"TAKSA IH! Jangan main kerudung, Kan rusak kerudung aku!!!"
"Apaan sih, Orang bukan gue,"
"Siapa lagi kalo bukan kamu! Yang dibelakang aku cuma ada kamu!"
"TAKSA! ARUNIKA! BERDIRI DAN HORMAT DILAPANGAN SEKARANG JUGA!?"
_____________________
Taksa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_____
5 hari sudah berlalu, 5 hari juga Taksa menjalani hari tanpa Arunika disampingnya. Ia merasa rindu pada gadis berhijab nan mungil itu.
Ia menatap dompetnya yang masih dipenuhi uang saku sekolahnya. "Haaaah...Biasanya nih dompet isinya tipis, Tapi liat sekarang, Masih tebel gara-gara si bantet gak ada." Gumamnya.
Yohanes dan Nevan yang mendengar gumaman Taksa pun menoleh kearah ketua geng motor T-GARLAND itu.
"Emangnya siapa sih, Lan? Dari kemaren digalau in mulu," ujar Yohanes.
Nevan hanya acuh tak acuh, Ia kembali menontoni film yang tengah berputar diTV yang ada dimarkas mereka.
"Manusia." Jawab Taksa dingin.
Didunia pergengan, Taksa memang dikenal sebagai sosok dingin dan datar. Aura menyeramkan selalu menyeruak ketika berhadapan dengan seorang Taksa Garland Fathan itu.
Jangan kan kalian berdiri dihadapannya, Menyebut namanya saja pasti sudah membuat kalian merinding. Didunia pergengan, nama Taksa bukan lah panggilan dari laki-laki itu, Tapi Garland.
"Ntar malem ada pertempuran sama anak YONDAX," ucap Nevan.
"Siapin semuanya, Kita berangkat jam 10." Ujar Taksa.
"Hmm.." dehem Nevan.
"Lan, Spill dong cewe yang selalu bikin lo jarang kesini," pinta Yohanes.
Taksa mendelik tajam. "Kagak, ntar lo ambil." Balas Taksa.
"Ya elah, Kata Nevan kalian cuma temen,"
"Temen hidup," timpal Nevan.
Taksa memukul kepala Nevan menggunakan bantal sofa, "Kalo ngomong suka bener." Ujarnya.
Nevan mendelik jengkel kearah Taksa yang langsung dibalas tatapan tajam. Nevan memalingkan wajahnya tak mau menatap mata tajam Taksa yang nantinya memicu emosi Taksa.
Taksa itu titisan manusia yang kalau sudah memasang mata tajamnya jangan pernah menatap mata itu, Jika kalian menatapnya maka habis lah kalian. Taksa tak memandang lawannya, Ia tetap menerkam sampai lawannya itu lumpuh atau bahkan lebih dari sekedar lumpuh. Contohnya masuk tanah.
"Lan, lan, lan, Kemaren gue liat cewe, Mirip banget sama si Clara, Dan lo tau gak? Dia udah punya cowo baru..." heboh Yohanes.
Yohanes dapat melihat wajah Taksa yang berubah begitu datar ketika Yohanes menyebut nama gadis itu.
"Sekedar info sih, Kalo gak menarik gak gue lanjutin." Ujar Yohanes.
"Peraturan baru, Jangan sebut nama cewe munafik itu lagi." Tegas Taksa menatap tajam kearah Yohanes.
Yohanes memalingkan wajahnya dan memangguk patuh. "Baik tuan muda Garland."
_________
Taksa meringis ketika Bunda farah mengobati luka nya. Iya, Semalam setelah pertempuran antara geng nya dan geng lain Taksa segera pulang kerumah.
