05 - curiga (repost)

4K 403 69
                                    

"Siapa pun yang berusaha menjatuhkanmu memang sudah berada di bawahmu"

•••

05. curiga


🕷️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

..🕷️..

Hari sudah mulai sore namun Mala tak bergeming, dia setia duduk di depan halte. Entah apa yang ia tunggu.

Oh iya! Dia menunggu sang papa yang katanya akan menjemputnya. Namun sampai sekarang tidak ada.

"Si papah kemana si?" Batin Mala kesal sendiri.

Tiba tiba segerombolan motor menganggu indera pendengarannya, Mala tidak mempedulikan itu. Wajah Mala ketara sangat lelah habis di-bully. Ya ini konsekuensinya.

Salah satu dari mereka turun, ia lihat sepertinya lelaki ini adalah ketua. Karna dia memimpin paling depan. Mala juga tau bahwa mereka komplotan geng motor.

"Wih ada cewe," ujar sang ketua, panggil saja Kevin.

Kevin berniat ingin menyentuh tangan Mala namun dengan gesit ia menghempaskannya. "Rabies." Hinanya menepuk nepuk tangan yang telah di pegang oleh lelaki itu.

Backingan Rakha ni bos!

"Berani juga nih cewe." Ujar Kevin menyeringai "dia pake seragam SMA high school nih gais. Bisa kali jadi sandera buat mancing Beatless." Ajak kevin, mereka berasal dari geng outlaws.

Mereka terkenal licik, dan ingin menang sendiri. Mereka juga susah payah berusaha untuk menghancurkan Beatless namun selalu gagal.

Entah Outlaws yang lemah atau Beatless yang terlalu kuat.

"Gue emang berani, ga kaya lo pada beraninya sama cewe." Ketus Mala menunjuk telat didepan wajah Kevin.

Ini dijadikan kesempatan untuk Kevin, dirinya melilitkan tangannya di leher Mala. Kaya di perangkap gitu, ngerti ga?

Mala tidak takut, ia hanya tersenyum menyeringai. Mau main main dia,

"Vidio vidio, nanti lo kirim ke si Rakha. Kalo udah kita bawa ni cewe ke markas buat jadi mainan." Ujar Kevin pada anteknya,

Kevin membawa belati dari sakunya, lalu dirinya mengarah pada handphone yang nyala merekam aksi Kevin.

Saat belati itu akan mengenai leher mulus Mala, dengan cekatan mala memelintir tangan Kevin hingga berbunyi-

KREK

"ARGHHHH"

Semua orang yang ada disana dibuat ngeri, belati yang tadi dipegang oleh Kevin kini beralih di tangan Mala. Kevin terduduk lemas dengan memegang tangannya yang sepertinya retak itu.

Mala berjongkok menyamai Kevin, ia tersenyum menyeringai, "gimana? Sakit ga? Aduh itu belum gue buat patahin." Sarkas Mala dengan intonasi rendah namun menusuk.

"Hajar dia." Perintahnya pada anggotanya dengan cekatan kelima orang anggota Kevin kan menghajar Mala.

Dengan gesit Mala menepis pukulan itu, memelintir tangan musuh dengan gampang. Ketika ia dikukung oleh kedua orang dan yang lain siap menghajar dengan cepat mala menyikut lelaki itu, lalu menendang orang di depannya.

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

"ARGHHH"

"Rasain lo, cih digituin aja langsung modar!" Remeh Mala,

Mala menonjok semua satu persatu hingga mereka semua tumbang sampai-

"WOI." Teriak lantang dan tegas itu berasal dari suara Rakha, dengan cekatan kelima lelaki itu berlari ketika melihat seorang gadis menghajar dan membabi buta musuhnya.

"Aduh." Ringis Mala, ia tau siapa yang berteriak itu. Suara bass dengan tegas itu pemiliknya hanya Rakha.

Ketika mereka berlima mendekat, dengan cekatan mala menutup wajahnya dengan hoodie yang ia pakai, lalu kabur ketika berhasil melumpuhkan lima orang pengecut tersebut.

"Berani nya lo semua sama cewe? lawan kita lah anjir," ledek Afan

"HAHAHAHA TEMPUR SAMA CEWE AJA UDAH KALAH GIMANA KALO TEMPUR SMA KITA? AYOK TAWURAN SEKARANG!" Ajak Zaki sudah ancang ancang akan menghajar mereka.

Karna keadaan yang tidak memungkinkan, tangannya yang sudah patah dan anggotanya yang sudah tidak berdaya. Kevin pun berniat untuk pergi.

Percuma saja jika mereka memaksakan tawuran, yang ada kalah telak.

"CABUT!!" Teriak sang ketua, mereka semua pun pergi dari sana dengan keadaan mengenaskan. Memang hanya enam orang yang berada disana.

Mereka tidak ada niat mengajak geng Beatless untuk tawuran, namun ketika melihat gadis yang sekolah di sekolah yang sama dengan anggota Beatless membuat mereka ingin menjadikan gadis itu sebagai sandera.

"Cewe tadi siapa?" Batin Rakha,

"Woi tadi siapa? GILA KECE GILAK." Heboh Afisan,

"Lo tau tadi siapa?" Tanya Eby pada Rakha, Rakha menggeleng seolah tidak peduli. Padahal otaknya berfikir seperti itu.

"Tapi kaya si nerd itu, mirip anjir." Celetuk Afan mewakili otak Rakha. Ia juga berfikiran jika tadi adalah orang yang ia bully tadi.

Namun Rakha aneh, jika ia bener gadis yang Rakha bully tapi kenapa seolah dia lemah dan takut? Namun dihajar keenam orang tadi ia tidak takut.

Rakha perlu mencari identitas dari gadis itu.

"Markas" kata Rakha dingin, mereka semua mengangguk dan berjalan menuju perkiraan untuk membawa motor mereka.

"Mysterious girl"

-----------------------------------------

PADA NUNGGUIN GUE GASI? WKWKWK BIASANYA PAGI UDAH UP YEKAN TAPI TADI GABISA SOALNYA KESEKOLAH BUAT PERSIAPAN PPDB.

DOAIN SEMOGA KETERIMA DI SMA YANG AK MAU YA GAISSS💋💋

SIAP SALAM MANIS DAN CANTIK LIKA, JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN NYA YAW.

CALL ME LIKA YA GAIS NO MIMIN NO KAKA, BUT LIKA!!!!

publish: rabu, 31 mei 2023
revisi: jumat, 7 juli 2023

RAKHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang