Selesai mengurus surat pindah, Malam ini Naura dan Algert di pertemukan di sebuah restoran terdekat, kedua orang tua dari mereka juga sudah berkumpul.
" Kok kumpul gini ya bunn?? " Tanya Naura menatap bundannya.
" Jadi begini sayang, Ayah dan Bunda bakal jodohin kamu sama Algert, jadi semua yang ada disini untuk sementara yang akan saksiin perjodohan ini " Ucap Ayah Naura menatap Naura.
" Hai naura! " Sapa Tika muncul dari arah pintu sebelah kanan restoran.
" Hai Nau... " Sapa Abian.
Kali ini semuanya sudah berkumpul, Naura sekarang hanya bisa mematung dan menatap Algert, begitupun sebaliknya Algert sangat terkejut, bagaimana bisa secepat ini, mata mereka saling bertemu, tidak tahu harus apa, mungkin memang perasaan mereka berdua sudah saling suka.
" Ayah mempercayakan Algert menjadi seseorang yang bisa ngejagain kamu sampai tua nanti nau... "
" Begitupun Bunda yang udah percaya sama Naura buat bisa bikin Algert jadi lebih baik " Sambung Dania tersenyum.
" Memang ini terlalu cepat tapi ada persyaratannya untuk umur kalian yang masih di bawah ini, kalian belum boleh ngapa ngapain sebelum umur 20 tahun, sekarang kalian masih 16 tahun jadi masih ada 4 tahun lagi baru boleh macem macem, kita minta cucunya nunggu 4 tahun dulu " Ucap Danis.
Sekarang Naura hanya menatap Algert... rasa senang, sedih tercampur aduk sekarang rasanya ia ingin mengatakan " Terima kasih " karena yang menjadi teman hidupnya sampai mati adalah Algert.
" Naura permisi keluar sebentar ... " Ucap Naura berdiri dan meninggalkan semuanya.
" Naura! " Teriak mereka semua.
" Biarin Algert yang kejar! " Ucap Algert berlari ke arah pintu keluar.
" Nau! " Teriak Algert sambil melihat kiri kanan untuk mencari Naura, ia merasa kalau Naura pasti tidak setuju dengan perjodohan ini, saat sedang berjalan ke arah samping restoran ia melihat Naura duduk di jembatan kayu sambil melihat Air Danau.
" Nau... "
" Aku tahu kamu emang gak mau, tenang aja kita masih bisa nolak kok nau, gapapa aku tahu emang kamu belum siap, ayo masuk ke resto lagi nau... "
Naura mendengar hal itu menoleh ke arah Algert sambil tersenyum " Yang nolak siapa? "
Algert mendengar hal itu menaikan alisnya sambil menatap sendu Naura, Naura berdiri dan berlari ke arah Algert, ia memeluk erat Algert sambil menangis.
" Al... terima kasih telah datang, terima kasih telah memperlakukan aku dengan sangat baik. Aku hanya ingin kamu tahu bahwa aku udah jatuh cinta sama kamu, karena kamu selalu hadir dan menghidupkan kembali warna yang telah mati, jika bukan karena kamu aku tidak akan pernah tau bahwa aku masih layak untuk di cintai sebaik itu terimakasih karena telah sabar menghadapi aku, terimakasih karena telah menerima aku dengan apa adanya " Ucap Naura sambil menangis.
" Terima kasih, Aku juga mau bilang nau... Bertemu dengan mu adalah salah satu keberuntungan yang gak bisa aku deskripsikan, kamu adalah salah satu bentuk bahagia yang selama ini aku impikan, aku sangat amat bersyukur karena bisa di pertemukan dengan manusia seperti kamu Nau, karena kamu aku menjadi lebih berharga dan yang terpenting adalah aku tidak harus menjadi orang lain ungkapan terimakasih ku untukmu adalah bentuk penghargaan yang tidak akan pernah ternilai jika di hitung, aku ingin mengucapkan terimakasih, terimakasih telah menguatkan ku dalam segala hal yang membuat ku patah, dan terimakasih juga karena kamu telah menjadi support sistem terbaik dalam hidup aku Nau... "
Pelukan terlepas.. satu persatu tetesan air hujan telah turun, mereka sangat senang dan mandi hujan bersama, seluruh keluarga dan teman teman mereka yang menyaksikan hal itu hanya tersenyum.
" Terima kasih Ya Allah " Ucap kedua orang tua Naura dan Algert.----------
DUHHH PASTI BAKAL SERU BGT NIHH DI BANDUNGG
STAYTUNE TERUS YAA
JANGAN LUPA RAMEIN DAN VOTETERIMA KASIH
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Naura dan Al
Teen FictionBasmalah and Rakha Story " Seorang wanita bernama Naura memiliki paras indah serta sikapnya yang patut di acungi jempol alias sangat amat baik pada siapapun, akan dipindahkan ke kota jogjakarta, ayah dan bundanya menitipkan dirinya di rumah mereka y...