Chapter 37 (duka)

24 1 0
                                    

Assalamualaikum 🙏

Sebelum lanjut baca, jangan lupa follow akun, vote dan komen cerita aku, dan jangan lupa share ke teman-teman kalian biar mereka juga pada baca, wajib!!

"𝘋𝘢𝘳𝘪 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘴𝘢𝘩𝘢𝘣𝘢𝘵, 𝘵𝘢𝘬 𝘬𝘶𝘵𝘦𝘮𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘩𝘢𝘣𝘢𝘵 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘨𝘢 𝘭𝘪𝘥𝘢𝘩 "

~𝘜𝘮𝘢𝘳 𝘉𝘪𝘯 𝘒𝘩𝘢𝘵𝘵𝘢𝘣
___________________

✿Happy reading✿
___________________

Pagi hari di rumah khalisa, semuanya tengah sibuk dengan urusan masing-masing, bunda dan bibi yang berada di dapur, khalisa yang sedang bersantai di taman belakang rumah, sedangkan ayah telah berangkat ke kantor pagi tadi.

"Bi semua bahan dan stok makanan masih ada nggak bi?__tanya bunda pada bi inem

"Tunggu ya nya saya periksa dulu
"Iya bi

"Nyonya, stok makananya sudah menipis terus bahan-bahan dapur juga tinggal sedikit nya__lapor bi inem pada bunda

"Oh gitu ya bi, tunggu sebentar saya liat tanggal dulu__ucap bunda lalu melihat tanggal
"Iya bi memang ini udah waktunya kita belanja bulanan, yasudah kalau gitu bibi siap-siap kita akan belanja bulanan sekarang, sekalian kita beli keperluan untuk mingguan juga

"Baik nya, bibi permisi sebentar
"Iya bi, saya juga mau ke luar dulu cari kang Maman, nanti dia nggak tau kalau kita pergi

"Iya nya
"Oh iya bi, sekalian saya minta tolong, kalau bibi sudah siap tolong panggil khalisa juga, bilang ke dia kalau bunda mau ngajak dia belanja bulanan
"Baik nya

Setelah itu bi inem segera pergi dan bersiap-siap, sedangkan bunda pergi menemui kang Maman.

(Di luar rumah)

"Kang!__panggil bunda sambil sedikit membesarkan suaranya

"Iya nya, ada apa?__tanya kang Maman yang sudah tiba di hadapan bunda

"Kang gini, saya, bibi juga non khalisa mau ke luar dulu, mungkin agak lama karna kami mau belanja bulanan, jadi saya minta kang Maman jaga rumah dengan baik

"Oh gitu toh nya, kalau gitu siap dilaksanakan nya__ucap kang Maman sangat bersemangat

"Oh iya kang, kang Maman nggak mau nitip sesuatu, nanti saya belikan__ucap bunda menawarkan
"Ndak usah nya, lagian saya juga punya uang, saya juga Ndak enak kalau mau nitip ke nyonya__ucap kang Maman tak enak hati

"Udah nggak perlu sungkan, kang Maman bilang saja saya yang belikan gratis, gimana mau kan?
"Bener nya?__tanya kang Maman senang

"Iya benar, udah kang Maman bilang saja
"Kalau gitu saya nitip martabak telor ya nya, lagi pengen soalnya

"Itu aja kang? Nggak ada lagi?
"Iya nya itu saja sudah cukup Alhamdulillah
"Yaudah nanti saya belikan, sekalian sama cemilan lain buat nemenin kang Maman kalau lagi jaga

"Alhamdulillah makasih ya nya, saya beruntung banget punya majikan yang baik hati.
"Iya kang sama-sama, yaudah saya masuk dulu
"Iya nya

Sementara itu bi inem tengah menghampiri khalisa yang sedang duduk di kursi taman sambil membuat sketsa

Love From Accident (Cinta Dari Ketidaksengajaan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang