Mobil yang di tumpangi Alana tiba di parkiran sky lounge. Setelah mobil berhenti dengan sempurna, sopir yang mengendarai mobil pun buru-buru turun dan membukakan pintu mobil untuk Alana.
"Silahkan Non, ini tempatnya." Ujar Pak Sopir
"Makasih Pak." Ucap Alana sembari sedikit merasa bingung.
"Apa benar ini tempatnya? Kenapa kayak gedung perkantoran gini? Si Elena sama Alexa mana sih, kurang ajar tuh anak." Batin Alana.
"Non Alana langsung masuk saja, mungkin Non Elena dan Non Alexa sudah di dalam." Tutur Pak Sopir.
"Baik Pak, sekali lagi terima kasih ya Pak." Ujar Alana
"Sama-sama Non." Jawab Pak sopir.
Dengan banyak pertanyaan dalam benaknya, Alana pun perlahan melangkah kakinya untuk masuk ke dalam gedung. Pintu utama gedung terbuka secara otomatis saat Alana melintas.
"Selamat malam Non Alana." Sapa salah satu perempuan dengan seragam dan name tag bertuliskan waiter.
"Malam Mbak." Jawab Alana dengan terheran saat waiter itu telah mengetahui namanya.
"Karena Non Alana sudah datang, mari saya antarkan ke venue Non Alana."
"Teman saya udah di venue ya Mbak?" Tanya Alana.
"Betul sekali Non, mari saya antar."
"Baik Mbak."
Alana pun menurut dan mengikuti langkah waiter itu, memasuki lift untuk menuju rooftop tentu tak memakan waktu lama.
Ting... pintu lift terbuka, kini Alana telah tiba di sky lounge.
"Silahkan masuk Non, ini venue acaranya." Ujar waiter yang mengantarkan Alana sampai di pintu masuk sky lounge.
"Terima kasih ya Mbak." Ucap Alana.
Dengan perasaan sedikit takut, Alana berjalan memasuki sky lounge yang tampak indah dengan dekorasi bunga-bunga yang tampak cantik.
"Elena dan Alexa enggak salah ngajakin nongky beginian? Mana sepi banget lagi." Batin Alana sembari melihat sekelilingnya yang belum terlihat pula batang hidung kedua sahabatnya itu.
Langkah Alana terhenti saat dirinya melihat Dirga tengah berdiri tegap dengan menggunakan jas yang rapi dan membawa bucket bunga di tangannya.
"Selamat malam Alana." Ucap Dirga menyambut kedatangan Alana.
Di sambut Dirga membuat Alana seketika mematung. Kemana Elena dan Alexa? Kenapa ada Kak Dirga disini? Apa mereka juga mengundang Kak Dirga, begitu lah kiranya isi pikiran Alana saat ini.
Melihat Alana terdiam membuat Dirga paham bahwa Alana pasti terkejut dan bingung akan semua ini, hal itu membuat Dirga mengulas senyum dengan manisnya.
"Kamu bingung ya?" Tanya Dirga yang mengerti gerak-gerik Alana yang terlihat bingung.
"Kak Dirga juga di ajak Elena sama Alexa untuk nongky disini?" Tanya Alana
"Lebih tepatnya aku yang minta bantuan mereka untuk bisa bawa kesini untuk dinner sama aku, this Is a surprise for you Alana, but sorry aku udah minta Elena dan Alexa bohongin kamu." Tutur Dirga yang membuat Alana terdiam.
Jantung Alana berdetak kencang saat Dirga mengatakan ini surprise untuknya, apa-apaan ini? Di tempat yang terlihat romantis, pakaian yang rapi, bucket bunga, dan dinner? Sudah dapat Alana pastikan bahwa Dirga tak hanya sekedar mengajaknya Dinner, pasti ada hal lain di balik sekedar surprise dinner.
Bisa-bisanya Elena dan Alexa menjebaknya seperti ini, dan betapa bodohnya diri Alana yang tak sedikit pun menaruh curiga terhadap kedua sahabatnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ACCIDENTALLY (TELAH TERBIT)
Teen FictionTELAH TERBIT BERSAMA FIRAZ MEDIA PEMBELIAN BACA CHAPTER INFO 🫶 Kejadian tak terduga membuat Reygan Alviano Adendra dan Alana Clarinta dua insan yang tak saling mengenal harus terjebak dalam ikatan pernikahan. "Gue enggak nyangka cewek sepolos lo b...