16. Yoshi & Asahi {Heartbreak}

225 15 0
                                    

this story is fictional
TW: some harshwords

Yoshi & Asahi as your childhood friends

"DOR" Suara tersebut datang dari arah belakang membuat mu terkejut.

"AAAAA, apa apaan sih kamu Yosh"

"Haduhh, makanya jangan ngelamun mulu. Ngeliatin siapa sih? Asahi?"

"Siapa lagi menurutmu?" Tanya mu masih menatap punggung cowok bernama Asahi itu.

"Jangan terlalu suka sama cowo, ntar ditinggal kamu nangisnya ke aku juga ngga pernah ke Asahinya sendiri"

"Iya iya Ochii" Kamu menepuk nepuk kepalanya karena gemas.

"Kamu beneran suka Asahi?" Pertanyaan Yoshi dijawab dengan anggukan dari mu.

"Suka, banget. Kamu tau sendiri kalo dari kita temenan bertiga waktu SD dulu aku udah suka Asahi, kamu ga pernah ngasih tau ke dia kan?"

"Ngga lah, ngapain ngasih tau. Udah ah jangan bahas bahas Sahi lagi"

"Kenapa?" Kamu sebenarnya heran, persahabatan Asahi dan Yoshi kini terasa lebih renggang dibanding sebelumnya.

"Ya ngga papa, males aja masa sama aku ngomongin Asahi"

"Kamu sama Asahi kenapa jauh jauhan gini sih?"

"Maksudnya?"

"Kamu kira aku ngga sadar kalo kalian sekarang lebih jaga jarak gitu?"

"Ngga, aku ga ngerasa jaga jarak sama Asahi" Yoshi menjawab kamu dengan tatapan dalam padamu.

"Huh, yaudah deh. Tapi janji gaada rahasia rahasiaan diantara kita bertiga" Kamu mengangkat tangan membuka jari kelingking mu.

"Iya, janji" Dia menautkan jari kelingkingnya pada jari mu.

🐯🤖🐯🤖

"Pulang sama siapa?" Kini kamu dan Yoshi telah keluar kelas.

Sebenarnya tadi sebelum keluar kelas kamu ingin membicarakan sesuatu dengan Asahi tapi dia udha keburu keluar duluan, padahal biasanya dia nunggu kalian.

"Kamu aja bisa ngga? Tadi aku mau minta tolong Asahi nganterin, tapi dia keburu keluar duluan. Bisa nganterin aku ngga??"

"Ayo" Tangan Yoshi bergerak menarik tangan mu menuju parkiran sekolah dimana dia memarkirkan motornya.

"Udah enak duduknya?" Tanya Yoshi saat merasa kamu sudsh duduk di jok motornya.

"Sudahhh" Jempol mu terangkat untuk menandakan kamu sudah siap pulang.

"Oke, ayo 1 2 3 pegangann yang kenceng" Yoshi mulai menjalankan motornya.

"Udah lama ya aku ngga pulang sama kamu" Ucap mu ditengah perjalanan pulang kalian.

"Kamu pulangnya sama Asahi terus sihh, jadi jarang pulang bareng kitanya"

"Lohh, aku udah 2 hari ini ngga pulang sama Asahi loh. Aku pulang sendiri naik ojek online" Ucap mu tak mau kalah dengan Yoshi.

"Kan seringnya sama Sahi, aku bagian jarang jarangnya"

"Aku sama Asahi kan searah rumahnya Ochii" Kamu mempererat pegangan mu pada Yoshi karena gemas sendiri dengan orang yang tengah mengendarai motor ini.

Treasure Imagine [OT12]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang