sesampainya di rumah mereka berlima balik ke kamar untuk istirahat dan juga bersih bersih.
" Nauraaa!! Udah belum mandinyaaa?? " Teriak Tika.
" Sabarrrrr! Gue mau pakai handuk dulu " Jawab Naura.
" CK! Oke " Jawab Tika.
Selesai Naura mengganti Pakaiannya ia turun kebawah untuk minum, sedangkan Tika masih mandi.
" Nauraaa!!! Yuhuu " Teriak Adrian.
" Hm? Kenapa? " Jawab Naura sambil berbalik badan ke arah Algert dan Adrian yang duduk di sofa.
" Lihat nihhh!! " Ucap Adrian memperlihatkan ponselnya, ternyata Algert, dan Adrian sedang video call bersama Danis, Dania, Agra ( ayah Naura ) , dan Rani ( Bunda Naura ).
Melihat hal itu Naura berlari ke arah ruang tamu, mereka bertiga pun ngobrol bersama dengan Danis, Dania, Agra, dan Rani.
" Dadah!! Assalamualaikum " Ucap Mereka bertiga menutup panggilan telepon.
Beberapa menit kemudian Tika dan Abian turun kebawah untuk berkumpul bersama.
" Sayang.... Aku mau pinjem gitar boleh? " Tanya Tika kepada Adrian.
" Ambil aja di kamar aku " Jawab Adrian.
" Lah! Kok gak bilang sih punya gitar! " Sambung Naura.
" Ayo Nau! Kita ambil terus main gitar di pinggir kolam " Ucap Tika.
" Ayo! " Jawab Naura.
Sekarang Naura dan Tika berada di tangga dekat kolam sambil bermain gitar dan bernyanyi bersama.
" Eh Nau.. gimana kalau pas camping di desa " astakara " kita sekalian pergi ke wisata air terjun dekat tempat camping " Ucap Tika.
" Boleh, siapin camera jangan lupaa!! " Jawab Naura.
" Kita packingnya besok aja gimana? " Tanya Tika.
" Oke, ayo lanjut lagi kali ini Lo aja yang main gitarnya " Ucap Naura memberikan gitar kepada Tika.
Beberapa menit kemudian Naura dan Tika masuk kedalam untuk menyimpan gitar milik Adrian, setelah itu mereka masuk ke kamar untuk tiduran sambil main handphone.
" Laper banget anjrit " Keluh Tika.
" Turun aja Napa si, tuh di bawa banyak makanan " Ucap Naura.
" Lo gak mau makan? " Tanya Tika.
" Gak " Jawab Naura.
" Yaudah gue turun ya! Bay Naura " Ucap Tika keluar dari kamar.
Waktu sudah menunjukkan pukul 18.15 yang artinya Algert, Tika, Adrian, dan Abian melaksanakan shalat magrib berjamaah, sedangkan Naura hanya duduk di sofa sambil menunggu ke empat temannya selesai shalat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Naura dan Al
Teen FictionBasmalah and Rakha Story " Seorang wanita bernama Naura memiliki paras indah serta sikapnya yang patut di acungi jempol alias sangat amat baik pada siapapun, akan dipindahkan ke kota jogjakarta, ayah dan bundanya menitipkan dirinya di rumah mereka y...