12

132 6 0
                                    

"Siapa yang belum vote?"Diaaaa"Siapa yang belum komen?"Dia juga"Siapa yang belum follow?"Dialah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Siapa yang belum vote?"
Diaaaa
"Siapa yang belum komen?"
Dia juga
"Siapa yang belum follow?"
Dialah

"Ooooo jadi sikecil ini??"

Cus lanjut...

"TUAAANNNN SEAANNN"Teriak mars.
"Nyonya letakkan pisaunya tolong jangan!"Minta mars.
"Diam atau aku akan menusukmu!"ancam sella.
"I-iya tusuk saja tapi tolong jangan seperti ini,tenang dulu kalau sudah tenang kau boleh menusukku"terang mars.

"NYONYAAA!"teriak mars saat sella mengarahkan pisaunya kedada sebelah kiri.
"SELLAAAA!"teriak sean dengan nafas yang tidak beraturan.
"Letakkam pisaunya!"suruh nya.
"TIDAK! AKU TIDAK AKAN MENURUNKANNYA! SUNGGUH AKU LEBIH BAIK MATI SAJA"teriak sella.
"KALAU KAU TIDAK MENURUT PADAKU AKU AKAN MEMBUNUH KEKASIHMU ITU!"Ancam sean.
"Silahkan kau lakukan apa yang menurutmu benar,aku tidak peduli"jawab sella. Saat sella bersiap menusukkan pisau kedadanya...mars mengambil air seember dan menyiramnya ke sella. Sella yang kaget menjatuhkan pisaunya,sean langsung memegang tangan sella walau sella memberontak.

"LEPASKAN AKUUUU!LEPASKAN AKUU LE-EMM"teriak sella namun sean langsung menutup mulut sella menggunakan mulutnya.

😱😳

"Ouh indahnya"puji mars.

"DIAM DAN KENDALIKAN DIRIMU!MAKANYA JANGAN KELUAR MALAM-MALAM KAU BISA KERASUKAN SETAN!"bentak sean.
"Kalau ucapanku tidak bisa menghentikanmu maka tindakanku yang akan menghentikanmu"ancam sean.
"A-a-aku a-a-" sean langsung menangkap tubuh sella yang runtuh kebawah dan berakhir pingsan.

Sean langsung menggendong sella dan membawa kekamar baru sella.

"Mars panggilkan dokter"suruh sean.

€€€€€€€€€€€€€€

"Sepertinya dia sedang tertekan,dia sedang banyak masalah mungkin,saran saya tuan agar jangan membuatnya memikirkan hal-hal yang mampu membuatnya bersedih,dia syok,kalau dibiarkan dia bisa depresi"jelas dokter.
"Mars antar dokter kebawah"suruh sean. Sean melihat sella dengan datar.
"Jaga dia aku akan kembali 3 hari lagi"suruh sean pada anak buahnya.

5 menit setelah sean dan mars meninggalkan rumah,dania datang dengan amarahnya.

"SELLA!SELLA!DIMANA KAU SELLA!"teriak dania.
"Maaf nona,nyonya sella sedang beristirahat dia baru saja pingsan"jawab maid dengan takut.
"AKU SUDAH JAUH-JAUH MENGIKUTI DIA DARI INDO TERBANG KE AMERIKA TAPI DIA AMALAH ENAK-ENAKAN TIDUR,BANGUNKAN DIA!"teriak dania.

"Maaf,dokter me-"

PLAK!

"Baiklah kalau kau tidak bisa membangunnya biar aku yang membangunkannya,tunjukkan dimana kamar tidurnya!"suruh dania.
"Ada apa kak? Aku mendengar suaramu keras sekali"tanya sella.
"Ada apa? Kau bilang ada apa?"kesal dania.

PLAK!

"Itu balasan karena kau telah menampar adikku,kau tau keluarga kami tidak pernah memperlakukan sean dengan kasar dan kau wanita yang baru datang ke kehidupan adikku,kau berani sekali  menamparnya! Berapa? Berapa uang yang kau inginkan? Jawab!"desak dania.
"Kak maaf a-"
"Tidak ada maaf,sekarang ini,aku membawa 5 milyar ditas ini kalau kau tidak percaya kau hitung saja,aku peringatkan padamu tinggalkan tempat ini!"suruh dania. Maaf ya dania kalo bicara suka enteng.

"A-apa maksudmu kak?"tanya sella tidak percaya dengan omongan dania.
"Pergi! Ambil tas ini dan segeralah pergi dari rumah ini"usir dania membuat sella terkejut.
"Ta-tapi kak a-"
"PERGI!"bentak dania membuat sella tidak ada pilihan lain. Dania langsung pergi meninggalkann sella dan mencari kamar lain untuk beristirahat.

-sore hari-

Karena ada laporan dari anak buahnya kalau kakaknya datang dan membuat keributan sean terpaksa pulang dan tidak jadi pergi.

Sampai dirumah,rumah terlihat sepi dan tidak sepertinya tidak ada aktivitas.

"Cari mereka berdua dan suruh kesini mars"suruh sean diangguki mars. Mata sean dengan secepat kilat menangkap ada tas besar disamping kursi.

'tas apa itu?'batin sean curiga.

"😮👀Uang? Sebanyak ini? Punya siapa dan untuk apa?"guman sean.
"Ada apa sean,mars bilang kau ingin menemuiku"tanya dania.
"Tuan,nyonya tidak ada"lapor mars.
"Tentu saja tidak ada,aku sudah mengusirnya!"jawab dania dengan santai.

"Apa?"beo sean.
"Iya sean,aku kesini untuk menguris dia dari hidupmu,kaun tau,aku sangat marah setelah tau dia menamparmu waktu itu"jelas dania.

PLAK!

"BERANI SEKALI KAU DANIA!"bentak sean.
"SEAN! APA KAU SADAR DENGAN YANG KAU LAKUKAN?Kau menamparku untuk gadis itu?"tanya dania tidak percaya.
"Kau tau dia adalah alat untuk kehancuran keluarga mahendra dan kau mengusirnya? Kau yang harus sadar dania!"balas sean.
"Tapi dia telah kurang ajar denganmu sean!"bela dania pada dirinya sendiri.

"Rumah tangga tidak akan tenang kalau saudara ipar selalu mencampuri urusannya,urusan sella itu urusanku,kau menikahlah dan urus rumah tanggamu sendiri jangan mengurus rumah tanggaku!"ucap sean.
"Aku sudah terlambat,ku harap gadis itu sudah ada dirunah saat aku pulang besok lusa"lanjut sean.

'rayuan apa yang diberika gadis itu pada sean? Sampai dia berani menampar kakaknya sendiri? Dimana gadis itu? Aku yakin dia sudah pulang kerumahnya dengan uang itu,uh menyebalkan'batin dania kesal. Saat menoleh dan melihat kesamping kursi dania melihat tas uang yang tadi ia bawa dan akan diberikan ke sella.

"Tas?"gumam dania. Dania lantas memeriksa dan melihat semua uangnya masih tertata rapi.
"Gadis itu tidak membawa uang itu artinya dia belum jauh pergi dari sini?"gumam dania.

"Kalian bertiga,bantu aku mencari gadis itu sampai ketemu cepat!"suruh dania.

©©©©©©©©©©©©©

"Kenapa? Apa kebahagianku sudah berakhir? Dulu aku selalu disayang saat dengan vino tapi sekarang aku dipungut dibuang dicampakkan diusir,kenapa tuhan? Kenapa?"tanya sella. Sella terus berjalan dan berjalan ntah kemana tapi kakinya membawanya sampai disebuah daerah bangunan kosong. Seperti bekas kebakaran.

"Hey nona? "Sapa seorang pria sambil membawa sebotol minuman keras.

Bugh!

Sella merasakan pukulam itu tepat dikepalanya dan tak lama kemudian ada cairan mengalir dileher bagain belakang. Dengan pandangan buram sella langsung berlari sekuat tenanga namun ada 4 pemuda yang siap mengejarnya.
"Ya tuhan tolong aku,vino tolong aku"pinta sella.

Pyar!

"Sella!"kaget vino saat foto sella yang ada dikamarnya jatuh.
"Ya tuhan apa yang terjadi?"panik vino sambil mengambil foto itu lagi.

'ya tuhan lindungi dia,aku tidak punya kontaknya untuk menghubunginya'batin vino.

"Aku berharap kau baik-baik saja dan orang yang bersamamu menjagamu seperti aku menjagamu"gumam vino.

"Aku berharap kau baik-baik saja dan orang yang bersamamu menjagamu seperti aku menjagamu"gumam vino

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kami sekeluarga mengucapka "berangkat"

Menikahi Pria Lain (Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang