M.J ketua geng motor yang terkenal di kotanya. hingga seorang laki-laki yang rela pindah sekolah demi mencari siapa m.j. dia, Kafka Prananta. pemuda umur 16 tahun...