Leo Hartanto dan William Benedict yang tak lain adalah ayah dari Jekey dan Karina, merupakan teman satu sekolah, bahkan rival sejak SMA. Leo dengan sifat tenang dan juga siswa berprestasi disekolahnya, harus berurusan dengan anak pemilik sekolah yang terkenal bodoh dalam prestasi namun sangat licik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
William yang tau bahwa Leo adalah pewaris bisnis keluarganya, berniat mengajak Leo bekerjasama menjalankan bisnis ilegal bahkan sejak mereka berada dibangku SMA.
William tak bisa dikatakan siswa biasa, diusia yang ke 18 tahun, ia telah menguasai pasar gelap perjudian bahkan perdagangan manusia. Dengan merekrut para gadis-gadis remaja putus sekolah atau yang kabur dari rumah demi mencari kesenangan sesaat, dan menjualnya ditempat hiburan malam bahkan sampai keluar negeri. Polisi..?? Tentu hal mudah bagi William untuk mengatasinya. Dukungan orang-orang besar ada dipundaknya, karena darah mafia sudah mengalir ditubuhnya.
Rose duduk diteras depan sembari melamun, sejak kejadian itu, ia menjadi agak acuh pada kekasihnya. Jekey yang mengerti perasaan Rose, hanya bisa pasrah dan tetap berusaha menghibur agar Rose mau memaafkannya dengan tulus. Jekey memeluk sang kekasih dari belakang sembari mengecup singkat surai pirang tersebut.
"Mau jalan-jalan?? Kita juga udah jarang jalan berdua. " ujar Jekey.
"Kemana? " tanya Rose.
"Kemanapun kamu mau sayang.. " jawab Jekey.
"Aku gak tau tempat wisata disini Key.. Mana aku tau mau kemana.. " tukas Rose.
"Emm.. Gimana kalau kita ke kebun bunga? Aku tau tempat yang paling bagus disini, disana banyak bunga-bunga indah kesukaan kamu." ujar Jekey.
"Oke.. Aku mau..!! " pekik Rose antusias.
Jekey terkekeh melihat tingkah gadisnya yang menggemaskan.
Rose mengangguk semangat dan berlalu ke kamarnya. Sementara Jekey berniat kerumah Juan untuk meminjam mobil, karena mobil Jisoo dipakai untuk bekerja tadi.
"Bang.. Gue pinjem mobil dong..!! " Jekey langsung nyelonong masuk kedalam rumah Juan.
"Ngagetin gue lu...!!! Emang mau kemana?? " tanya Juan yang sedang sibuk bersih-bersih halaman belakang rumahnya.
"Gue mau jalan-jalan.. Buruan sini.. Tar dia keburu nunggu lama.. " jawab Jekey.
"Bukanya dari tadi sekalian pas gue disana.. Terus gue kerja gimana?! " tanya Juan.
"Pake aja noh motor gue..!! Udah yak.. Gue balik dulu..!! " ujar Jekey segera ngacir.
"Dasar bocah ingusan, mau pacaran gak modal..!! " gerutu Juan.
