INEFABLE

Prolog Main Cast Female ver.

Seorang anak itu bisa tumbuh besar menjadi pribadi yang berbeda jauh saat masa kecilnya. Yupp, inilah yang terjadi pada Kinara. Seorang remaja yang baru saja memasuki periode akhir sebagai siswa menengah atas di sekolahnya.

Kinara semasa kecil memiliki sifat yang sangat ceria dan menggemaskan, namun beranjak dewasa gadis ini justru tumbuh menjadi remaja yang tak banyak berbicara dan menolak bersosialisasi dengan orang lain. Ia bahkan hanya memiliki satu teman yang tumbuh bersama dengannya sejak kecil yaitu Sella.

Tidak ada perasaan antusias maupun khawatir memikirkan masa sekolahnya yang tidak lama lagi akan berakhir. Bagi Kinara, ia hanya menjalani hidupnya sesuai dengan jalur yang sudah tersedia tanpa ada keinginan dalam mencapai sesuatu ataupun menantikan masa depannya kelak.

Kinara adalah seorang gadis yang tumbuh di lingkungan keluarga serba berkecukupan meski sang Ibu hanya membesarkannya seorang diri. Irene, Ibu dari Kinara adalah seorang designer ternama yang sudah banyak dikenal oleh para selebriti dan orang-orang kalangan atas penikmat fashion. Karya design milik Irene seringkali menjadi langganan para selebriti papan atas dalam menghadiri berbagai macam acara ternama.

Secara fisik, gen Irene lebih banyak menurun pada Kinara. Oleh karena itulah, paras cantik milik Kinara benar-benar persis seperti sang Ibu. Cantik rupawan, pujian itu tak pernah lepas dari pasangan ibu dan anak tersebut. Meski begitu, Irene dan Kinara memiliki hubungan yang cukup rumit. Ah tidak.. bahkan sangat buruk.

Terhitung hampir 6 tahun sudah Kinara menolak berinteraksi dengan sang Ibu. Sebisa mungkin Kinara selalu memilih untuk menghindar dan enggan berbicara dengan Irene. Tidak ada kehangatan diantara mereka semenjak perpisahan antara Irene dan Sean 5 tahun silam.

Hidup bergelimang harta dan memiliki paras cantik nan rupawan ternyata tidak sanggup memberikan kebahagiaan yang sempurna bagi Kinara. Kinara tetap merasa kosong dan kesepian semenjak kepergian Sean, papinya. Terlepas dari kemiripan Irene dan Kinara, gadis ini justru lebih dekat dengan sang ayah ketimbang ibunya. Sejak kecil Kinara benar-benar tak terpisahkan dengan Sean. Namun sayangnya, perpisahan kedua orang tuanya mengharuskan Kinara tinggal jauh dari sang ayah.

Kedua orang tua Kinara memutuskan untuk berpisah setelah perdebatan panjang yang  tak kunjung usai. Sean, ayah kandung dari Kinara memutuskan untuk menerima keputusan Irene yang bersikeras untuk berpisah dengannya. Sean benar-benar sudah berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankan keutuhan keluarganya, namun tidak dengan Irene. Ia bersikeras untuk berpisah dan memaksa Sean untuk menerima pengajuan cerai tersebut. Hingga saat ini, hanya Sean dan Irene lah yang mengetahui penyebab dari perceraian mereka berdua. Kinara yang masih kecil saat itu tidak mengerti satu hal pun mengenai hal tersebut.

Sejak awal, hubungan Sean dan Irene memang tidak dibangun atas dasar cinta. Mereka bertemu dan menikah atas persetujuan dua keluarga mereka. Irene bahkan sudah memiliki kekasih pada saat itu, namun dengan terpaksa ia menuruti permintaan kedua orang tuanya untuk menikah dengan Sean, lelaki pilihan keluarganya.

Berbeda dengan Irene, Sean justru menyetujui pernikahan tersebut tanpa unsur paksaan. Memang benar Sean pada awalnya tidak menyukai ide perjodohan tersebut. Namun pertemuan pertamanya dengan Irene mampu mengubah sudut pandangnya dalam sekejap. Sean tidak membutuhkan waktu yang panjang untuk mulai menyukai Irene.

Pada awal pernikahan keduanya hidup bak orang asing yang tinggal dibawah atap yang sama. Tidak ada satupun peran seorang istri yang Irene jalani dengan sepenuh hati. Meski Sean justru sebaliknya. Perlahan Sean akhirnya mampu membuat Irene mulai menerima kehadirannya dan sepakat untuk memulai hubungan suami istri yang sesungguhnya. Tepatnya saat mereka mulai dikaruniai seorang anak. Mulai saat itulah Irene benar-benar menyadari bahwa Sean adalah lelaki yang sempurna untuk menjadi suami dan ayah dari anak-anaknya.