16 - Ch(e)at

22 5 0
                                    

“Kalau lo juga ternyata lagi mode sadboy, lo duluan aja yang cerita.”

“Gue?” Yena dan Hyewon mengangguk serentak. “Seorang gue mah gak punya waktu buat galau bestie!”

“Dusta!”

“Heh, kalian berdua gak usah sok tau ya!” sanggah Yeonjun. “Denger, hidup itu singkat. Jangan dipake buat meratapi kesedihan doang. Tau-tau besok lo berdua mati gimana?”

Plak

“Mulut lo gak ada adabnya banget!” omel Yena setelah menampar bibir Yeonjun.

“Lo berdua tipe yang harus diingetin pake kebrutalan biar langsung sadar soalnya.”

“Kalau itu gue gak bakal ngebantah sih, bener soalnya. Gue merasa,” ujar Hyewon.

“Bagus!” puji Yeonjun. “Jadi, bagaimana? Ada keluhan apa Nona Hyewon?”

Hyewon menghela, “Lo tau kalau Hangyul punya cewek?”

“Kaga!” sahut Yeonjun dan Yena bersamaan.

“Yakin?”

“Yakinlah!” ujar Yena percaya diri. “Emang kenapa? Seseorang mengomentari kedekatan lo sama dia?”

Hyewon menggeleng, “Tadi gue ketemu Yohan, dan dia bilang kalau Hangyul punya cewek.”

“Ah, dusta kali dia,” sahut Yeonjun.

“Jangan nuduh, lo gak kenal sama orang itu,” potong Yena pada Yeonjun.

Hyewon kembali menghela, “Dia ngasih bukti, Yen, Jun. Dia nunjukkin akun ig si cewek yang emang jelas banget menunjukkan kalau dia ceweknya Hangyul.”

“Masa sih?” tanya Yena tidak percaya. “Tapi kalau iya, kenapa dia masih senempel ini sama lo?”

“Makanya gue juga gak percaya awalnya. Tapi pas Yohan sadar kalau gue emang gak pernah tau soal cewek ini, gue rasa emang Hangyul gak berencana buat kasih tau soal ceweknya.”

“Dia mencoba buat nutupin ini dari kita semua berarti,” ujar Yena. “Lo tau soal ini?” tanya Yena pada Yeonjun, lelaki itu menggeleng. “Biasanya kalau sesama cowok kalian bisa lebih terbuka, buktinya Yohan aja tau.”

“Gue akuin gue emang deket sama Hangyul, tapi serius deh, gue gatau apa-apa soal itu.”

Yena menghela.

Yeonjun ikut menghela.

Hyewon kembali menghela.

“Gue merasa gak tau diri karena udah deket sama cowok orang,” gumam Hyewon.

“Bukan salah lo, lo kan gak tau,” ujar Yeonjun mengelus punggung Hyewon.

“Sama gue juga,” sahut Yena. “Bedanya gue tau kalau cowok ini udah terikat.”

“Siapa? Lo deket sama siapa?!” tanya Hyewon rusuh.

“Rekan kerja.”

“Jadi cowok yang tadi gue liat itu udah punya cewek?!” tanya Yeonjun.

“Apa? Siapa? Kasih tau gue!” pinta Hyewon tidak sabar.

Yena menghela. Sudah saatnya dia jujur pada teman-temannya. “Jadi gini, ‘bisnis’ yang gue ceritain sama kalian berdua sebenarnya adalah pura-pura jadi cewek si rekan bisnis ini di depan orang tua sama temen-temennya. Sejujurnya, gue bingung ada apa gerangan nih cowok tiba-tiba minta begituan ke gue disaat gue jelas tau kalau dia beneran udah punya cewek. Akhirnya gue tanya aja karena gue gak mau nanti jatohnya malah kayak orang ketiga di hubungan dia. Dan ketika dia jelasin alasannya, ternyata orang tuanya gak setuju dia sama ceweknya ini tanpa ngasih alasan yang pasti.”

Nefarious - Choi YenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang