Assalamualaikum semuanya,selamat siang semoga sehat selalu ygy
Sebelum membaca ada baiknya kalian follow dulu akun ini ya biar mbak author semangat ya bestie.........
Jangan lupa juga follow :
Ig:
@tiara_desi477
@faiz_almumtadz
@disthathetic_
FB:
@Tiara Desi R
@muhammad Abdillah
Yt :
@tiaradesir
***
Setelah pulang dari cafe,aku memutuskan untuk segera ke kamar.
Masih tak menyangka,seorang Gus seperti Gus Ikrom mampu melakukan yang sangat bejad seperti itu.
Aku tak ingin ikut campur urusan mbak Hanum,tapi aku kasian ketika melihat mbak Hanum sehancur itu.
Sebagai seorang perempuan,tentunya sangat rapuh di kala semua harapan sudah di renggut,lalu di jatuhkan begitu saja.Beruntung,aku waktu itu mau di masukkan oleh ayah ke pesantren,meskipun dengan drama menolak dan lainya.Namun,aku masih bersyukur karena terhindar dari hal yang sama dengan mbak Hanum.
***
Malam ini,bunda menyuruhku untuk ke ruang keluarga lantaran ada yang ingin bunda bicarakan.
Saat aku menginjakkan kaki di ruang keluarga,wanita yang masih cantik di usia yang hampir menginjak lima puluhan itu sudah menungguku, dengan seorang lelaki di sampingnya.
Lelaki yang menjadi cinta pertamaku.
"Assalamualaikum bunda..."
Aku menyapa dari luar.
"Wa Alaikum salam.."
Bunda dan ayah menjawab.
Aku duduk di antara ayah dan bunda,layaknya menjadi seorang anak kesayangan kembali.
Ayah mengelus pundak ku.
"Sudah besar rupanya anak ayah.."
Ayah berbicara.
"Iya ayah,.."
Aku menjawab.
"Bagaimana?,apakah sudah tau mau ambil universitas mana?!. " Tanya ayah.
"Hmmm,belum ayah.Aku tak tau universitas mana yang akan ku pilih,.."
Aku berbicara kepada ayah dengan jujur.
"Bagaimana kalau di universitas Sriwijaya saja ,kamu bisa ambil fakultas kedokteran juga di sana ..." Ayah menyuruhku ke universitas Sriwijaya.
"Hmmm,menurut bunda bagaiman?,.."
Bertanya juga pendapat bunda.
"Ya,bunda sih setuju saja. Universitas Sriwijaya juga bagus kok,kalau kamu gak mau ngekos kamu bisa tinggal di asramanya.Universitas Sriwijaya juga termasuk ke dalam peringkat ke-15 sebagai Universitas terbaik di Indonesia versi Webometrics Ranking of World Universities 2022. keren kan gimana,apakah kamu tertarik?..."
Wah rupanya bunda tau banyak tentang UNSRI.
"Ada rekomendasi lainya gak bun hhe..."
Aku cengengesan lantaran tak tau bagaimana cara menghindar lagi.
"Hmmm,apa ya?!!!....."
Bunda nampak mengetuk ngetuk jarinya pada dagu.sedangkan ayah dari tadi sedang menikmati keripik pisang.
Menunggu jawaban bunda,aku juga mengambil keripik itu,dan ikut mengemil bersama ayah.
"Haaa!!!!!...."
"Astaghfirullah,uhuk....uhuk...."
Aku dan ayah kompak mengucapkan astaghfirullah,dan tersedak berbarengan.
Minum pun juga barengan,lantaran bunda ingin membuat kami berdua jantungan.
"Astaghfirullah bunda,ngomongnya jangan ngegas..." Ucapku sedikit kesal pada bundaku itu.
"Iya iya,maaf bunda lupa kalau kalian lemah jantung..." Bunda mengucap dengan santainya.
Padahal di antara aku dan ayah tidak memiliki lemah jantung.
"Huh.." aku menghembuskan nafas.
Meskipun telah beberapa tahun mondok,namun aku dan bunda tak pernah berubah.bagai kucing dan tikus,selalu ada masalah yang di jadikan sebagai alasan untuk bercanda.
"Ok,gimana kalau di UGM aja ?,..."
Bunda nampak antusias memberikanku request untuk masuk ke UGM.Karna,dahulu bunda lah yang ingin masuk ke UGM namun gagal.
"Hmmm gimana ya bunda,Nia yang gak terlalu pengen sebenarnya.." jawabku lagi,karna memang universitas yang ada di dzulhijjah lah yang akan menjadi tujuan akhir pelabuhan ku sebenarnya.
"UGM bagus tau..." Bunda bilang kepadaku.
Aku juga tau kalau UGM adalah salah satu universitas ternama yang meluluskan banyak sekali orang hebat.Namun,entah mengapa pelabuhan terakhirku justru jatuh ke UIN sunan gunung Djati,namun takut ayah tak boleh.
"Hmmm gimana ya bunda..."
Aku pun akhirnya menunjukan ketidak setujuanku.
"Nia maunya sih di UIN bunda.." aku kembali menjawab bunda
"UIN mana?!..." Tanya bunda.
"UIN Jambi Bun,.." jawabku,karna memang UIN Jambi menjadi salah satu UIN yang banyak menerima mahasiswa dari Dzulhijjah.
"Hmmm,gimana ya kok bunda pengenya yang lain." Jawab bunda,itu tandanya beliau tak terlalu setuju.
"Gimana kalau UIN sunan gunung jati?,bagus juga di sana." Ayah menjawab.
"Nah,kalau UIN sunan gunung Djati gimana Nia?...."
Ayah bertanya
"Nah kalau itu bunda juga setuju,..."
Cepat bunda menjawab.
"Nah,bunda juga setuju.Tapi,bagaimana menurut Nia?!..." Tanya ayah.
"Nia setuju ayah..." Jawabku dengan antusias,karna memang UIN sunan gunung Djati menjadi salah satu UIN idamanku.
"Yasudah kita berangkat dalam Minggu ini..." Ayah menjawab.
Selesai sudah musyawarah kami di malam ini,dan di tutup dengan persetujuanku untuk masuk ke UIN sunan gunung Djati. UIN sunan gunung Djati merupakan salah satu UIN yang ku inginkan,namun karena tak ingin banyak merepotkan ayah,akhirnya aku pun memutuskan untuk mengubur keinginanmu itu.
Tapi,ternyata Allah maha baik.Dia memberikan kita lebih dari apa yang kita mau.
See you next part
Sebelum lanjut ke part selanjutnya,ada baiknya Kelen follow dulu akun author dan fartner nya ini ygy.
Yuk follow,buruannnnnnn jangan ntar mulu.
Yuk follow
👇
Buruan,pokoknya harus follow
Wajibbbb
KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadzku cinta pertama ku (Revisi)
VampiriUSTADZ KU CINTA PERTAMAKU Mencintai seseorang dalam diam itu memanglah menyakitkan,namun salah dalam memilih itu lebih menyakitkan,apalagi jika aib masalalu kita di buka,dan di permalukan,aku tau diriku tak pantas untukmu,namun janganlah kau membuka...
