chp 9

7.7K 796 3
                                    

"jadi kalian sebenarnya saling kenal tapi nggak tahu kalau kalian saling kenal begitu?" tanya yangyang keheranan.

"sepertinya? Mungkin? Entahlahh" jawab renjun yang sama herannya.

"sebentar ren, kau kenal jaemin darimana?" tanya haechan.

"jaemin sering datang ke cafe tempat aku bekerja, cafenya paman taeil. Jaemin biasanya memberi makan kucing liar disana"

Cafe? Kucing? Apa ini alasannya sampai jaemin betah pergi kesana karena renjun? Jangan-jangan...

"kalau jeno?" tanya yangyang.

"tadi pagi kami ketemu di bus, dia juga membantuku menyingkirkan orang mesum"

Harusnya aku naik bus saja tadi pagi. Batin jaemin

"kalau mark dan haechan?" kali ini jeno yang bertanya.

"aku bertemu mark hyung saat ke mall saat itu ada jaemin juga. Sedangkan haechan... Aku sepertinya belum pernah melihatnya"

"ahahah aku lupa saat itu wajahku tertutup helm. Oke ayo berkenalan lagi, namaku haechan panggil sayang juga boleh, aku orang yang kau tolong saat jatuh dari motor waktu itu" jawab haechan dengan senyum tengilnya.

Seingat renjun, orang yang pernah dia tolong adalah orang gila yang mengajaknya berpacaran. Jadi itu haechan? Dilihat dari tingkahnya sihh sama, orangnya ganteng tapi kok rada...

"haechan! Sana cari orang lain untuk kau gombal jangan renjun" kata mark.

"hahh ada-ada saja kalian ini, lebih baik kita berkeliling sekolah dulu sekalian mark hyung harus mau jadi pemandu kita karena mark hyung adalah kaka tingkat disini!" sungguh yanyang lelah mendengar pembicaraan keempat dominan dan satu submissive yang membingungkan ini jadi mending jalan-jalan saja.

.
.
.
.
.
.
.

Disisi lain keadaan guanlin ternyata kurang baik, dia selalu memikirkan perkataan renjun yang mengatakan bahwa dia tidak mencintainya lagi. Maksudnya bagaimana bisa? Renjunkan sangat mencintainya kenapa bisa berubah begitu cepat? Orang yang bersikap baik padanya saat dia pertama kali kembali ke keluarga huang kan dirinya sendiri jadi kenapa renjun bisa berhenti menyukainya, dia sudah berusaha agar terlihat baik di depan renjun apa semua rencananya sia-sia? Lalu bagaimana kelanjutan rencana?!

"arghhh sial! Bagaimana bisa renjun tidak mencintaiku, dia dulunya mencintaiku dia HARUS mencintaiku!"

"guanlin kamu kenapa?" seorang wanita paruh baya bertanya pada guanlin, dia adalah nyonya lai, ibu guanlin.

"hahhh rencana yang alin buat kayaknya nggak bisa di lanjutin deh mom"

"eh kenapa? Bukannya semuanya baik-baik aja ya? Anak itu kan sudah di usir kamu tinggal lanjutin aja rencana kamu, dimana salahnya?"

"alin juga nggak tahu, dia berubah, katanya dia nggak cinta sama alin lagi"

"mungkin dia cuma asal ngomong, mungkin dia seperti itu karena cemburu"

"alin rasa renjun serius, kalau begitu rencananya harus di ubah, gimanapun alin masih punya li jun dia lebih gampang dibodohi"

Yap, ini semua rencana guanlin. Keluarga lai sudah mengincar keluarga huang sejak lama hanya saja mereka tidak punya kesempatan, mereka tidak menginginkan kerja sama antara kedua perusahaan tapi mereka ingin merebut perusahaan milik keluarga huang.

Saat renjun pertama kali masuk ke keluarga huang setelah sekian lama disitulah kesempatan keluarga lai memulai rencananya, guanlin pertama-tama mendekati renjun, membuatnya jatuh cinta padanya, mengadu domba kedua saudara kembar itu lalu membuat renjun diusir dari keluarganya, setelah itu dia akan kembali ke sisi renjun dan mengatakan bahwa dia dipaksa tuan huang agar menerima li jun tapi sebenarnya yang dicintainya adalah renjun, setelah itu membantu renjun mencuri rahasia perusahaan keluarga huang untuknya.

Tapi dia tidak akan sebodoh itu, renjun memng akan mengambil rahasia perusahaan huang tapi yang dia ambil adaah dokumen palsu yang sudah guanlin siapkan, dan saat kekacauan terjadi anak buahnya lah yang akan mengambil dokumen rahasia itu, lalu saat renjun ditangkap semua orang akan mengira jika renjun membalas dendam karena diusir dan bukan karena permintaannya.

Faktanya inilah yang tertulis di novel itu hanya saja kelicikan guanlin tidak di perlihatkan. Rencananya akan berhasil jika yang disini sekarang adalah huang renjun, sayang sekali renjun bukan anak malang itu dan renjun tidak akan dengan bodohnya jatuh cinta padanya.


La mia casaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang