Semalaman Mon menangis di kamar Sam. Sam sendiri hanya bisa merutuki kebodohannya. Ia telah merusak gadis yg sangat ia cintai.
Pagi menjelang namun keduanya masih berada di tempatnya masing masing. Mon yg serasa lemas tidak bisa berbuat banyak. Perlahan ia mencoba berdiri dari tempat tidur Sam.
Akhhh.. Rintih Mon merasakan perih di area selangkangannya.
Sam bergerak menuju Mon ingin membantu namun Mon segera menepis tangan Sam ketika akan menyentuhnya.
Jangan mendekat. Ucap Mon.
Sam pun tak berani mendekat. Namun ketika Mon akan melangkah, ia hampir terjatuh. Untungnya khun Sam langsung menahan tubuh Mon agar tidak terjatuh.
Akhh lepaskan Brengsek!! Ucap Mon menatap ganas Sam. Sam tentu merasakan sakit dihatinya. Tapi ia sadar Mon memang berhak marah padanya.
Sam masih mencoba membantu Mon dengan menggendong Mon ke kamar mandi untuk membantu Mon membersihkan badannya. Mon yg sudah sangat lelah tak bisa melawan.
Kemudian Sam menggendong Mon dan memberikan pakaiannya untuk dikenakan Mon.
Sam keluar kamar untuk menyiapkan makan ia dan Mon.
Setelah selesai, Mon menatap nanar tempat tidur Sam dimana kehormatannya direnggut. Mon kemudian keluar kamar untuk segera pulang.
Sam yg melihat Mon segera menghampiri
Mon. Makanlah terlebih dahulu. Aku sudah menyiapkan makanan untukmu. Ucap Sam
Ck. Dasar sampah. Ucap Mon menatap benci Sam.
Lagi lagi hati Sam tersakiti. Sam kemudian membiarkan Mon pergi begitu saja.
Beberapa hari berlalu
Sam mencoba menghubungi Mon. Untuk meminta maaf lagi.
Disaat itu ia melupakan orn. Hingga orn mulai pasrah hubungannya dengan khun sam. Ia juga tahu apa yg terjadi diantara khun Sam dan Mon.
Khun Sam sudah menceritakan semuanya pada orn. Tentu saja orn tersakiti oleh tindakan khun Sam. Bagaimana bisa khun Sam melakukan hal keji itu. Namun melihat dari posisi Sam, ia juga paham akan kesakitan hati yg Sam Terima dari mencintai seorang Mon.
Padahal Sam adalah pemuda elite yg bisa saja mendapatkan wanita manapun yg ia mau. Namun justru Mon lah yg dapat memenangkan hatinya.
Sam pernah beberapa kali mencoba mengunjungi rumah Mon di siang hari, namun disana selalu ada non yg bersamanya membuat Khun Sam sulit bertemu Mon.
Di sisi lain
Mon kini tengah bermesraan dengan non. Mon merasa bersalah pada kekasihnya. Ia telah kotor oleh Khun Sam.
Non saat ini menciumi leher Mon mengelus paha Mon. Non mulai bernafsu hingga ia melepas kemeja nya.
Mon ingin menyerahkan dirinya pada Non untuk membuatnya tidak merasa kotor untuk Non.
Namun di tengah tengah ia bercumbu dengan Non, ada seseorang yg mengetuk pintu rumah nya
Tok tok tok
Ughh siapa sih malam malam begini. Decah Non. Kemudian membukakan pintu.
Terlihat Sam terkejut bahwa non lah yg membuka pintu rumah Mon.
Khun Sam menatap Non dari atas kebawah. Terlihat keringat Non dan Non sedang topless. Tidak lama Mon datang dengan keadaan yg sedikit berantakan. Ia sedang mengancingkan kemeja nya.
Siapa Non? Tanya Mon dari belakang.
Bola mata Mon terkejut melihat Sam.
Sam hanya tersenyum miris melihat keadaan keduanya.
Jadi benar benar begini jadinya. Kamu sangat bodoh Sam. Batin Sam.
Maaf mengganggu. Sepertinya saya salah rumah. Permisi. Ucap Sam buru buru meninggalkan rumah Mon.
Sedangkan Mon merasakan sakit hatinya melihat ekspresi Sam ketika melihatnya dengan Non.
Di tempat lain
Sam pergi ke club untuk menenangkan hatinya yg mulai terasa kosong. Ia merasa bodoh dengan kegilaannya mencintai Mon. Ia bahkan menyakiti orn karena kebodohannya itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kau sangat bodoh Sam. Hahaha.. Racau nya.
Dia hanya mencintai Non. Kau tidak akan bisa menyaingi Non. Hartamu bahkan tidak berpengaruh terhadap Mon. Kau hanya seorang pecundang. Ucapnya pada diri sendiri.
Sam mulai memabukkan dirinya. Tak lama seseorang datang. Dan itu adalah orn bersama noey.
Khun Sam.. Teriak orn dan noey menghampiri Sam yg akan tumbang.
Keduanya kemudian memapah Sam untuk dibawa pulang.
Sesampainya di apartemen Sam, noey pamit pulang. Sedangkan orn yg melihat betapa kacau nya Sam merasa prihatin akan keadaannya.
Khun Sam,, lupakan Mon. Aku ada disini untuk Khun Sam. Ucap orn lembut membelai rambut Sam perlahan.
