Menyimpan Masa Lalu

159 8 9
                                    

⚠️⚠️⚠️CERITA INI MEMUAT UNSUR DEWASA⚠️⚠️⚠️


-Mohon tinggalkan jejak dengan cara vote dan komen di cerita ini, jadilah reader yang supportive ^_^-



7 tahun yang lalu:

"Sunbae, jika kau melepaskan Hyunjin semua tidak akan seperti ini. Kau egois! Kau tidak punya perasaan! Kau keras kepala dan hanya mementingkan dirimu sendiri!"

"Sakura, hentikan!"Hyunjin mendekat dengan tertatih-tatih. Sepasang kruk menopang tubuhnya untuk bisa berjalan, perban yang panjang masih melilit dikepalanya, warna biru karena memar masih menghiasi wajah tampannya. Tapi yang paling mengerikan, yang paling membuat hati Yeji teriris-iris adalah balutan perban yang besar didadanya. Dan itu mengingatkannya ketika Hyunjin berteriak kesakitan dan tidak mampu menyadari sekitarnya karena rasa sakit itu. Sangat sakit ketika tulang rusukmu patah.

"Aku memilih Yeji, bukan Yeji yang memilihku. Bahkan ketika dia tidak memilihku aku yang memaksanya. Aku tidak bisa menyukai gadis lain selain dia karena itu walaupun aku terluka bahkan harus membunuh seseorang sekali pun asal demi Yeji aku akan melewati semuanya!"

"Bodoh,"

Hyunjin dan Sakura terdiam dan menoleh pada gadis berambut panjang dengan highlight pink yang sejak tadi berdiri diam mematung. Wajah Yeji terangkat dan sebuah senyum sinis menghiasi wajah cantiknya yang dingin. Senyum sinis yang mengiris hati pria yang berdiri dihadapannya.

"Karena sifatmu ini aku jadi muak Hwang Hyunjin,"Yeji menatap mata Hyunjin dengan tajam. Hyunjin membulatkan matanya tidak percaya dengan apa yang diucapkan Yeji. Sifat dinginnya ketika pertama kali mereka bertemu muncul lagi.

"Aku lelah. Aku sudah tidak bisa lagi bersamamu dan aku tidak akan kembali lagi padamu. Semuanya berakhir dan aku memang harus kembali pada Yeonjun,"Yeji mengabaikan tangan Hyunjin yang hendak menyentuhnya dan berjalan bersisihan dengan Hyunjin tanpa meliriknya sama sekali. Hyunjin spontan berlari melupakan luka-luka ditubuhnya untuk mengejar Yeji akan tetapi dia langsung terjatuh. Sakura langsung menghampiri Hyunjin dan menopang tubuhnya sementara Hyunjin sibuk meneriaki nama Yeji yang menghilang dari padangan matanya.

"Hyunjin...sudah cukup tersiksa seperti ini. Aku akan selalu disisimu,"lirih Sakura.

"Lepaskan aku! Dia pasti berbohong! Dia tidak mungkin mengatakan hal itu! Yeji!"

"Hyunjin! Kau terluka karenanya! Jika bukan karena kau berkelahi dengan Yeonjun kau tidak akan ditabrak dan berakhir di rumah sakit seperti ini!!!!"

"Karena itulah aku harus mengejarnya!!!! Dia itu orang yang akan mundur, jika orang yang dia cintai terluka!!!!! Dan aku harus meyakinkan dia bahwa aku baik-baik saja!!!!!"


***

Namun Yeji sudah pergi dari tempat itu. Dia tidak ada dimana-mana lagi. Esoknya Hyunjin memaksa untuk keluar dari rumah sakit walau dia masih belum sembuh dan mencari Yeji sampai ke rumahnya. Yeji tidak ada dimana-mana. Keluarganya tidak mau mengatakan dimana Yeji berada bahkan Wonwoo pun merahasiakan keberadaan Yeji.

Dan ternyata...Hyunjin bertemu dengan gadis itu lagi disini, di London.

***



Beberapa saat yang lalu

HYUNJIN:

Win Your HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang