MAMPUKAH AKU BERTAHAN

part 22

Chanyeol berangur turun dari mobil ,ia berjalan pelan mendekat ke arah yn dengan kedua mata yang masih belum berkedip sedangkan yn hanya bisa mengulas senyum nya dan segera berjalan mendekat pula ke arah pemuda itu

"K-kamu ,k-kamu cantik sekali yn "

Yn tertawa kecil dengan wajah yang sudah memerah karena terlalu malu dengan pujian pemuda ini. Chanyeol memutar tubuh nya sesaat dan segera berdampingan dengan gadis itu ,ia menkuk tangan nya dan menyuruh yn agar merangkul lengan nya

"Kajja "

Degup jantung chanyeol serasa berpacu saat tangan halus yn menyentuh lengan nya ,kedua nya berjalan pelan menuju ke arah mobil mewah milik pemuda itu ,senyuman indah di wajah chanyeol belum luntur pemuda itu masih senantiasa memandang gadis itu dengan senyuman nya meski pun mereka sudah berada di dalam mobil yang sama

"Tuan ,tuan"

Chanyeol masih belum ingin melepaskan pandangan nya ,ia bahkan belum menjalankan mobilnya sama sekali karena terlalu terpaku dengan sosok yn yang memang terlihat sangat cantik malam ini

"Kita jadi pergi atau tidak "

Yn menatap lekat wajah tampan chanyeol yang terlihat semburat merah di pipi pemuda itu ,gadis cantik itu mengerutkan sesaat kening nya dan masih berusaha memanggil nama atasan nya ini

"Tuan "

"Bagaimana kalau kita pergi ke pendeta saja ,aku jadi ingin menikahi mu jika seperti ini yn "

Yn terkekeh kecil ,ia menggeleng pelan dan segera membenarkan letak duduk nya saat chanyeol mulai sadar dan menghela nafas nya dengan dalam

"Kita berngkat ,jangan jauh-jauh dari ku nanti "

Yn mengangguk patuh ,chanyeol segera menjalan kan mobilnya menembus kelam nya malan kota seoul yang indah

.
.

Beberapa dekorasi yang menghiasi tempat pesta terlihat menyambut kedatangan chanyeol dan yn ,sekertaris dan atasan itu terlihat cukup serasi terlebih saat wajah cantik yn menjadi pusat pandangan kaum lelaki yang datang bersamaan dengan keduanya. Yn kembali merangkul lengan kekar chanyeol dan berjalan berdampingan ,gadis cantik itu semakin terlihat cantik saat senyum nya terbit dari bibir nya yang terpoles lipstik ,chanyeol melirik sejenak sebelum akhirnya ia mengulurkan undangan ke arah meja tamu dan segera memasuki aula pesta. Alunan musik khas pernikahan menyambut mereka berdua ,chanyeol segera mengajak yn untuk bergabung dengan yang lain ,gadis cantik itu hanya bisa mengulas senyum manis saat beberapa dari rekan kerja atasan nya ini menyapa nya dan tersenyum ke arah nya. Yn mengedarkan pandangan nya ke seluruh aula pesta ,ia tanpa sengaja bertemu pandang dengan suami nya yang saat ini sedang menatap nya dengan raut wajah dingin. Yn hanya tersenyum kecil ,para pemuda itu mulai berjalan mendekat ke arah nya dengan pasangan masing-masing.

"Tuan chan "

Chanyeol menoleh ,ia tersenyum hangat dan segera mengulurkan tangan nya untuk menjabat tangan mereka. Sebelah tangan pemuda itu terlepas dan memeluk erat pinggang ramping yn saat tatapan para pemuda itu tertuju ke arah yn yang saat ini memang menjadi pusat perhatian

"Senang sekali bisa bertemu dengan anda kembali tuan min ,tuan kim ,tuan jeon tuan jung "

Yoongi dan seok jin menatap tajam ke arah yn yang saat ini sedang berada di pelukan chanyeol ,terlebih dengan penampilan gadis itu yang membuat mereka errr terpesona

"Mau minum sesuatu "

Yn menoleh ,wajah nya berada dekat dengan pemuda itu yang memang langsung membuat jantung chanyeol serasa di area pacuan kuda

"Boleh tuan "

chanyeol mengangguk ,ia segera mengangkat tangan nya dan menyuruh seorang pelayan untuk membawakan mereka berdua minuman.

'setelah ini jangan langsung pulang ,aku ingin mengajak mu ke suatu tempat '

Chanyeol menggunakan tangan ya sesaat ,ia berbisik pelan di telinga yn yang mana malah membuat para pemuda itu kian murka ,wajah mereka mulai berubah menjadi merah menahan emosi yang siap meledak

"Minumlah "

Chanyeol memberikan segelas jus jeruk untuk yn ,mereka bertujuh mulai berbincang ringan namun dengan nada yang terkesan sangat dingin ,sorot mata tajam masih tertuju ke arah yn ,gemelatuk gigi sedikit terdengar membuat yn menoleh dan tersenyum manis ke arah mereka

'Berani sekali dia membawa istri ku '

Seok jin berbicara di dalam hati dengan perasaan yang kalut ,bahkan pinggang ramping kekasih nya sudah ia lepas kan ,gelas kaca yang berada dj tangan ya ia genggam dengan sangat erat

'Habis kamu malam ini yn ,jangan salahkan aku jika aku akan memberikan mu hukuman malam ini ,kamu sudah berani bermain rupanya '

Namjoon menghela nafas nya kasar ,pikiran nya sangat kalut ,ia terlihat sedikit tersengal saat rasa cemburu itu menguasai hati dan pikiran nya