11|| CHAPTER

123 38 13
                                    

11 || CHAPTER

11 || CHAPTER

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*****

Hari ini sungguh terasa berbeda bagi Lenno, entah apa yang membedakan namun terasa bermakna, atau_Aksara yang kini menjadi alasannya sering kali ia tersenyum. Lenno adalah cowok yang aneh, memiliki sikap yang berbeda jika didalam suasana sekolah dirinya adalah pria yang sombong, dan pria yang banyak bicara. Namun saat diluar sekolah ia lebih cenderung menjadi sosok laki-laki yang dewasa, memiliki aksi tindakan yang nyata dibanding dengan hanya sekedar kata.

Lenno mengendarai motornya meninggalkan pekarangan rumah milik Aksara, kali ini ia berniat pergi kerumah temannya yaitu si kembar, Kenzie dan Kenzoe.

Sesampainya di rumah si kembar, Lenno segera masuk dan menuju kamar milik Kenzie yang sudah pasti semua anak genk basket Various sudah ada disana termasuk, Athala dan Reffasya.

Jangan tanyakan mengapa mereka selalu berkumpul ditempat si kembar, tentunya karena kedua orang tuanya tidak tinggal di Indonesia mereka sibuk dengan pekerjaan diluar negeri, karena ayah nya adalah seorang pembisnis internasional yang mungkin kerjanya tidak hanya disatu tempat saja. Sedangkan si kembar sudah terbiasa dengan ini, tidak ada yang memiliki aturan di rumah nya, jadi kebanyakan genk Various akan pergi kerumah si kembar.

Ceklek [pintu terbuka]

Memperlihatkan Lenno dengan tas dan seragam sekolahnya.

Semua gank Various menoleh bersamaan melihat Lenno yang baru datang.

"Widih anak teladan emang gak pernah salah ya" Celetuk Kenzie melihat temannya itu masih memakai seragam sekolah.

Lenno melempar tasnya pada Kenzie, "anjrit lo!! Sakit ege!!!" Sewot nya sarkas.

"Ah brisik lo Zi!!" Kini suara Reffasya yang sedang sibuk dengan permainan Mobile legends nya.

"Abis dari mana lo? Belum pulang?" Tanya Athala yang sedang bermain dengan Kenzoe.

Lenno duduk disamping Kenzoe merebut alat permainan yang sedang Kenzoe dan Athala mainkan.

Kenzoe hanya pasrah merasa sudah biasa dengan sikap Lenno.

"Gue abis nganterin Aksara" Balas Lenno santai.

"HAH!!" [Ujar genk Various serempak]

Mendapat respon seolah hal yang tidak biasa dari temen-temennya itu melihat Lenno yang mungkin  kini benar-benar berpacaran dengan Aksara.

"Kenapa lo semua? Kaget gitu!" Ujar Lenno heran.

"Lo sehat'kan Len??" Tanya Kenzie yang kini berjalan menghampiri Lenno kemudian tangannya memegang jidat Lenno berulang-ulang, kemudian ditepis oleh Lenno.

𝙎𝙄 𝘽𝙐𝙏𝘼 [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang