Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.
Kanaya sengaja berjalan dibelakang Prastha sampai Prastha masuk apartemen. Kanaya penasaran ingin menanyakan soal tugasnya semalam, tiba-tiba ia jadi kaku sambil memilin bawah bajunya.
“Kamu kenapa diam disitu?” tanya Prastha melihat Kanaya di depan pintu.
“Gapapa kok, emangnya gak boleh!?” jawab Kanaya spontan.
“Yaudah kalau masuk nanti jangan lupa kunci pintunya,” Prastha mengingatkan.
“Iya tau!”
Kanaya bingung masih memikirkan cara menanyakan pada Prastha, ia pun masuk dan perlahan menyusul Prastha ke kamar.
“Emm … om?” panggil " panggil Kanaya, namun Prastha tidak menoleh tangannya sibuk mencari baju di lemari.
“Om Prastha?” panggilnya lagi, tetap tidak menoleh dan membuat Kanaya kesal.
Ck! Budek kali ya si om gue panggil gak nyaut-nyaut!
Kanaya menggigit bibir bawahnya, “emm … mas?” ucapnya pelan.
Prastha menoleh, “kenapa?”
Hal itu membuat Kanaya menggerutu.
Sengaja banget emang si om!
“Semalam yang ngerjain tugas Naya … om kan?” tanya Kanaya ragu.
“Tugas apa?” tanya Prastha. Kanaya mendelik mendesah pelan.
“Tugas fisika Kanaya! Om kan yang ngerjain?” tanya Kanaya.
“Menurut kamu?” Prastha sengaja menatap Kanaya yang tingginya badannya 155 cm.
Ditanya malah balik nanya! Males gue!
“Gak tau ah!” rajuk Kanaya kesal.
“Iya, mas yang kerjain semuanya,” kata Prastha yang membuat Kanaya diam, “soalnya pasti dikumpulin barusan kan?”
Kanaya menoleh, “kok tau?”
“Feeling aja.”
“Kenapa om gak bilang waktu antar Kanaya sekolah tadi pagi!?” tanya Kanaya dengan emosi.
“Kenapa? Salah jawabannya?” tanya Prastha heran.
“Ya … ya nggak! Cuman biar … biar Naya gak kaget ngeceknya, kan semalam Naya ketiduran!” jawab Kanaya yang kikuk.
“Oh, mas kira kamu tau,” kata Prastha yang membawa handuk.
“Ya nggak lah! Orang tadi buru-buru!” omel Kanaya.
“Terus?”
“Terus apa?” Kanaya bingung.
“Biasanya kalau orang udah dibantuin itu ngucapin sesuatu sih," sindir Prastha.
Ngemis banget si om!
“Oh itu … emm, makasih mas,” ucap Kanaya pelan sambil menatap ke arah lain.
“Coba hadap sini,” titah Prastha.
“Kan udah saya ucapin, ngapain harus liat om!” protes Kanaya.
“Yaudah malam ini mas tahan laptop kamu, tidak ada nonton drakor,” ancam Prastha yang masuk kamar.
“Jangan dong!” Kanaya langsung berlari menyelamatkan laptopnya di atas meja, namun badannya malah bertabrakan dengan badan Prastha yang membuat kedua jadi saling menatap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You Mas Captain!
Ficțiune generală°°°°° Kehidupan Kanaya Alisha Pramudya berubah ketika harus menerima permintaan neneknya yang ingin melihat cucu perempuan satu-satunya menikah. Kanaya dijodohkan dengan seorang Captain pilot muda yang bernama Prastha Hadryan Maheswara. Ini merupak...
