Love From Accident (Cinta Dari Ketidaksengajaan)

Chapter 20 (Ngidamnya Zahra)

Assalamualaikum 🙏

jangan lupa follow akun, vote dan komen cerita aku, dan jangan lupa share ke teman-teman kalian biar mereka juga pada baca, wajib!!

“Pαdαmkαn obornyα‚ αgαr tαk seorαng pun dαpαt melihαt bαyαngαn Fαtimαh.”

_Ali Bin Abi Thαlib_

___________________

✿Happy reading✿
___________________

Bunda Anisa berjalan menghampiri anak bungsu nya itu yang kelihatannya masih marah

"Sayang, hey, liat bunda

Khalisa berbalik dan menghadap sang bunda

"Sayang nggak boleh marah kaya gitu sama saudara kamu, kamu nggak kasihan apa kalau misalkan dia pergi sendiri terus ke sasar gimana coba, kan faiz bakal sedih, kamu sayang kan sama keluarga kita?

Khalisa hanya menjawab dengan anggukan kepala

"Nah kalau khalisa sayang sama semuanya, khalisa harus bisa maaf in kak Afifa ya sayang?__bujuk bunda

"Iya khalisa' bakal maaf in, tapi khalisa kesel banget tau Bun, khalisa di ajak ngabuburit eh tapi yang terjadi nggak sesuai ekspektasi kan bikin kesel aja Bun, kalau aja nih ya kak Afifa itu jujur kan khalisa bisa pertimbangin, lah ini kak Afifa nggak jujur sama khalisa, ya jelas lah khalisa marah dan kesel"

"Iya tapi kamu bakal maaf in kan kakak kamu itu, nggak baik loh kalau marah lama-lama sama orang lain bahkan saudara sendiri apalagi ini bulan puasa, mau kamu dosa nya berlipat ganda pasti nggak mau kan?

"Nggak-nggak khalisa nggak mau tambah-tambah dosa, dosa khalisa yang di luar bulan ramadhan aja udah banyak masa mau di tambah lagi sih"

"Yaudah berarti kamu mau kan maaf in kakak kamu?

"Iya khalisa' mau kok maaf in kak Afifa, tapi kak Afifa nya kemana Bun kok nggak ada?

"Oh itu tadi bunda suruh kekamar nya soalnya Faiz nangis-nangis nyari in ibu nya terus, sebentar aja kamu ketemu sama kakak kamu baru kamu bicara sama dia"

"Iya bunda

"Nggak usah tunggu sebentar, sekarang aja yuk baikan nya__ujar Afifa yang baru saja muncul sambil membawa Faiz di dalam gendongannya

"Eh kak afifa
"Maaf in kakak ya udah bohong Sama kamu, kakak janji nggak bakal kaya gitu lagi"

"Iya khalisa maaf in, khalisa juga minta maaf sama kak Afifa karna udah marah sama kakak, dan khalisa juga mau minta maaf sama bunda karna tadi khalisa nggak sopan sama bunda, bunda udah sapa khalisa tapi khalisa cuek in__ujar khalisa mulai menitihkan air mata

"Eh kok nangis sih, anak bunda kok cengeng banget nak!'

"Khalisa ngerasa berdosa banget udah cuek in bunda tadi, padahal bunda bermaksud baik sama khalisa"

"Iya sayang bunda ngerti kok, udah sekarang siapa yang mau bantu bunda buat takjil

"Aku bunda
"Khalisa juga bunda