Gumiho 🦊 - 91

127 13 1
                                    

Selamat membaca 💜💜💜

🦊🦊🦊

BEBERAPA BULAN KEMUDIAN.

Saat ini kerajaan jeon tengah dilanda kepanikan, sebab beberapa bulan yg lalu kerajaan jeon selalu didatangi masyarakat sekitar dengan alasan mereka kekurangan bahan pangan, papan dan sandang. Entah apa yg dilakukan sang ratu dan sang raja hingga membuat masyarakat kekurangan dalam hal kebutuhan mereka.

Saat ini masyarakatnya sekitar masih berbondong-bondong menuju kerajaan hendak meminta pertanggungjawaban. Akan tetapi sang ratu dan sang raja seolah² tidak mendengarkan keluh kesah para rakyat mereka berdua malah tengah asik menikmati teh hangat mereka dikursi kebangganan mereka.

Tiba² saat lisa dan ayahnya tengah menikmati teh hangat mereka, mereka didatangi oleh HoSeok yg tugasnya memantau keadaan diluar.

"Salam kepada yg mulia raja dan ratu" ucap hoseok sambil membungkukkan tubuhnya.

"Ada apa kau kesini? Bukankah tugasnya memantau keadaan diluar sana?" Ucap sang raja.

"Maaf yang mulia hamba ingin melapor tentang keadaan diluar sana" ucap HoSeok.

"Apa?" Ucap ratu dengam ketus.

"Jadi begini yang mulia, keadaan diluar semakin parah, para rakyat berbondong-bondong hendak menerobos gerbang kerajaan, mereka berkata bahwa mereka ingin pertanggungjawaban kerajaan untuk segera memberikan keperluan pokok mereka yg blm terpenuhi" jelas HoSeok sambil menunduk.

"Apa? Mereka menginginkan pertanggungjawaban dari kita? Jangan salah kan kita, mereka saja yg salah. Knp meminta pertanggungjawaban dari kami?" Ucap lisa sangat ketus.

"Tapi yang mulia ratu, mereka sangat membutuhkannya untuk kehidupan mereka sehari², itu yg hamba dengar dari para rakyat".

" cih, jgn salahkan kami jika kami tidak memberikan mereka bahan pokok yg cukup, karna mereka saja tidak pernah membayar pajak mereka" ucap sang raja.

"Apa pajak? Pajak apa maksudnya?" Batin HoSeok. "M-maksud anda pajak apa yang mulia?" Tanya HoSeok dengan hati².

"Kau tidak tau? Mereka itu harus membayar pajak untuk mendapatkan makanan dan pakaian tambahan dari kita. " ucap lisa.

"Hah? T-tapi bukankah dari dlu bantuan untuk masyarakat itu dinyatakan gratis? S-sejak kapan harus dibayar dengan pajak?" Tanya HoSeok.

"Hah? Gratis kau bilang? Enak saja gratis. Pokoknya semua yg ingin mereka dapat itu harus dibayar, tidak ada yg gratis" ucap lisa dengan angkuhnya.

"T-tapi s-sejak kapan itu semua harus dibayar yg mulia? " tanya HoSeok yg terheran².

"Sejak saat ini. Hal ini adalah permintaan dari putri tercintaku yaitu ratu kalian, jadi aku tetapkan bahwa siapa saja yg menginginkan bantuan harus dipungut biaya" ucap sang raja sambil tersenyum kearah putrinya lisa.

"Nah, itu baru benar appa, aku sayang appa" ucap lisa sambil memeluk ayahnya dari samping.

"T-tunggu , tp itu... " belum hoseok menyelesaikan ucapannya. Tiba² lisa berteriak.

"PENGAWAL!!! SERET KASIM INI KELUAR, BERANI²NYA DIA MEMBANTAH PERINTAH KAMI. DAN SATU LAGI MULAI HARI INI KAU BUKANLAH KASIM LAGI DIISTANA INI. AKU MENURUNKAN PANGKATMU MENJADI PRAJURIT BIASA" teriak lisa dengan lantang yg membuat para anggota kerajaan terkejut.

Dan sama halnya dengan Hoseok, ia benar² terkejut mendengar ucapan dari sang ratu bahwa pangkat ia diturunkan menjadi paling rendah.

"T-tidak yg mulia, hamba mohon Jangan" ucap hoseok smbil membungkukkan tubuhnya layaknya seseorang yg tengah bersujud.

Gumiho (Jikook/kookmin) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang