"TAKSA IH! Jangan main kerudung, Kan rusak kerudung aku!!!"
"Apaan sih, Orang bukan gue,"
"Siapa lagi kalo bukan kamu! Yang dibelakang aku cuma ada kamu!"
"TAKSA! ARUNIKA! BERDIRI DAN HORMAT DILAPANGAN SEKARANG JUGA!?"
_____________________
Taksa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-•••-
"Assalamualaikum,"
Sesampai nya dirumah, Taksa membuka pintu rumahnya dan langsung disambut Arunika yang berdiri sambil tersenyum manis.
"Waalaikumsalam..."
Hilang dah tuh rasa cape. Emang paling bener, Obat penyembuh rasa lelah cuma senyuman Arunika. Laki-laki itu langsung memeluk Arunika dan mengecup-ngecupi wajah Arunika.
"Hmmm, Habis cuci muka ya?" Tanya nya.
Arunika memangguk, Taksa tersenyum saat tak sengaja mata nya menatap bibir pink berbentuk love milik Arunika. Lalu dikecup nya singkat membuat Arunika terkesiap.
Taksa tersenyum menahan tawa melihat ekspresi Arunika, "Lucu, Makanya aku cium."
Pipi Arunika merona, Gadis itu memukul pundak Taksa pelan membuat suaminya itu tertawa kecil. Paling gemes kalo udah liat Arunika salting.
"Mas?"
"Hm?"
"Kok bau parfum cewe?"
"Oh, Tadi ada cewe gak sengaja nyemprot parfumnya ke arah aku, Dia udah minta maaf tapi gak aku tanggepin, Pengen marah tapi inget dia cewe."
Memang benar, Saat direstorant tadi ia melewati beberapa gadis yang tengah merias diri dan tiba-tiba saja salah seorang gadis menyemprot kan parfumnya kearah tubuh Taksa.
Gadis itu meminta maaf dan bilang tidak sengaja, Taksa hanya menatapnya dingin tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.
Mata Arunika memicing, "Bener?"
"Iya, sayangku."
Arunika tersenyum. "Aku percaya, kamu gak mungkin bohong."
Taksa terkekeh, Lalu laki-laki itu menoleh kebelakang, Dengan satu tangannya Taksa menutup pintu dan mengunci nya.
"Mas, Kamu cape gak?" Tanya Arunika.
"Banget," jawab Taksa.
"Yaudah yuk istirahat." Ucap Arunika namun wajahnya terlihat murung.
Melihat wajah sang istri murung, Taksa segera menahan tangan Arunika yang akan pergi, Membuat gadis itu membalikkan badannya kembali.