7. Playing victim!

69 3 0
                                    

Selamat membaca
🖤
.

Paginya, Mada nekat menemui Naya di kelasnya

"Kak Mada, cari siapa?"

"Cari lo lah, siapa lagi"

"Naya? Ada apa?"

"Nanti pulang bareng gue ya Nay"

"Tapi Kak, nanti Naya sama Kak Farez"

"Yah, sama Farez terus. Sama gue lah ya, plis"

"Naya takut Kak Farez marah. Lagi pula hari ini Kak Farez gak ada pembekalan, jadi bisa langsung pulang"

"Yah, lo nolak gue terus ya. Padahal kita jarang keluar bareng" Mada memasang wajah melasnya

"Gimana ya Kak"

"Mau dong, plis"

"Oke deh, nanti Naya bilang sama Kak Farez"

"Sip! Nanti jam pulang gue samperin disini ya"

"Iya Kak"

"Thanks Nay"

Mada meninggalkan Naya setelah memberi susu kotak.

"Nay"

"Hmm?"

"Nanti ulangan Fisika"

"Terus?"

"Kerja sama lah Nay, ya plis"

"Kebiasaan. Lo gak belajar pasti"

"Hehe, iya. Tapi gue yakin, Naya si calon dokter gigi tadi malem belajar. Iya kan?"

"Iyalah. Gue semangat belajar karna tadi malem jajan gue banyak!"

"Dari siapa?"

"Kak Farez, biasalah. Setiap tau kalo gue lagi haid Kak Farez selalu gitu. Ngasih gue jajan lebih buanyakk dari biasanya"

"Beruntung lo punya Kak Farez"

"Iya. Gue beruntung banget. Punya Kak Farez, punya Freya, punya Kak Alvaro. Hidup gue bahagia karna ada kalian" Mereka berdua akhirnya berpelukan, hingga ucapan Freya berhasil melepaskan pelukan mereka

"Sip. Berarti nanti contekin gue ya"

"Lo gak tau sikon Frey"

"Hehe. Lo kan sahabat gue satu-satunya"

"Iya deh iya"

Begitu jam istirahat, Naya dan Freya sudah berada di kantin bersama Farez dan Alvaro

"Kak Farez"

"Hmm? Kenapa Nay? Gak nyaman?"

"Bukan itu"

"Punggungnya sakit?"

"Enggak"

"Perutnya sakit? Mau aku beliin patch dulu?"

"Enggak Kak, bukan itu"

"Terus?"

"Naya nanti pulang sama Kak Mada ya"

"Gak boleh"

"Yah Kak, sekali ini aja plis"

"Gak Nay. Ini sekali, pasti besok mau lagi"

"Tapi Kak, Naya udah iya in ke Kak Mada"

"Emang nanya dulu ke aku?"

"Kak Farez kok gitu sih. Naya kan juga mau punya temen banyak"

"Aku gak ngelarang, asal jangan sama Mada!"

EFEMERALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang