34. Happy sweet seventeen

30 1 5
                                    

Selamat membaca
🖤
.

Hari ini, usia Naya genap 17 tahun. Usia yang sangat muda untuk seorang ibu hamil.

"Selamat ulang tahun Nona Naya"

"Selamat ulang tahun Non cantik"

Afgan dan Bi Ima sudah menyiapkan perayaan kecil-kecilan untuk ulang tahun Naya. Mereka membeli kue ulang tahun kecil untuk merayakan sweet seventeen Naya.

"Pak Afgan sama Bi Ima kenapa repot-repot sih" Ucap Naya yang tersenyum melihat kue ulang tahun di meja

"Gak repot kok Non, Bibi malah seneng"

"Makasih ya Bi, Pak"

"Sama-sama Non, selamat ulang tahun ya Non, semoga sehat selalu, bahagia selalu dan semua yang diinginkan terkabul, amin"

"Aamiin, makasih Bi"

"Selamat ulang tahun Nona, semoga sehat selalu dan lancar untuk persalinannya"

"Aamiin, makasih ya Pak"

Ting tong

Bel rumah Naya berbunyi,

"Bibi buka dulu ya Non"

"Iya Bi"

"Rotinya lucu banget Pak"

"Saya pesan itu khusus untuk Nona"

"Makasih banyak ya Pak, selama ini Bapak udah banyak bantu Naya"

"Justru saya yang berterima kasih karna sudah di terima di keluarga Nona"

Bi Ima masuk membawa buket bunga yang cukup besar.

"Dari siapa Bi?" Tanya Naya

"Tuan Sagara, Non"

"Hm, Pak Sagara itu kenapa ya"

"Memangnya ada apa Nona?"

"Dia kayak ngejar-ngejar Naya Pak, Naya malah jadi takut"

"Tapi Tuan Sagara terlihat tulus Nona, apa Nona tidak mau mencoba membuka hati?"

"Naya masih trauma Pak, bayi dikandungan Naya ini juga jadi alasan kenapa Naya belum mau berurusan sama laki-laki"

"Tidak semua laki-laki jahat Nona, tidak ada salahnya memberi celah untuk Tuan Sagara masuk ke hati Nona. Beliau itu dari keluarga baik-baik"

"Iya Pak, Naya tau. Mungkin suatu saat Naya bakal buka hati lagi, tapi untuk saat ini Naya harus fokus sama bayi ini dan sekolah Naya"

Afgan dan Bi Ima hanya bisa mengangguk memahami keinginan Naya.

"Oh iya Pak, nanti tolong siapin mobil ya. Saya mau pergi sendiri"

"Mau kemana Nona?"

"Mau jalan-jalan aja, habis sarapan saya langsung berangkat"

"Saya antar saja Nona, kandungan Nona sudah mulai membesar"

"Gak usah Pak, Naya bisa sendiri kok. Percaya deh sama Naya"

"Kalo begitu, biarkan saya ikuti Nona dari belakang"

"Gak usah gak papa Pak, Naya bisa pergi sendiri kok"

"Baik Nona"

Di rumah Farez, Freya dan Alvaro sudah menyiapkan birthday cake untuk Naya. Roti dengan lilin angka 17 yang tidak tau harus ditiup siapa.

"Gak papa ya, buat nurutin Naya aja. Dia pasti bisa lihat postingan Kak Farez"

Farez mengangguk dan memfoto roti tersebut untuk kemudian di upload di twitter.

EFEMERALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang