Selamat malam teman-teman...
Jangan lupa Vote, Komen, dan Follow. Terima kasihh💕
Semoga sukaa bab ini
.
.
.
"Aku izin menikahi Roseanne dan menjadi Ayah sambung untuk Rheanne".
Tanpa basa basi Jaehyun mengutarakan keinginannya itu dengan menatap Jungkook di depannya.
"Lupakan masalah persaingan bisnis kita. Jika di masa lalu orang tua kita menjadi musuh bisnis mungkin di masa kita ini kita bisa menjadi partner bisnis. Kita sama-sama sudah dewasa, aku tidak akan menggunakan cara licik seperti di masa remaja Jungkook. Keinginan ku hanya ingin hidup menua bersama Roseanne dan anak-anak kami nanti".
"Aku tidak bisa mempercayaimu begitu saja Jaehyun. Apa jaminan yang kau berikan untuk ku agar aku percaya kau sungguh-sungguh menginginkan Roseanne?''.
"Hidup ku bisa menjadi jaminan untuk mu".
Jungkook memutar gelas didepannya mencermati apa yang disampaikan oleh Jaehyun. Keduanya tampak tenang, tidak ada emosi disana yang terlihat. Tapi siapa yang tahu isi hati setiap orang.
"Sebenarnya aku tidak perlu meminta izin pada mu. Tapi Roseanne bilang aku harus meminta izin pada mu karena akan sangat menyusahkan jika kita berdua terlibat perang dingin".
"Roseanne setuju jika kau menikahinya?".
"Ya, Roseanne menerima ku. Dan untuk menikah itu masih rencana, roseanne tidak ingin terlalu cepat, Roseanne bilang sampai Rheanne berusia enam tahun".
"Sekarang bahkan Rheanne belum satu tahun Jaehyun dan kau akan menunggu selama itu?"
''Apapun Jungkook. Asal menunggu Roseanne tidak masalah untuk ku".
Jungkook menunduk menahan sesak didadanya. Jika Roseanne yang membuat keputusan Jungkook merasa sangat tidak berhak untuk membatalkan itu terlebih mengatur Roseanne. Tanpa sadar Jungkook menepuk dadanya karena sesak yang membuncah.
Jaehyun yang melihat Jungkook seperti itu menepuk pundak rival bisnisnya itu.
''Maaf jika keinginan ku dan Roseanne menyakiti hati mu".
"Aku....belum bisa mengatakan untuk setuju Jaehyun. Aku sangat mencintai Roseanne".
Usai mengatakan itu Jungkook memilih pergi dari restoran yang privat itu. Sementara Jaehyun menghela nafasnya berat dan memilih menghubungi Roseanne.
"Halo Jae bagaimana? Apa Jungkook setuju?"
"Ya dia setuju Roseanne. Mulai saat ini izinkan aku masuk di hidupmu secara perlahan. Apapun itu aku akan menunggumu sampai kau benar-benar siap".
"Astaga kau tidak berbohong kan? Apa kau mengancam Jungkook sampai dia mengijinkan mu?"
"Oo begitu Roseanne? sepertinya kau tidak rela Jungkook merelakan mu bersama ku".
"Sialan kau Jaehyun. Aku matikan!."
Jaehyun terkekeh melihat tingkah Roseanne dan menyusul Jungkook meninggalkan restoran itu.
.
"Ya Tuhan Jungkook apa yang terjadi".
Lisa menarik lengan Jungkook masuk yang dalam keadaan basah kuyup itu. Ditengah malam dalam keadaan kilat yang menyambar bumi Jungkook baru saja pulang dan dalam keadaan sekacau ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Traitor
FanfictionLisa dan Roseanne, tidak ada yang salah dengan perasaan kedua gadis itu. Hanya saja keduanya terjebak oleh perasaan yang sama terhadap pria yang sama pula. Keduanya memiliki alasan masing-masing mengapa harus mempertahankan dan mencari keadilan. Sem...