22. mulai tertarik

151 7 0
                                    

"Hallo pagii pagiii pagiii"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hallo pagii pagiii pagiii"

"Tinggalkan aku sendiri mars"suruh sella. Setelah kepergian mars sella berjalan menuju kebelakang rumah.

"Hanya dipintu ini tidak ada cctv,aku bisa pergi dari sini"gunam sella. Dia langsung berlari dan berlari menjauh dari rumah sean. Namun langkah sella sempat terhenti karena anak buah sean ada yang sedang menongkrong diwarung kopi.

"Kalau aku tetap berlari mungkin saja anak buah sean dapat mengenaliku karena mereka tersebar dimana-nama dan bisa saja mereka menyamar menjadi warga biasa,aku harus cari taksi"gumam sella sambil bersembunyi.

"Maaf,kita mau kemana nyonya?"tanya sopir itu.
"Hotel ****"jawab sella.
"Baiklah"jawab sopir itu.

÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷

"Mungkin sementara aku disini dulu,untuk kebaikan 2 keluarga itu aku harus menjauh dari mereka"gumam sella.

Ting!

Sean
Hotel **** aku akan segera datang

Deg!

'ya tuhan apa sean itu alat pelacak kenapa dia tau kemanapun aku pergi,jika seperti ini bagaimana aku akan kabur darinya?'batin sella. Mungkin mulai sekarang dirinya akan mulai pasrah.

Bahkan setelah 10 menit bel berbunyi.

"Itu pasti sean"gumam sella.
"Iya silahkan ma-"ucapan sella langsung terhenti setelah tau siapa yang datang.
"Kejutan tuan putri,ayo ikut denganku!"ucap vino.
"Ikut denganku,kita akan pergi dari negara ini"ajak vino sambil memegang tangan sella sambil menarik sella agar ikut dengannya,namun ada seseorang yang mencegahnya dan menahan tangan sella.

"Istriku mau di ajak kemana?"tanya sean dengan dingin.
"Lepas atau tanganmu yang lepas dsri tempatnya!"ancam sean. Vino melepas tangan sella dengan canggung.

"Dia bukan milikmu,jadi jangan ambil sesuatu yang bukan milikmu"ucap sean dengan fatar.
"Baiklah aku akan izin denganmu,bolehkan aku pinjam istrimu itu?"tanya vino.
"Istriku bukan barang!"tegas sean.

"Istriku,sudah aku katakan rumah adalah tempat yang aman untukmu"ucap sean.
"Mari pulang nyonya alister"ajak sean.

"Sebentar, tuan vino apa ada yang ingin anda katakan pada istri saya? Seperti salam perpisahan?"tanya sean dengan dingin. Vino menatap sean dengan tajam dan beralih menatap sella yang sedang menatapnya.

"Aku mencintaimu dan akan selalu mencintaimu jaga dirimu baik-baik ya"ucap vino.

''''''''''''''''''

"Kau ingin kemana? Melarikan diri dariku?"tanya sean saat menghakimi sella.
"Tidak sean aku ma-"
"Cukup! Aku harus pergi kekamarku,permisi!"pamit sean.

'mungkin sudah saatnya aku menerima takdirku yang sekarang'batin sella mantap.

Pagi hari.....

Sean sedang melihat aktifitas yang sedang sella lakukan yaitu memasak didapur. Sella seperti sudah terbiasa dengan alat dan bahan yang ada didapur.

"Tuan jangan senyum-senyum sendiri"sindir mars.
"Sangat berani"puji sean.
"Maaf tuan,mari kita turun jangan berdiri saja ditangga kalau mau melihat dari dekat saja"goda mars.

"Nona sella aliater aku akui diriku mulai tertarik denganmu"gumam sean.

"Kau mau makan dengan apa?"tanya sella pada sean.
"Terserah apapun itu akan ku makan"jawab sean.
"Kau suka apa?"tanya sean pada sella.
"Apa maksudmu?"bingung sella.
"Maksudku kau suka berlian,belanja,jalan-jalan atau yang lainnya? Kau suka apa?"jelas sean.

"Kenapa?"curiga sella.

'ouh apa yang ku katakan? Bodoh banget kau sean! Dia pasti akan menjadi percaya diri nanti'batin sean.

"Em itu anak dari rekan kerja mau menikah,dia perempuan jadi aku harus membeli hadiah kan?"jawab sean setenang mungkin.
"Menikah atau menikah?"tanya mars.
"Bagaiamana kompor yang seharusnya didapur bisa pindah kesini"sindir sean dengan malas.
"Hehe maaf tuan"ucap mars.

"Kau suka minum-minuman? "Tanya sean.
"Tuan apa maksud anda,nyonya itu cewek baik-baik"bisik mars.
"Ah maksudku minum itu kopi mungkin sambil menikmati sore"ralat sean.
"Itu baru benar,kalau minum di bar ajak aku tuan"tawar mars.
"Kau kenapa jadi kurang ajar mars?"bingung sean.

'karena tuan sepertinya sedang dimabuk cinta maka dari itu tuan nggak bisa menghukumku'jawab mars dalam hati. Sedangkan sella bingung  mendengar apa yang mereka bahas.

"Nanti sore tidak ada acara kan?"tanya sean pada sella diakhiri senyum yang singkat.
"Bukankah terbalik? Seharusnya aku yang bertanya?"tanya balik sella.
"Ah iya benar juga,jadi bagaimana? Kau mau ku ajak keluar jalan-jalan mungkin keliling kota ini"ajak sean.
"Tidak,aku ingin dirumah saja"tolak sella.
"Ow baiklah kalau tidak mau"jawab sean.

"Tuan tidak boleh menyerah begitu saja,berusaha terus tuan"bisik mars.
"Apa harus mars?"tanya sean.
"Tuan menyukainya kan jadi buat diri tuan itu menjadi spesial dan berbeda dari biasanya dan perlihatkan padanya jika tuan itu pantang menyerah dan lebih kaya dari pada kekasihnya yang dulu"jawab mars.

'apa mars tau kalau aku muai tertarik dengan gadis ini?'batin sean.

"Lupakan"ketus sean.

'apa aku salah bicara? Apa kata "kekasih" membuat tuan badmood?'batin mars.

"Makanlah,makananya tidak akan bisa masuk sendiri keperut kalian"sueuh sella.
"Terima kasih nyonya dan maaf merepotkanmu"jawab mars.
"Apa yang kau katakan mars,sudahlah makan"suruh sella.

"Em sean tadi kak dania kesini,dia memberikan su-"
"Sean kau mau kemana?"tanya sella saat sean tiba-tiba saja pergi.
"Sudahlah nyonya biar saya yang bicara dengan tuan"izin mars.
"Tidak mars biar aku saja"tolak sella.

Tok...tok...tok....

"Sean apa kau marah?"tanya sella.
"......"

Cekelk...

"Sean?"panggil sella.
"Pergilah"usir sean sambil menuangkan minuman kegelasnya.
"Minum minuman seperti itu tidaklah baik untuk kesehatanmu"nasehat sella sambil menghampiri sean.
"Apa kau mau menghukum dirimu dengan meminum minuman itu?"tanya sella.
"Siapa kau? Aku sudah terbiasa"jawab sean.

"Baiklah itu terserah padamu"balas sella.
"Hey mau kemana? Minumlah dulu denganku"ajak sean.
"Aku bukanlah gadis pemabuk yang kecanduan dengan miras,jadin tolong jangan pernah tawari aku lagi"tolak sella.

Pyar!

"Kau menolak ajakanku? Berani sekali,lihatlah aku sekali teguk 1 botol"pamer sean. Sella melihat ada 2 botol kosong diatas meja dan yang lainnya masih utuh dan ada 1 botol lagi yang dibanting sean tadi.

"Payah kau"ejek sean.
"Kau mau aku contohin ?"tanya sean.
"Tidak tidak sudah cukup,itu minuman yang tidak sehat kalau kebanyakan kau akan berhalusinasi nanti"nasehat sella.

See you

Menikahi Pria Lain (Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang