[Yoonmin kingdom Fantasi]
.
Park Jimin mengalami time trevel sesaat setelah ia mangalami kecelakaan pada saat balap liar.
Takdir mengharuskan Jimin merubah penampilannya menjadi seorang perempuan untuk menggantikan Min Minji yang saat ini masih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jimin telah mengambil keputusan dan keputusannya telah bulat, “Aku akan tetap disini.” Jimin berucap dengan serius pada semua orang yang ada dihadapannya.
“Tapi—”
“Aku sudah bilang aku ingin disini dan itu mutlak tidak bisa dibantah.” Jimin memotong ucapan Jungkook yang pasti ingin melarangnya untuk terlibat lebih jauh.
“Kau yakin?” Yoongi bertanya memastikan.
“Yah,” demi Huimang ini semua demi Huimang dia akan tetap disini membantu mereka juga Minji, “Aku akan tetap disini hingga tuntas, ntah aku akan mati atau selamat ini adalah keputusanku.”
Mereka terdiam mendengar penuturan yakin dari Jimin, padahal mereka tidak masalah jika Jimin kembali dan pulang ketempatnya bahkan Wonmuk sudah siap jika harus memulangkan Jimin.
Saat ini mereka kembali berkumpul diaula pengadilan dengan tambahan Wonmuk yang telah dibawa Jungkook untuk membicarakan kelanjutan rencana mereka.
“Anak muda kau tahu kan konsekuensi jika kau mati disini?”
“Aku paham paman, tapi ini pilihanku jadi tolong bantu agar masalah cepat selesai.” Jimin menatap Wonmuk dengan penuh keyakinan.
“Baiklah.” Jika itu keputusan Jimin maka dia tidak bisa berbuat apa-apa selain membantu. “Tapi kita harus segera menyelesaikannya sebab keadaan Wangbi-mama semakin menurun.”
“Minji, bagaimana keadaannya.” Yoongi bertanya, “Apa kau penyihir yang pernah menyelamatkanku juga?” terlalu fokus pada Jimin Yoongi sampai tidak menyadari kehadiran orang asing yang adiknya bawa.
“Banar yang mulia, perkenalkan saya Choi Wonmuk. Salam sejahtera Jeonha, semoga sehat selalu.” Wonmuk tersenyum dan membungkuk hormat pada Yoongi, “Dan untuk keadaan Wangbi-mama, maaf saya katakan dia tidak baik-baik saja. Keadaannya semakin menurun setiap harinya dan saat ini beliau dijaga oleh istri juga anak saya.”
“Berapa waktu yang kita punya paman?” mungkin sama seperti dokter modern yang bisa menebak atau memprediksi sisa usia seseorang, Jimin pikir Wonmuk juga bisa.
