29

1K 93 2
                                    

Pagi hari telah tiba, hari ini Ayah dan Bunda mereka harus balik karena banyaknya pekerjaan yang masih belum terselesaikan, selesai mengantar di bandara Danni meminta kepada mereka berlima untuk pulang duluan, karena Danni masih ada urusan di kantor.

" Besok sekolah kan? " Tanya Tika.

" Iyaaa! gak sabar soalnya bakal ada acara besok! " Jawab Naura.

" Kelas kita ikut lomba masak kan? " Tanya Abian.

" Seingat gue sih iya " Jawab Adrian.

" Tapi lombanya berpasangan " Ucap Algert.

" Hahahaha! kasiannn jombloo! " Ejek Tika.

" Ehhhh gak jomblo tau sayang, Abian kan sama si kembar " Sambung Adrian.

" Enak aja! " Ketus Abian.

" Mau singgah supermarket bentar gak? " Tanya Algert.

" Boleh " Jawab mereka berempat.

...

Sepulang dari supermarket mereka istirahat siang di ruang tamu bersama sama.

" Hoamm! tidur disini aja boleh kan? " Tanya Naura dengan muka memelasnya.

" Aduuuhhh gemesnya! iya iya udah sana aku kasih sama Tika dulu " Ucap Algert sambil mencubit pipi Naura.

" Gitu dongg! gue sama Naura mau lanjut nonton movie di tablet " Ucap Tika

Tak lama kemudian mereka berlima sudah tertidur pulas di ruang tamu, ternyata Danni bsru saja pulang kantor ia menemukan kelima anaknya sudah tertidur pulas di ruang tamu, jadinya ia hanya merapihkan tidur mereka tanpa mengganggu.

" Woi! bangunn udahh mau magrib! " Teriak Naura membangunkan yang lain.

" Hah! magib apaan? " Ucap Adrian.

" Magrib begooooo! " Ucap Naura memukul Adrian menggunakan bantal.

" Algert,, sayangg bangun yuk.. " Ucap Naura membangunkan Algert dengan lembut.

" Yeeeeeeee! giliran Algert di banguninnya lembut " Kelh Tika.

" Bucinnnn bucinn! " Ucap Abian.

" Iri ajeee lu mblo " Ejek Mala ke Abian.

" Eh eh eh! udahhh ayo bangun sholat dulu, malam ini kita dinner " Ucap Danni.

...

Malam ini Danni menyiapkan dinner untuk kelima anaknya, karena ia ingin memberikan hadiah tiket liburan bersama selepas ujian sekolah.

" Aku sama Algert naik motor aja pah " Ucap Naura.

" Biasa pahh, Nauranya mau berduaan " Ejek Algert.

" Aneh! " Ketus Naura,

" Yasudah, Tika, Adrian, Abian sama papah ya " Ucap Danni sambil tertawa kecil.

" Siapp pahh! " Jawab Tika.

" Wokeyyy " Ucap Abian.

" Okeeeeeyy pah " Ucap Adrian.

Sesampainya di tempat dinner mereka meluangkan waktu bersama untuk bercerita sambil menyantap makanan yang di sajikan chef ternama.

" Papah punyaaa hadiah! " Ucap Danni.

" Hah! hadiahh?! " Kaget Naura dan Tika.

" Hadiah apa pah? " Tanya Algert.

" Apaaa tuuu? " Tanya Adrian.

" Apaaan pahh? " Tanya Abian.

" Tiket liburan ke luar kota menikmati puncak sama kita bakal kepantai! " Ucap Danni memperlihatkan tiket yang sudah ia pesan.

" Yeyyy! " Teriak Naura dan Tika.

" Yes! " Ucap Algert, Adrian, dan Abian sambil tos bertiga.

" Papah denger denger besok ada acara sekolah ya? " Tanya Danni.

" Iya pah " Jawab mereka bersamaan.

" Yaudah kita harus cepat cepat pulang, takutnya kalian kecapean " Ucap Danni.

...

Pagi hari telah tiba kali ini Danni berinisiatif untuk mengantar anak anaknya kesekolah, karena kerjaannya tidak terlalu banyak, sesampainya di sekolah mereka berlima masuk ke kelas untuk membantu yang lain menyiapkan meja untuk memasak.

Seperti biasa pasangan Algert selalu Naura, begitupun Tika dan Adrian, walapun ada yang ganggu ganggu dikit.

" Hai.. "

" E-elora " Gugup Abian.

" Mau pasangan bareng gue gak? " Tanya Elora.

" Acikiwirrr! terima aja udehh " Ejek Adrian.

" Awwww! cieee " Ejek Naura.

" Kata gue bareng aja udeeeh " Ucap Algert.

" Ekhm! pilih yang mana yaaa.. " Ejek Tika.

" Dih! aneh! udah sana pergi aja kalian berempat! " Ketus Abian.

" Iyaaa dehhh maunya berduaan! " Ejek Naura.

" Jadi gimana? mau gak? " Tanya Elora.

" B-boleh.. " Ucap Abian.

" Owkey! " Ucap Elora menggandeng Abian.

Sekarang waktunya memasak, mereka semua sudah bersama partner masak mereka, jadinya tak ada halangan lagi untuk memasak.

" Awas aja, bakal gue hancurin ni tempat " Batin Ariel.

" Itu suara Ariel gak sih.. " Batin Naura.

" Bakal hancurin gimana maksudnya " Ucap Naura.

" Kenapa Nau.. " Tanya Algert melihat wajah Naura yang cemas.

" Aku denger suara hati Ariel dia ngomong bakal hancurin tempat ini.. " Ucap Naura berbisik.

Tiba tiba dari arah sebelah kiri kobaran api muncul, seluruh siswa siswi serta guru guru berlari mencari pertolongan dan mancoba memadamkan api, Naura dan Algert terjebak di dalam kobaran api, Algert terus menenangkan Naura yang panik sambil mencoba mencari cara keluar dari kobaran api itu.

Tiba tiba dari arah sebelah kiri kobaran api muncul, seluruh siswa siswi serta guru guru berlari mencari pertolongan dan mancoba memadamkan api, Naura dan Algert terjebak di dalam kobaran api, Algert terus menenangkan Naura yang panik sambil menco...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Kita akan keluar dari sini, kamu tutup hidung, jangan hirup asapnya kebanyakan " Ucap Algert sambil menenangkan Naura.

---

WAIT SBLMNYA KALIAN HARUS LIAT INI

WAIT SBLMNYA KALIAN HARUS LIAT INI

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

hehehehhehe oke
staytune terus yaa

jangan lupa vote dan ramein teruss

thank you ♡

Tentang Naura dan AlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang