Airon dan Sally sudah sampai rumah, Sally langsung bergegas menuju kamarnya, dia lelah mau tidur.
"Saallll,," Panggil Airon.
"Apaa sihh." Jawab Sally sebal.
"Nanti Ralla mau kesini, mau rayain Ultahnya disini. Kamu ikutan ya nanti turun." Ucap Airon.
"Gak, saya ga mau ganggu." Jawab Sally.
Sallypun meninggalkan Airon namun tangan ditahan oleh pria itu.
"Kenapa? Cemburu?" Goda Airon.
"Aii!! Ahh lepasin ga lucu. Ga ada yg cemburu." Ucap Sally. Namun Airon tetap menahan tangan Sally.
"Ga mau lepas, kamu harus ikut." Ucap Airon.
"Bapak Dosen yg terhormat. Yg ulangtahun kan pacar bapak ya, yg bahagia dia, yg mau ngerayain kalian. Ngapain saya dibawah-bawa? Gak ada!" Ucap Sally.
Airon melepas tangan Sally, Sally berlari keatas menuju kamarnya.
"Ga tau kenapa gua mau semua moment gua lewatin bareng lu Sall." Gumam Airon menatap Sally pergi.
Dikamarnya Sally mengganti baju dan merebahkan tubuhnya.
"Udah sinting kali si Airon." Ucap Sally sewot.
Sore menjelang malam hari, dia turun kebawah mau mengambil minum dan melihat Airon sibuk di dapur sedang masak dan menyiapka sesuatu disana.
"Idiihh, besar juga effort kamu buat Ralla. Gemeessss." Ledek Sally.
"Berisik." Jawab Airon yg masih mencicipi masakannya.
"Sall bantuin saya kek Sall, susunin ini di taman belakang. Bentar lagi Ralla dateng." Ucap Airon.
"Iyaa deh, demi kamu nih." Ucap Sally.
Dia lalu ke taman belakang dan menyiapkan semua untuk ulangtahun Ralla. Sebuah meja dan 2 buah kursi tersusun disana.
Sally merapikan meja tersebut, menaruh vas bunga dan beberapa piring serta gelas dan sendok.
Airon keluar dan melihat apa yg dilakukan Sally.
"Waaww, terniat ya bantuin saya nya." Ucap Airon.
"Harus dong, kan masa ulangtahun biasa aja. Harus romantis." Jawab Sally.
"Semoga Ralla suka dan punya banyak waktu buat menikmati ini semua?" Ucap Airon pelan.
"Eh?" Sally kaget.
"Ralla ga pernah punya waktu banyak Sall, 4 tahun sama dia, setiap dia Ulangtahun selalu dilewati sekedarnya aja. Mungkin dia cuma menghargai saya." Ucap Airon menatap meja didepannya.
"Ralla pasti suka, percaya sama saya. Cewek mana yg ga luluh liat begini pas ulangtahunnya." Ucap Sally.
"Semoga." Jawab Airon pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Yg Tak Boleh Disebut Namanya
Teen FictionCerita tentang perjalanan cinta seorang dosen muda