a child. a protagonis

•£| 23

Dokja sekarang duduk di kasur asrama yang di sediakan oleh academy Hunter untuk mereka, setelah keluar dari mobil ,sung jinwoo dengan aura yang di tekan, karena kemungkinan dia masih sedang bersama dokja dan karena insiden di dalam mobil dia jadi membatasi auranya saat bersama cumi-cumi itu,meminta ijin kepada dokja untuk pergi sebentar meninggalkan nya di ruangan ini dengan koper mereka.

Meletakan tabletnya dokja mengambil handphone miliknya di dalam saku mantel ayahnya, membuka benda kotak itu dokja disambar oleh notifikasi tiada akhir dari cale.

Membuka ruang obrolan dokja mengetik beberapa kata.

'ada apa dengan banyak pesan ini?."

'akhirnya kamu membalas pesan yang ku kirim (⁠╯⁠ರ⁠ ⁠~⁠ ⁠ರ⁠)⁠╯⁠︵⁠ ⁠┻⁠━⁠┻, aku hampir mengira terjadi sesuatu seperti ada ikan yang menelan dirimu...."

". TUNGGU APA-'

"Tapi sekarang itu tidak penting, aku ingin bertanya apakah kamu sudah siap untuk rencana kita besok ?.'

". tentang itu aku sedang tidak berada di rumah hyung'

"?.'
"Kemana kamu pergi?.'

".appa membawaku berkendara dalam perjalanan empat hari, paling lama satu Minggu'

".(⁠༎ຶ⁠ ⁠෴⁠ ⁠༎ຶ⁠) KAMU MENINGGALKAN KU???!!!'

".APA TIDAK HYUNG-'

". benarkan????!'

". mungkin aku akan menyelinap?.'

Dokja mengakhiri mengirimkan pesan kepada cale saat dia memasukkan kembali handphone miliknya ke dalam mantel ayahnya kenapa mantel ayahnya? Yah itu mudah mantel milik dokja ada di dalam koper dan dia malas untuk mengambilnya selain itu ada telur di dalamnya lebih baik mantelnya tetap di dalam agar telur tersebut mendapat kehangatan dari pakaian miliknya.(sebenarnya dia benar-benar hanya malas)

Berbaring kembali di atas kasur dokja merasakan rasa kantuk yang kuat menghampiri dirinya, menutup mata miliknya dia merasakan alam mimpi memeluknya dengan nyanyian untuk tertidur, bermimpi akan sesuatu di alam bawah sadarnya yang luas.

.

.

.

Jinwoo berjalan di lorong sekolah academy Hunter, disebelah nya adalah ruangan yang digunakan untuk belajar para murid sementara di sebelah kananya adalah taman yang menghubungkan semua jalan utama academy.

Didepannya juga terdapat seorang pemandu,
Perempuan lebih tepatnya remaja semester akhir di academy ini asumsi jinwoo.

"Kepala sekolah sudah menunggu anda di ruangannya hunter sung." Suara gadis itu terdengar oleh telinga sung jinwoo, langkah kaki mereka beraturan dengan tempo sederhana dibaluri Alunan suara disekitar mereka, dunia melambat dengan suara bisikan murid-murid yanga bergosip di tepian jendela.

Sung jinwoo tidak menghiraukan murid-murid tersebut kaki miliknya terus berjalan tampa terganggu sedikit pun, saat sampai di tujuan siswi tersebut membukakan pintu untuk sung jinwoo, shadow monarch masuk untuk melihat kursi menghadap jendela, orang yang duduk di atas kursi tersebut membelakangi kehadirannya, siswi sebelumnya menunduk dan pamit undur diri sambil menutup pintu membiarkan kedua orang itu berbicara.